Metro Jabar Trans
Metro Jabar Trans (sebelumnya bernama Trans Metro Pasundan) adalah sistem bus perkotaan modern yang melayani Kawasan Metropolitan Cekungan Bandung, Jawa Barat. Pada awalnya layanan ini merupakan program dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, dan Bandung menjadi layanan yang kedelapan setelah Makassar dan Banyumas dalam program pembelian layanan (Buy The Service/BTS) Teman Bus. Namun per tanggal 31 Desember 2024, nama layanannya diubah menjadi Metro Jabar Trans. Seluruh rute Trans Metro Pasundan juga dialihkan operasionalnya dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam hal ini Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat.[1] Infrastruktur penunjang seperti jalur khusus, jalur pejalan kaki, dan bangunan stasiun BRT akan mulai dibangun pada tahun 2025 serta 21 rute akan beroperasi penuh pada tahun 2027.[2]
Sebelumnya | Bus Rapid Transit Aman & Sehat Trans Metro Pasundan | ||
---|---|---|---|
Induk | Pemerintah Provinsi Jawa Barat | ||
Didirikan | 3 November 2017 (sebagai Trans Metropolitan Bandung Raya) 21 Desember 2021 (sebagai Trans Metro Pasundan) 1 Januari 2025 (sebagai Metro Jabar Trans) | ||
Lokal | Cekungan Bandung | ||
Wilayah layanan | Jawa Barat (Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Sumedang) | ||
Jenis layanan | Bus Raya Terpadu | ||
Rute | 6 koridor; 15 direncanakan | ||
Operator | Pengelola: PT Jasa Sarana Operator: Perum DAMRI dan PT Big Bird Pusaka | ||
Situs web | instagram.com/brt.metrojabartrans | ||
|
Sejarah
suntingPada awalnya layanan ini merupakan program dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat. Bandung menjadi layanan yang kedelapan setelah Makassar dan Banyumas dalam program pembelian layanan (Buy The Service/BTS) Teman Bus.
Pengoperasian Trans Metro Pasundan dimulai pada 27 Desember 2021, ditandai dengan peresmian di halaman Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat.[3] Operator yang menjalankan operasional layanan Trans Metro Pasundan adalah Perum DAMRI dan PT Big Bird Pusaka, anak usaha Bluebird.[4][5] Pada awal 2024, Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat melalui UPTD PPP LLAJ Wilayah II mengambil alih layanan untuk Trans Metro Pasundan Koridor 2 dan 3.[6]
Pada 31 Desember 2024, nama layanan ini diubah menjadi Metro Jabar Trans ditandai dengan kegiatan rebranding di depan halaman Gedung Sate. Perubahan jenama ini sekaligus menandai pengambilalihan seluruh operasional koridor Trans Metro Pasundan dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam hal ini Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat.[1]
Tarif
suntingPada masa awal pengoperasian, layanan yang saat itu masih bernama Trans Metro Pasundan digratiskan. Meskipun demikian, penumpang tetap diimbau untuk membawa kartu non-tunai.[7] dan penumpang melakukan pembayaran dengan cara menempelkan Kartu Uang Elektronik (KUE) ke perangkat pembaca kartu dalam bus (tap on bus).[8]
Per 31 Oktober 2022, sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) nomor 138/PMK.02/2022,[9] semua layanan program Teman Bus pada setiap kota mulai dikenakan tarif. Tarif yang dikenakan untuk Bandung adalah sebesar Rp. 4.900,- untuk sekali perjalanan. Pembayaran Trans Metro Pasundan dilakukan menggunakan metode nontunai dengan Kartu Uang Elektronik (KUE) serta aplikasi dompet digital dan perbankan yang mendukung pembayaran dengan QRIS. Selain itu, tarif digratiskan untuk pelajar/mahasiswa, lansia, dan penyandang disabilitas dengan memindai kartu khusus yang tersedia di dalam bus.[10]
Per 1 Juli 2023, penumpang diwajibkan membayar dengan Kartu Uang Elektronik (KUE) agar dapat menikmati tarif integrasi ketika transit atau berganti koridor tanpa harus membayar lagi. Tarif integrasi ini berlaku selama 90 menit.[11] Selain itu, terdapat tarif khusus sebesar Rp. 2.000,- untuk pelajar/mahasiswa, lansia, dan penyandang disabilitas. Penumpang yang termasuk kategori tersebut perlu mendaftarkan Kartu Uang Elektronik (KUE) terlebih dahulu untuk mendapat tarif khusus.[12]
Daftar rute
suntingRute beroperasi
suntingLayanan Metro Jabar Trans terdiri atas enam koridor yang melayani wilayah Kota Bandung dan sekitarnya. Terdapat dua versi mengenai penggunaan format kode nomenklatur tiap koridor Metro Jabar Trans. Versi pertama, aplikasi MitraDarat menggunakan format kode kombinasi K-(angka)-D, dimana abjad depan K menunjukkan singkatan kata koridor, sedangkan abjad belakang D menunjukkan kode nopol TNKB RI untuk wilayah Bandung. Versi kedua, aplikasi MitraDarat juga menggunakan format kode (angka)-D pada peta realtime jadwal keberangkatan bus, sedangkan abjad belakang D menunjukkan kode nopol TNKB RI untuk wilayah Bandung. Berikut merupakan daftar koridor beserta informasi terkait mengenainya:[7][13]
Koridor | Rute | Lintasan & Halte (Bus Stop) | Koridor Integrasi & Antar Moda | Jam Operasional | Operator | Keterangan |
---|---|---|---|---|---|---|
K1D | Leuwipanjang - RSUD Otto Iskandar Dinata (via Jalan Tol Soreang–Pasirkoja) | Pergi
Terminal Leuwipanjang - Hotel Grand Pasundan - Bumi Kopo Kencana - Mall Festival Citylink - Simpang Pasirkoja - SPBU Pasirkoja - [Jalan Tol Soroja] - Hotel Soreang - Mall Pelayanan Publik - Plaza Pemkab Bandung - Simpang Desa Soreang - Pasar Ikan Modern - RSUD Otto Iskandar Dinata |
4D 6D Terminal Leuwipanjang | 04.40-20.30 WIB | Perum DAMRI | |
Pulang
RSUD Otto Iskandar Dinata - Samsat Soreang - Geo Dipa Energi - Hotel Soreang - [Jalan Tol Soroja] - Sumber Sari Junction - Pasar Caringin - Leuwipanjang Soekarno Hatta - Terminal Leuwipanjang | ||||||
K2D | IKEA Kota Baru Parahyangan - Alun-alun Bandung | Pergi
IKEA Kota Baru Parahyangan - Wahoo Waterworld - Parahyangan Timur - Parahyangan Timur 2 - Parahyangan Utara - Tatar Wangsakerta - Bale Pare - Stasiun Padalarang - STEI LPPM - RS Karisma Cimareme - RS IMC - Masjid Ar-Ridwan - Padasuka Indah - Ranca Belut - PLN Cisangkan - BRI - RSUD Cibabat - Dinas Sosial - Jalan Budi - SMAN 13 - Paledang - Rajawali Barat - Plaza Telkom Rajawali - Rajawali 1 - Dungus Cariang - SMA Trinitas - RS Kebon Jati - SMA Pasundan - Perintis Kemerdekaan - Lembong - Alun Alun Bandung |
KC B C Halte Stasiun Padalarang
3D Halte Alun-alun Bandung |
04.30-20.00 WIB | PT Big Bird Pusaka | Halte yang dimiringkan tidak dapat melayani naik/turun penumpang untuk sementara waktu. eks Trans Bandung Raya jalur 15, dengan sejumlah perubahan
Sesuai dengan Usulan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Rute koridor 2 telah dilakukan penyesuaian sehingga dapat melintasi Stasiun Padalarang dan kini sudah terintegrasi dengan layanan Kereta Cepat Jakarta Bandung di Stasiun Padalarang |
PulangAlun Alun Bandung - KEB Hana Bank - GKI Anugerah - Mayapada Tower - Toko Ambon - Kemenag Kanwil Jabar - Optik Krida - Sudirman 3 - Kebon Kopi - SMAN 13 - Cilembar - RS Mitra Kasih - RSUD Cibabat - SMPN 6 - Gedung 4 - Buana - PLN Cisangkan - Ranca Belut - Padasuka Indah - Masjid Ar-Ridwan - RS IMC - RS Karisma Cimareme - STEI LPPM - Bale Pare - Tatar Wangsakerta - Parahyangan Utara - Parahyangan Selatan - IKEA Kota Baru Parahyangan | ||||||
K3D | Baleendah - BEC (Bandung Electronic Center) | Pergi
Kantor PLN Baleendah - Masjid Al-Amanah - Masjid Jami' Baitul Huda - Bubur Ayam H. Amid - SPBU Bojongsoang - Borma Bojongsoang - Simpang Kersen - SD Negeri Lengkong - Telkom University - Puskesmas Bojongsoang - Puskesmas Kujangsari - Bluebird - Pasar Kordon - JAPNAS - PT Medal Sekarwangi - Bangunan Mart - LPKIA - PT LEN Industri - PLN UP3 Bandung - Mohammad Toha - Sekolah Ganesha - Taman Tegalega - Sekolah Mohammad Toha - ITC Kebon Kelapa - Grand Yogya Kepatihan - Alun-alun Bandung - Banceuy - Stasiun Timur - Stasiun Bandung - SMAN 6 Bandung - SDN Pajajaran - STHB (Sekolah Tinggi Hukum Bandung) - BEC (Bandung Electronic Center) |
6D Halte Borma Bojongsoang
6D Halte Mohammad Toha 2D Halte Alun-alun Bandung KC B C Halte Stasiun Timur KC Halte Stasiun Bandung |
04.30-20.00 WIB | Halte yang dimiringkan tidak dapat melayani naik/turun penumpang untuk sementara waktu. eks Trans Bandung Raya jalur 13, dengan sejumlah perubahan | |
Pulang
BEC (Bandung Electronic Center) - Museum Kota Bandung - Merdeka - Alun-alun Bandung - Toko Mas ABC - Simpang Ijan - Lapangan Tegalega Bandung - PT Inti - Madurasa Tengah - PLN UP3 Bandung - PT LEN Industri - LPKIA - Bangunan Mart - Buah Batu - Swadarma BNI - Pasar Kordon - Bluebird - Puskesmas Kujangsari - Transmart Buah Batu - Permata Buah Batu - Podomoro - AHASS - Griya Bandung Asri - Alfamart SPBU Bojongsoang - Masjid Jami' Baitul Huda - Apotek K24 - KEJARI Bale Bandung - RS Al-Ihsan - Kantor PLN Baleendah |
4D Halte Merdeka
2D Halte Alun-alun Bandung 5D 6D Halte PT Inti 6D Halte Griya Bandung Asri | |||||
K4D | Leuwipanjang - UNPAD Dipatiukur | Pergi
Terminal Leuwipanjang - Rumah Sakit Imanuel - Taman Tegalega - Pintu Keluar Terminal Tegalega - Astana Anyar RSIA Kota Bandung - Stasiun Bandung Pintu Selatan - Balai Kota - Hotel The One-O-One - Taman Radio - Kartika Sari - RS Santo Borromeus - UNIKOM - UNPAD Dipatiukur |
1D 6D Terminal Leuwipanjang KC B C Halte Stasiun Bandung Pintu Selatan5D Halte UNPAD Dipatiukur | 04.30-20.30 WIB | Perum DAMRI | eks Trans Bandung Raya jalur 5, dengan sejumlah perubahan |
Pulang
UNPAD Dipatiukur - RS Santo Borromeus - Kartika Sari - Taman Radio - Hotel The One-O-One - Bandung Indah Plaza - Santa Angela - Bank Indonesia - Pasar Baru - Jl. Dalem Kaum - Jl. Ibu Inggit Ganarsih - Pasar Tegalega - Simpang Mohamad Toha - Rumah Sakit Imanuel - Terminal Leuwipanjang |
5D Halte UNPAD Dipatiukur
3D Halte Santa Angela6D Halte Simpang Mohamad Toha6D Halte Rumah Sakit Imanuel | |||||
K5D | UNPAD Dipatiukur - UNPAD Jatinangor (via Jalan Tol Padalarang–Cileunyi) | Pergi
UNPAD Dipatiukur - Panatayuda - Lapangan Gasibu - PUSDAI - Lapangan Supratman - Taman Pramuka - Hotel Grand Tebu - Bandung Creative Hub - Hotel Horison - PT INTI - Simpang Bypass Soekarno Hatta - SPBU Moh Toha - [Jalan Tol Padaleunyi] - Cileunyi - IPDN - UNPAD Jatinangor |
4D Halte UNPAD Dipatiukur | 04.30-19.30 WIB | eks Trans Bandung Raya jalur 7A, dengan sejumlah perubahan | |
Pulang
UNPAD Jatinangor - IPDN - Cileunyi - [Jalan Tol Padaleunyi] - Jl. H. Tatang Sumantri - Simpang Bypass Soekarno Hatta - PT INTI - Hotel Horison - Bandung Creative Hub - SPBU Ahmad Yani - Lapangan Supratman - PUSDAI - Lapangan Gasibu - Panatayuda - UNPAD Dipatiukur |
4D Halte UNPAD Dipatiukur | |||||
K6D | Leuwipanjang - Majalaya | Pergi
Terminal Leuwipanjang - PT Inti - Cisirung - Kecamatan Dayeuhkolot - Griya Bandung Asri - Cikarees - Bumi Siliwangi - Alun Alun Ciparay - Terminal Majalaya |
1D 4D Terminal Leuwipanjang
3D Halte Griya Bandung Asri |
06.00-14.00 WIB | eks BURATAS | |
Pulang
Terminal Majalaya - Giri Harja - Cikarees - Borma Bojongsoang - Ceres - Mohammad Toha - Simpang Mohamad Toha - Rumah Sakit Immanuel - Terminal Leuwipanjang |
3D Halte Borma Bojongsoang
3D Halte Mohammad Toha 4D Halte Simpang Mohamad Toha 4D Halte Rumah Sakit Imanuel |
Rencana pengembangan
suntingKementerian Perhubungan berencana akan mengembangkan layanan Teman Bus di Bandung Raya menjadi sistem BRT, sesuai standar BRT Internasional.[14] BRT Bandung Raya merupakan bagian dari program MASTRAN (Indonesia Mass Transit Project)[15] yang diprakarsai oleh Bank Dunia dan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia dengan nilai investasi sebesar US$224 juta. Program ini akan diinisiasi di Kawasan Metropolitan Cekungan Bandung di Provinsi Jawa Barat dan Kawasan Metropolitan Medan-Binjai-Deli Serdang (Mebidang) di Provinsi Sumatera Utara. Selain dukungan dari Bank Dunia, proyek ini akan menerima pendanaan dari pemerintah Indonesia, Agence française de développement (AFD),[16] dan sektor swasta, menjadikan total pendanaan sebesar US$364 juta.
Rencana pembangunan sistem BRT di Bandung Raya kembali mencuat sejak 2017. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia menandatangani kesepakatan kerja sama dengan Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ) dalam kerangka proyek Sustainable Urban Transport Programme Indonesia (SUTRI NAMA) dan Indonesian Bus Rapid Transit Corridor Development Project (INDOBUS).[17] Pada 8 Oktober 2019, Bandung ditetapkan sebagai salah satu dari lima kota percontohan proyek ini, bersama dengan Batam, Pekanbaru, Semarang, dan Makassar.[18]
Rencana ini mendapatkan dukungan pembiayaaan dari Bank Dunia melalui Proyek Implementasi Program Angkutan Massal Nasional (Indonesia Mass Transit Program)[19][20] yang telah masuk ke dalam Bluebook BAPPENAS 2020–2024/Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020–2024. Biaya sebesar US$264 juta akan digunakan untuk pembangunan jalur, halte, trotoar pejalan kaki, depo, dan sistem transportasi cerdas atau Intelligent Transportation System (ITS).[21] Sistem BRT Bandung Raya diharapkan akan melayani kebutuhan akan transportasi massal yang terintegrasi di Kawasan Metropolitan Cekungan Bandung dan juga mengurangi emisi karbon serta gas rumah kaca di udara dari sektor transportasi[22] sesuai dengan komitmen dari Konvensi Perubahan Iklim.[23] Hal ini dilakukan dengan rencana implementasi armada bus listrik yang akan digunakan oleh sistem BRT Bandung Raya.[24]
BRT Bandung Raya direncanakan akan menggunakan koridor lintasan khusus sepanjang 23 km dengan 27 Shelter/Halte/TPB (Tempat Perhentian Bus) di dalam jalur khusus, serta melayani 21 rute yang menjangkau area seluas 169 km dengan menggunakan armada kurang lebih sebanyak 579 bus (bervariasi antara bus ukuran besar, medium dan kecil) yang 40 persennya diwajibkan menggunakan bus listrik.[25][26] Sesuai dengan hasil kesepakatan, rencana pembangunan di Kawasan Metropolitan Cekungan Bandung akan dimulai pada tahun 2024 dan akan memakan waktu selama 3 tahun, sehingga BRT Bandung Raya akan beroperasi penuh pada tahun 2027.[27]
Kesepakatan lebih lanjut antara Kementerian Perhubungan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, serta Pemerintah Kabupaten/Kota terkait ditandatangani pada 2 Maret 2021. Berdasarkan kesepakatan tersebut, sistem BRT Bandung Raya direncanakan mencakup jalur khusus sepanjang 23 kilometer, 27 stasiun BRT atau shelter, serta cakupan layanan sepanjang 169 kilometer yang meliputi Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Sumedang.[28]
Untuk pengoperasian layanan BRT Bandung Raya yang mencakup lima wilayah kabupaten/kota yang ada di Provinsi Jawa Barat (Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, dan Kabupaten Sumedang), Gubernur Jawa Barat pada tahun 2022 membentuk sebuah lembaga koordinasi yang disebut Badan Pengelola Kawasan Perkotaan (BPKP) Cekungan Bandung[29] berdasarkan Peraturan Gubernur (Pergub) Provinsi Jawa Barat Nomor 86 Tahun 2020,[30] serta menunjuk Tatang Rustandar Wiraatmadja sebagai Kepala Pelaksana[31][32] pada tahun 2023.
Badan Pengelola Kawasan Perkotaan (BPKP) Cekungan Bandung khususnya Divisi Transportasi berperan sebagai koordinator dalam pengelolaan dan penyelarasan kebijakan transportasi dalam wilayah aglomerasi lintas kabupaten dan kota di Kawasan Metropolitan Cekungan Bandung. Selain itu PT Transportasi Jakarta (PT Transjakarta) pun akan turut serta dalam memberikan pendampingan dan konsultasi dalam implementasi sistem dan pengelolaan BRT Bandung Raya kelak,[33] serta PT Jak Lingko Indonesia akan turut serta dalam sistem integrasi pengumpulan tarif pada BRT Bandung Raya kelak.[34]
Rencana pengembangan rute
suntingSesuai hasil studi kelayakan[35] bersama konsultan GIZ (The Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit) dan juga Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, akan terdapat 21 rute untuk BRT Bandung Raya yaitu:
Rute | Relasi | PP | Station / Bus Stop | Rute yang Terhubung | Wilayah Operasi | Operasional Sejak |
---|---|---|---|---|---|---|
R01 | Cibiru ↔ Kebon Kalapa | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R02 | Kebon Kalapa ↔ Ledeng | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R03A | Leuwipanjang ↔ Dago | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R03B | Leuwipanjang ↔ Dago (via Dipatiukur) | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R04 | Riau ↔ Elang | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R05 | Lanud Husein ↔ Pajajaran ↔ Antapani | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R06 | Cibaduyut ↔ Alun-alun Bandung | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R07 | Padalarang ↔ Alun-alun Bandung | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R08 | Cimahi ↔ Cicaheum | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R09 | Antapani ↔ Ledeng | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R10 | Tegalluar ↔ Leuwipanjang ↔ Cibeureum | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R11 | Tegalluar ↔ Stasiun Hall | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R12 | Leuwipanjang ↔ Soreang | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R13 | Leuwipanjang ↔ Jatinangor | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R14 | Majalaya ↔ Baleendah ↔ Leuwipanjang | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R15 | Banjaran ↔ Baleendah ↔ BEC | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R16 | Sarijadi ↔ Antapani | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R17 | Ledeng ↔ Lembang | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R18 | Jatinangor ↔ Dipatiukur (via Tol) | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R19 | Cicaheum ↔ Sarijadi | Pergi | N/A | |||
Pulang | ||||||
R20 | Majalaya ↔ Derwati ↔ Tegalluar | Pergi | N/A | |||
Pulang |
Armada
suntingSaat ini, Metro Jabar Trans telah mengoperasikan 85 unit bus. Terdapat dua jenis armada bus, yakni armada bus ukuran sedang dan besar. Bus berukuran sedang memiliki kapasitas 40 orang dengan 20 buah tempat duduk, serta bus berkapasitas besar memiliki kapasitas 60 orang dengan 30 buah tempat duduk.[36] Tiap jenis bus memiliki kursi prioritas untuk kaum difabel.[37] Selain itu, tiap bus juga dilengkapi dengan CCTV dan teknologi telematika lainnya untuk kepentingan keselamatan perjalanan.[38]
Armada bus untuk layanan koridor 1, 4, 5 dan 6 disediakan dan dioperasikan oleh DAMRI, serta untuk layanan koridor 2 dan 3 disediakan dan dioperasikan oleh Big Bird Pusaka.[39]
Kontroversi
suntingPada awal masa pengoperasian saat layanan masih bernama Trans Metro Pasundan seringkali mengalami penolakan dari beberapa pihak, salah satunya supir angkot. Pada 8 April 2022, bus Koridor 3 Trans Metro Pasundan diberhentikan oleh supir angkot dan preman di Jalan Bojongsoang-Buahbatu.[40] Akibatnya, seorang supir angkot ditangkap oleh polisi atas dasar pengancaman terhadap bus.[41]
Pada 9 April 2022, sebuah bus Koridor 2 Trans Metro Pasundan dari Alun-alun Bandung menuju Kota Baru Parahyangan dicegat oleh beberapa supir angkot di Kota Cimahi. Para supir angkot menganggap mereka kurang mendapatkan sosialisasi atas pengoperasian Trans Metro Pasundan. Selain itu, mereka juga merasa dirugikan akibat tarif gratis yang diberlakukan oleh Trans Metro Pasundan.[41]
Pada 11 Mei 2022, supir angkot di Soreang mencegat bus Koridor 1 Trans Metro Pasundan yang sedang membawa penumpang. Penumpang kemudian diturunkan paksa dan diarahkan untuk menaiki angkot oleh supir angkot, tetapi para penumpang menolak dan memilih untuk menaiki bus lain.[42] Kejadian ini terjadi hanya beberapa pekan setelah Koridor 1 memotong rute akibat mendapatkan protes serupa.[43]
Selain kejadian-kejadian tersebut, Trans Metro Pasundan juga sering mengalami penolakan serupa dan bentuk protes lain, seperti pemerasan.[44] Operator Trans Metro Pasundan telah mengusahakan pemecahan masalah ini, di antaranya dengan melakukan mediasi serta sosialisasi kepada masyarakat dan operator transportasi umum lain. Selain itu, operator juga bekerja sama dengan pihak kepolisian.[45]
Lihat pula
suntingGaleri
sunting-
Beberapa armada Trans Metro Pasundan Koridor 5 dengan model "Celcius" saat berhenti di Halte UNPAD Dipatiukur
-
Armada lama Trans Metro Pasundan Koridor 4D dengan livery Trans Bandung Raya
-
Armada Metro Jabar Trans Koridor 2D & 3D dengan livery Trans Metro Pasundan
-
Interior Metro Jabar Trans Koridor 1D & 5D
Referensi
sunting- ^ a b Sumariyadi, Sugeng (2025-01-01). "Sistem Transportasi Bandung Raya Dibenahi, Metro Jabar Trans Diluncurkan". Media Indonesia. Diakses tanggal 2025-01-04.
- ^ Bagaskara, Bima. "Konstruksi Pembangunan BRT Bandung Raya Dimulai di 2025". detikjabar. Diakses tanggal 2024-12-31.
- ^ Darmaji, Dude. "Masih Gratis, Bus Trans Metro Pasundan Resmi Beroperasi". INews Bandung Raya. Diakses tanggal 2022-06-03.
- ^ "Warga Bandung Raya Sudah Bisa Menggunakan Teman Bus". bewarajabar.com. 2021-12-28. Diakses tanggal 2022-01-25.
- ^ "Bandung | Teman Bus" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-01-27.
- ^ Tri Nurcahyo, Agung (9 Februari 2024). "Dikeluhkan Penumpang, Bayar Bus TMP Bandung Raya Lewat ScanQRIS di 2 Koridor Sudah Dihapus?". PRFM News. Diakses tanggal 18 Juni 2024.
- ^ a b Perdana, Rizky. "Panduan Lengkap Cara Lihat Rute Bus Trans Metro Pasundan Bandung dan Cara Naik Turunnya, GRATIS Loh - PRFM News". prfmnews.pikiran-rakyat.com. Diakses tanggal 2022-06-03.
- ^ "Teman Bus #KamiAdaUntukAnda" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-04-07.
- ^ Republik Indonesia, Kementrian Keuangan (2022-09-16). "Peraturan Menteri Keuangan". Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum.
- ^ Hutauruk, Dina Mirayanti (2022-10-30). Winarto, Yudho, ed. "Teman Bus Mulai Dikenakan Tarif, Begini Cara Bayarnya!". Kontan.co.id.
- ^ Perdana, Rizky (2023-07-03). "Tarif Integrasi Trans Metro Pasundan Bandung Berlaku 90 Menit". prfmnews.id. Diakses tanggal 2023-09-09.
- ^ Media, Kompas Cyber (2023-06-11). "Cara Daftar Tarif Khusus Trans Metro Pasundan yang Berlaku Per 1 Juli 2023 Halaman all - Kompas.com". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2023-09-09.
- ^ PetaFDTB Mei2022. Bandung: Forum Diskusi Transportasi Bandung. Mei 2022.
- ^ Bus, Teman. "Teman Bus di Medan dan Bandung Ditingkatkan!". temanbus.com.
- ^ "Indonesia Mastran". World Bank.
- ^ "40 Million Euros Loan From AFD to Enhance Urban Mobility and Accessibility in Indonesia with the Mass Transit Program Support Project (MASTRAN)". Agence Française de Développement (AFD).
- ^ <asep.muhamad[at]torche.co.id>, Asep Muhamad. "Kemenhub dan GIZ Tandatangani Kesepakatan SUTRI NAMA dan INDOBUS". dephub.go.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-12-13.
- ^ Mediatama, Grahanusa (2019-10-08). "Lima kota akan terima hibah € 21 juta untuk bangun transportasi perkotaan". kontan.co.id. Diakses tanggal 2024-12-13.
- ^ "Kegiatan Terbaru Bank Dunia Akan Mendukung Peningkatan Mobilitas dan Aksesibilitas di Kawasan Metropolitan Bandung dan Medan". worldbank.org. 2022-06-01.
- ^ "New Project Will Support Improved Mobility and Accessibility in Indonesia's Bandung and Medan Metropolitan Areas". worldbank.org. 2022-06-01.
- ^ Susanto, Vendy Yhulia (2022-10-20). "Pemerintah Kembangkan BRT di Bandung dan Medan". kontan.co.id.
- ^ dan Informasi Publik, Biro Komunikasi (2021-06-14). "Komitmen Cegah Pemanasan Global, Kemenhub Lakukan Tiga Upaya Turunkan Emisi di Sektor Transportasi". Departemen Perhubungan.
- ^ Setpres, BPMI (2020-07-06). "Pemerintah Komitmen Turunkan Gas Rumah Kaca Sesuai Konvensi Perubahan Iklim". presidenri.go.id.
- ^ Ramadhan, Bilal (2022-08-24). "Rencana Bus Listrik Bandung Raya Masuki Tahap Workshop". Republika.
- ^ "Pembangunan Transportasi Massal Bandung Raya". Website Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
- ^ Pamungkas, Wisnu Wage (2024-11-05). "Dishub Jabar Matangkan Pembangunan 5 Rute BRT Bandung Raya". Bisnis.com. Diakses tanggal 2024-12-13.
- ^ "Didanai Bank Dunia, Pembangunan BRT Bandung Raya mulai digarap tahun 2024". Website Pemerintah Kota Bandung.
- ^ "Desain Rinci BRT Bandung Raya Akan Rampung September 2021". Tribunjabar.id. Diakses tanggal 2024-12-13.
- ^ Pamungkas, Wisnu Wage (2022-03-31). "Akhirnya, Badan Pengelola Cekungan Bandung Resmi Terbentuk". bisnis.com.
- ^ "Badan Pengelola Kawasan Perkotaan Cekungan Bandung". Peraturan Perundang-undangan- BPK. 2020-11-30.
- ^ "Gubernur Ridwan Kamil Lantik Kepala BP Cekban dan BP Rebana". Website Pemerintah Provinsi Jawa Barat. 2023-04-27.
- ^ "Ridwan Kamil lantik Kepala Badan Pengelola Cekungan Bandung dan Rebana". Antara News. 2023-04-27.
- ^ "TransJakarta Bantu Pengelolaan BRT di Bandung Raya". republika.co.id. 2022-08-31.
- ^ "Bandung Raya Segera Terintegrasi Sistem Ticketing JakLingko". republika.co.id. 2023-08-28.
- ^ Fauzia Rahman, Nabila. "Continued Commitment to the Development of Sustainable Urban Transport in Indonesia". changing-transport.org. line feed character di
|title=
pada posisi 71 (bantuan) - ^ Supriatna, Nanang (2021-12-28). "Kota Bandung Kini Punya Teman Bus Trans Metro Pasundan, Nyaman dan Berbasil Digital - Jabariber News - Halaman 2". Kota Bandung Kini Punya Teman Bus Trans Metro Pasundan, Nyaman dan Berbasil Digital - Jabariber News - Halaman 2. Diakses tanggal 2022-06-03.
- ^ Nugraha, Rian (2021-12-28). "Bus Trans Metro Pasundan Resmi Beroperasi di Bandung Raya, Ini Lima Koridornya". Jabar News. Diakses tanggal 2022-06-03.
- ^ Pradana, Whisnu. "Kehadiran Trans Metro Pasundan Picu Reaksi Pengusaha Angkot". detikcom. Diakses tanggal 2022-06-29.
- ^ @DamriIndonesia (January 4, 2022). "Trans Metro Pasundan melayani pada Jam operasional dari 05.00 - 21.00 WIB. Armada bus DAMRI melayani Koridor 1, 4& 5. Berikut koridor yang dilayani armada DAMRI:" (Tweet) – via Twitter.
- ^ Gunadha, Reza (2022-04-09). "Bus Trans Metro Pasundan di Bandung Dicegat dan Diancam Oknum Sopir Angkot, Videonya Viral". Suara.com. Diakses tanggal 2022-06-03.
- ^ a b Kamaludin, Hilman (10 April 2022). "Bus Trans Metro Bandung Dicegat Massa di Cimahi, Pelaku Belum Ditangkap Seperti di Kabupaten Bandung". Tribunnews.com. Diakses tanggal 4 Juni 2022.
- ^ Nurcahyo, Agung Tri. "Trans Metro Pasundan Dicegat Lagi, Penumpang Dipaksa Turun Pindah ke Angkot Tapi Menolak Hingga Kehujanan - PRFM News -". prfmnews.pikiran-rakyat.com. Diakses tanggal 2022-06-03.
- ^ Perdana, Rizky. "Dicegat Oknum Angkot Lagi, Titik Akhir TMP Koridor 1 Tidak Sampai Gading Tutuka - PRFM News". prfmnews.pikiran-rakyat.com. Diakses tanggal 2022-06-03.
- ^ Nurcahyo, Agung Tri. "Trans Metro Pasundan Dicegat dan Dipalak Pria Tak Dikenal di Rajawali Barat Bandung, Begini Saran Netizen - PRFM News". prfmnews.pikiran-rakyat.com. Diakses tanggal 2022-06-03.
- ^ Anshori, Asep Yusuf. "Viral Sopir Bus Trans Metro Pasundan Kembali Dicegat Sopir Angkot, Kali Ini Terjadi di Cimahi - Mapay Bandung - Halaman 2". mapaybandung.pikiran-rakyat.com. Diakses tanggal 2022-06-03.