Haruki Murakami
Haruki Murakami (村上 春樹 , Murakami Haruki) (lahir 12 Januari 1949)[1] adalah seorang penulis asal Jepang. Novel, esai, dan cerita pendeknya telah menjadi buku terlaris diseluruh dunia, karyanya diterjemahkan ke dalam 50 bahasa[2] dan telah terjual jutaan kopi di luar Jepang.[3][4] Dia menerima banyak penghargaan untuk karyanya, termasuk Gunzou Prize for New Writers, Penghargaan Fantasi Dunia, Frank O'Connor International Short Story Award, Penghargaan Franz Kafka, dan Penghargaan Yerusalem, yang penerima sebelumnya J.M. Coetzee, Milan Kundera, dan V.S. Naipaul.[5][6][7]
Haruki Murakami 村上 春樹 | |
---|---|
Lahir | 12 Januari 1949 Kyoto, Jepang |
Pekerjaan |
|
Kebangsaan | Jepang |
Almamater | Universitas Waseda |
Genre | |
Karya terkenal | A Wild Sheep Chase (1982), Norwegian Wood (1987), The Wind-Up Bird Chronicle (1994-1995), Kafka on the Shore (2002), 1Q84 (2009–2010) |
Pasangan | Yoko Murakami (m. 1971) |
Tanda tangan | |
Karier filsafat
| |
Dipengaruhi |
Murakami menghabiskan masa kecil di Kobe sebelum pindah ke Tokyo untuk kuliah di Universitas Waseda, dia menerbitkan novel pertamanya Dengarlah Nyanyian Angin (1979) saat masih menjadi pemilik bar jazz kecil selama tujuh tahun.[8] Karya-karyanya terkenal lainnya seperti Norwegian Wood (1987), Kronik Burung Pegas (1994–95), Dunia Kafka (2002), dan 1Q84 (2009–10). Novel 1Q84 merupakan karya terbaik pada era Heisei (1989-2019) menurut surat kabar nasional Asahi Shimbun.[9] Karyanya menggabungkan fiksi ilmiah, fantasi, dan fiksi kriminal, serta terkenal dengan penggunaan elemen realisme magis.[10][11] Situs web resminya mencantumkan Raymond Chandler, Kurt Vonnegut, dan Richard Brautigan sebagai inspirasi utama karyanya, sementara Murakami sendiri menyebut Kazuo Ishiguro, Cormac McCarthy, dan Dag Solstad sebagai penulis aktif favoritnya saat ini.[8][12] Murakami juga telah menerbitkan lima kumpulan cerita pendek, termasuk karyanya yang paling baru, Orang Pertama Tunggal (2020), dan karya nonfiksi Underground (1997), terinspirasi oleh wawancara pribadi yang dilakukan Murakami dengan para korban serangan sarin kereta bawah tanah Tokyo, dan What I Talk About When I Talk About Running (2007), serangkaian esai pribadi memuat pengalamannya sebagai pelari maraton.[13]
Prosanya telah mempolarisasi kritikus sastra dan pembaca. Dia kadang-kadang dikritik kemapanan sastra Jepang sebagai orang asing, yang menyebabkan Murakami menganggap dirinya "kambing hitam di kesusastraan Jepang".[14][15][16] Sementara itu, Murakami digambarkan oleh Gary Fisketjon, editor The Elephant Vanishes (1993), sebagai "penulis yang benar-benar luar biasa", sedangkan Steven Poole dari The Guardian memuji Murakami "di antara novelis-novelis mahsyur yang masih hidup.[17][18]
Biografi
suntingMurakami lahir di Kyoto, Jepang, selama periode ledakan kelahiran pasca perang dan dibesarkan di Nishinomiya, Ashiya dan Kobe.[19][20] Ia adalah anak tunggal. Ayahnya adalah putra seorang pendeta Buddha,[21] lalu ibunya adalah putri seorang pedagang di Osaka.[22] Keduanya lantas mengajar sastra Jepang.[23]
Ayahnya, menurut sebuah artikel yang diterbitkan oleh BungeiShunju, sebuah majalah Jepang bertajuk Abandoning a Cat: What I Talk About When I Talk About My Father.[24] Turut ambil andil dalam Perang Tiongkok-Jepang Kedua, akibatnya dia sangat trauma, hal tersebut lantas ikut mempengaruhi Murakami.[25]
Sejak kecil, Murakami, sering disebut-sebut mirip dengan Kōbō Abe. Murakami muda telah banyak dipengaruhi oleh budaya Barat, khususnya musik dan sastra Barat termasuk Rusia. Ia tumbuh dengan membaca berbagai karya penulis Eropa dan Amerika, seperti Franz Kafka, Gustave Flaubert, Charles Dickens, Kurt Vonnegut, Fyodor Dostoyevsky, Richard Brautigan dan Jack Kerouac.[26] Pengaruh Barat inilah yang menjadi pembeda antara Murakami dengan mayoritas penulis Jepang lainnya.[27]
Murakami mengambil studi drama di Universitas Waseda, dari situlah ia dipertemukan dengan Yoko, yang kelak menjadi istrinya. Murakami mengambil pekerjaan paruh-waktu di toko kaset. Sesaat sebelum menyelesaikan studinya, Murakami membuka kedai kopi dan bar jazz bernama Peter Cat, di Kokubunji, Tokyo, yang dijalankan bersama istrinya,[28] dari tahun 1974 hingga 1981.[29] Baik Murakami ataupun Yoko sepakat memutuskan untuk tidak memiliki anak.[20][30]
Dilain sisi sebagai penulis, Murakami juga seorang pelari maraton berpengalaman sekaligus penggemar triathlon, walaupun ia baru menekuni hobinya itu disaat berusia 33 tahun, hal ini ia lakukan sebagai salah satu cara untuk tetap sehat meskipun sebagian besar waktunya dihabiskan di meja tulisnya. Pada tanggal 23 Juni 1996, ia menyelesaikan ultramarathon pertamanya, mencakup balapan 100 km di sekitar Danau Saroma di Hokkaido, Jepang.[31] Ia membahas hubungannya dengan lari dalam memoarnya What I Talk About When I Talk About Running yang diterbitkan pada tahun 2008.[32]
Karier penulisan
suntingTrilogy of the Rat
suntingMurakami mulai menulis fiksi sejak berumur 29 tahun.[33] "Sebelum itu", ujarnya, "Saya belum pernah menulis apapun. Saya hanya orang biasa. Saya menjalankan bisnis club jazz, dan saya tidak pernah membuat apapun."[34] Dia terinspirasi menulis novel pertamanya, Hear the Wind Sing (1979), ketika sedang menonton permainan baseball.[35] Pada tahun 1978, Murakami sedang berada di Stadium Jingu menonton pertandingan antara Yakult Swallows dan Hiroshima Carp ketika Dave Hilton, pemain baseball asal Amerika, memukul bola. Berdasarkan cerita yang sering diceritakan, saat Hilton memukul double secara cepat, Murakami secara langsung menyadari bahwa dia dapat menulis novel.[36][37] Dia pulang kerumah dan mulai menulis pada malam harinya. Murakami menulis Dengarlah Nyanyian Angin selama beberapa bulan setelah beberapa goresan di bar. Dia menyelesaikan novel pertamanya dan mengirim novel tersebut hanya pada kontes literatur, lalu menang dengan juara pertama.[38][39]
Kesuksesan awal Murakami dengan Hear the Wind Sing mendorongnya untuk terus menulis. Setahun kemudian, ia menerbitkan sekuel, Pinball, 1973. Pada tahun 1982, ia menerbitkan A Wild Sheep Chase, sebuah kesuksesan yang kritis. Hear the Wind Sing, Pinball, 1973, dan A Wild Sheep Chase membentuk Trilogy of the Rat (sekuel, Dance, Dance, Dance, ditulis kemudian tetapi tidak dianggap sebagai bagian dari serial ini), berpusat pada narator yang tidak disebutkan namanya dan temannya, "the Rat". Dua novel pertama tidak tersedia secara luas dalam terjemahan bahasa Inggris di luar Jepang hingga tahun 2015, meskipun edisi bahasa Inggris, diterjemahkan oleh Alfred Birnbaum dengan catatan ekstensif, telah diterbitkan oleh Kodansha sebagai bagian dari seri yang ditujukan untuk mahasiswa dalam memahami bahasa Inggris. Murakami menganggap dua novel pertamanya sebagai "belum matang" dan "lemah",[39] dan belum ingin menerjemahkannya ke dalam bahasa Inggris. A Wild Sheep Chase, katanya, adalah "karya pertama di mana saya bisa merasakan semacam sensasi, kegembiraan bercerita. Ketika Anda membaca cerita yang bagus, Anda terus membaca. Saat saya menulis cerita yang bagus. cerita, saya hanya terus menulis."[40]
Pengakuan luas
suntingPada tahun 1985, Murakami menulis Hard-Boiled Wonderland and the End of the World, sebuah novel fantasi seperti mimpi yang membawa elemen magis dalam karyanya ke suatu dinamika ekstrem baru. Murakami mencapai terobosan besar dan pengakuan secara nasional pada tahun 1987 dengan terbitnya Norwegian Wood, sebuah kisah nostalgia tentang kehilangan dan seksualitas. Karya tersebut lantas terjual jutaan kopi di kalangan anak muda Jepang.[41]
Norwegian Wood mendorong Murakami yang hampir tidak dikenal menjadi sorotan. Dia dikerumuni di bandara dan tempat umum lainnya, yang menyebabkan kepergiannya dari Jepang pada tahun 1986.[42] Murakami melakukan perjalanan melalui Eropa, tinggal di Amerika Serikat dan saat ini tinggal di Oiso, Kanagawa, dengan kantor di Tokyo.[43]
Murakami adalah seorang penulis di Universitas Princeton Princeton, New Jersey, Universitas Tufts di Medford, Massachusetts, dan Universitas Harvard di Cambridge, Massachusetts.[20][44] Dalam kurun waktu itu ia menulis South of the Border, West of the Sun dan The Wind-Up Bird Chronicle.[20]
Dari "berpendirian teguh" hingga "berkomitmen"
suntingKronik Burung Pegas (1995) memadukan realistis dan fantastis serta mengandung unsur kekerasan fisik. Karya ini juga lebih sadar sosial daripada karya sebelumnya, sebagian berurusan dengan topik sulit seperti kejahatan perang di Manchukuo di (Tiongkok Timur Laut). Novel ini memenangkan Penghargaan Yomiuri, yang diberikan oleh salah satu mantan kritikus Murakami yang paling keras, Kenzaburō Ōe, yang memenangkan Hadiah Nobel Sastra pada tahun 1994.[45]
Pemrosesan trauma kolektif segera menjadi tema penting dalam tulisan Murakami, yang sebelumnya lebih bersifat pribadi. Murakami kembali ke Jepang setelah gempa Kobe dan serangan gas Aum Shinrikyo.[26] Dia mengatasi peristiwa ini dengan karya non-fiksi pertamanya, Underground, dan kumpulan cerita pendek After the quake. Isi dari Underground merujuk pada wawancara para korban serangan gas di kereta bawah tanah Tokyo.
Murakami sendiri menyebutkan bahwa ia mengubah posisinya dari salah satu "detasemen" menjadi salah satu "komitmen" setelah tinggal di Amerika Serikat pada tahun 1991. "Buku-buku awalnya, katanya, berasal dari kegelapan individu, sementara karya-karyanya selanjutnya menyentuh kegelapan ditemukan dalam masyarakat dan sejarah," tulis Wendy Edelstein dalam sebuah artikel untuk UC Berkeley News.[46]
Terjemahan bahasa Inggris dari banyak cerita pendeknya yang ditulis antara tahun 1983 dan 1990 telah dikumpulkan di The Elephant Vanishes. Murakami juga telah menerjemahkan banyak karya F. Scott Fitzgerald, Raymond Carver, Truman Capote, John Irving, dan Paul Theroux, antara lain, ke dalam bahasa Jepang.[20]
Murakami mengambil peran aktif dalam menerjemahkan karyanya ke dalam bahasa Inggris, mendorong "adaptasi" teks-teksnya ke realitas Amerika daripada terjemahan langsung. Beberapa karyanya yang muncul dalam bahasa Jerman ternyata merupakan terjemahan dari bahasa Inggris daripada bahasa Jepang (South of the Border, West of the Sun, 2000; The Wind-Up Bird Chronicle, 2000-an), didorong oleh Murakami sendiri. Keduanya kemudian diterjemahkan ulang dari bahasa Jepang.[47]
Sejak tahun 1999
suntingSputnik Sweetheart pertama kali diterbitkan pada tahun 1999, diikuti oleh Kafka on the Shore pada tahun 2002, dengan terjemahan bahasa Inggris menyusul pada tahun 2005. Kafka on the Shore menang Penghargaan Fantasi Dunia untuk Novel pada tahun 2006.[48] Versi bahasa Inggris dari novelnya After Dark dirilis pada Mei 2007. Dan terpilih oleh The New York Times sebagai "buku terkenal di tahun ini".[49] Pada akhir tahun 2005, Murakami menerbitkan kumpulan cerita pendek berjudul Tōkyō Kitansh, yang diterjemahkan secara bebas dengan nama "Misteri Tokyo". Kumpulan versi bahasa Inggris dari dua puluh empat cerita pendek, berjudul Blind Willow, Sleeping Woman, diterbitkan pada Agustus 2006. Koleksi ini mencakup karya-karya lama dari tahun 1980-an serta beberapa karya Murakami lainnya. cerita pendek terbaru, termasuk kelimanya yang muncul di Tōkyō Kitansh.
Pada tahun 2002, Murakami menerbitkan antologi Birthday Stories, yang mengumpulkan cerita pendek bertema ulang tahun. Koleksinya meliputi karya Russell Banks, Ethan Canin, Raymond Carver, David Foster Wallace, Denis Johnson, Claire Keegan, Andrea Lee, Daniel Lyons, Lynda Sexson, Paul Theroux, dan William Trevor, serta cerita oleh Murakami sendiri. What I Talk About When I Talk About Running, berisi cerita tentang pengalamannya sebagai pelari maraton dan atlet triatlon, diterbitkan di Jepang pada tahun 2007,[50] dengan terjemahan bahasa Inggris yang dirilis di Inggris dan AS pada tahun 2008. Judulnya adalah plesetan dari kumpulan cerita pendek Raymond Carver, What We Talk About When We Talk About Love .[51]
Shinchosha Publishing menerbitkan novel Murakami 1Q84 di Jepang pada 29 Mei 2009. 1Q84 diucapkan "ichi kyū hachi yon", sama dengan 1984, karena 9 juga diucapkan "kyū" dalam Jepang.[52] Buku tersebut masuk daftar panjang untuk Man Asian Literary Prize pada tahun 2011. Namun, setelah demonstrasi anti-Jepang 2012 di China, buku-buku Murakami dihapus dari penjualan di sana, bersama dengan penulis Jepang lainnya.[53][54] Murakami mengkritik sengketa wilayah politik China–Jepang, mencirikan respons nasionalistik yang berlebihan sebagai "minuman keras murah" yang diberikan politisi kepada publik.[55] Pada April 2013, ia menerbitkan novelnya Tsukuru Tazaki Tanpa Warna dan Tahun Ziarahnya. Lalu menjadi buku terlaris internasional tetapi menerima ulasan yang beragam.[56][57]
Killing Commendatore (Kishidancho Goroshi) adalah karya Murakami terbaru pada 2018. Diterbitkan di Jepang pada 24 Februari 2017 dan di AS pada Oktober 2018, novel ini adalah fiksi sejarah yang menimbulkan kontroversi di Hong Kong. Novel tersebut diberi label "tidak senonoh" di Hong Kong.[58] Klasifikasi ini menyebabkan sejumlah besar sensor.[butuh rujukan] Penerbit tidak boleh mendistribusikan buku kepada orang di bawah usia 18 tahun, dan harus memiliki label peringatan yang tercetak di sampulnya.
Gaya kepenulisan
suntingSebagian besar karya Haruki Murakami menggunakan narasi orang pertama dalam tradisi Jepang I Novel. Dia menyatakan bahwa karena keluarga memainkan peran penting dalam sastra tradisional Jepang, setiap karakter utama yang mandiri menjadi seorang pria yang menghargai kebebasan dan kesendirian atas keintiman.[39] Yang juga menonjol adalah humor unik Murakami, seperti yang terlihat dalam kumpulan cerita pendeknya tahun 2000, after the quake. Dalam cerita "Superfrog Saves Tokyo", protagonis dihadapkan dengan katak setinggi 6 kaki yang berbicara tentang kehancuran Tokyo sambil minum teh. Terlepas dari nada cerita yang tenang, Murakami merasa pembaca harus dihibur setelah keseriusan suatu topik dibicarakan.[butuh rujukan] Fitur penting lainnya dari cerita Murakami adalah komentar yang datang dari karakter utama tentang betapa anehnya cerita itu sendiri. Murakami menjelaskan bahwa karakternya mengalami apa yang dia alami saat dia menulis, yang dapat dibandingkan dengan set film di mana dinding dan alat peraga semuanya palsu.[39] Dia lebih jauh membandingkan proses menulis dengan film: "Itulah salah satu kesenangan menulis fiksi—saya membuat film sendiri yang dibuat hanya untuk diri saya sendiri."[59]
Banyak novelnya memiliki tema dan judul yang membangkitkan musik klasik, seperti tiga buku yang mengarang Kronik Burung Pegas: The Thieving Magpie (setelah opera Rossini), Bird as Prophet (setelah sebuah karya piano oleh Robert Schumann biasanya dikenal dalam bahasa Inggris sebagai The Prophet Bird), dan The Bird-Catcher (karakter dalam opera Mozart The Magic Flute). Beberapa novelnya mengambil judul dari lagu: Dance, Dance, Dance (serta lagu sisi B dari The Dells' (1957),[60][61] meskipun sering dianggap diberi judul setelah band the Beach Boys' merilis lagu), Norwegian Wood (melalui lagu karya The Beatles dengan judul sama) serta South of the Border, West of the Sun (pada lagu "South of the Border").[62]
Beberapa analisis melihat aspek perdukunan dalam tulisannya. Dalam artikel tahun 2000, Susan Fisher menghubungkan agama rakyat Jepang atau perdukunan Jepang dengan beberapa elemen dari Kronik Burung Pegas,[63] seperti turun ke sumur kering. Pada simposium Oktober 2013 yang diadakan di Universitas Hawaii,[64] profesor asosiasi Jepang Nobuko Ochner berpendapat "ada banyak deskripsi perjalanan di dunia paralel serta karakter yang memiliki hubungan dengan perdukunan"[65] dalam karya Murakami.
Arsip
suntingPada tahun 2018 Universitas Waseda di Tokyo setuju untuk menampung arsip Haruki Murakami, termasuk manuskrip, dokumen sumber, dan koleksi musiknya. Koleksi ini dimaksudkan untuk terbuka bagi para sarjana,[66] dan akan dibuka pada Oktober 2021.[67]
Pada September 2021, arsitek Kengo Kuma mengumumkan pembukaan perpustakaan yang didedikasikan sepenuhnya untuk karya Murakami di Universitas Waseda. Ini akan mencakup lebih dari 3.000 karya Murakami, termasuk terjemahan ke lebih dari 50 bahasa lain.[68]
Kehidupan pribadi
suntingSetelah menerima Penghargaan Gunzo untuk karya sastra Dengarlah Nyanyian Angin, Murakami tidak bercita-cita untuk bertemu dengan penulis lain.[butuh rujukan] Selain Mary Morris Sarah Lawrence, yang dia sebutkan secara singkat dalam memoarnya What I Talk About When I Talk About Running bersama Joyce Carol Oates dan Toni Morrison, Murakami tidak pernah menjadi bagian dari komunitas penulis, alasannya karena dia penyendiri dan tidak pernah menyukai kelompok, sekolah, dan lingkaran sastra.[39] Saat mengerjakan sebuah buku, Murakami menyatakan bahwa ia bergantung pada istrinya, yang selalu menjadi pembaca pertamanya.[39] Meskipun ia tidak pernah mengenal banyak penulis, di antara penulis kontemporer, ia menikmati karya Kazuo Ishiguro, Cormac McCarthy, Lee Child dan Dag Solstad.[69] Meskipun dia tidak banyak membaca literatur Jepang kontemporer,[69] Murakami menikmati karya Ryū Murakami dan Banana Yoshimoto.[39]
Haruki Murakami adalah penggemar novel kriminal. Selama hari-hari sekolah menengahnya saat tinggal di Kobe, dia akan membeli novel dari toko buku bekas dan belajar membaca bahasa Inggris. Buku pertama yang dia baca dalam bahasa Inggris adalah The Name is Archer, yang ditulis oleh Ross Macdonald pada tahun 1955. Penulis lain yang dia minati termasuk Leo Tolstoy dan Fyodor Dostoyevsky.[39]
Murakami juga memiliki hobi mendengarkan musik, terutama musik klasik dan jazz. Ketika dia berusia sekitar 15 tahun, dia mulai mengembangkan minat pada jazz setelah menghadiri konser Art Blakey and the Jazz Messengers di Kobe.[70] Dia kemudian membuka Peter Cat, sebuah kedai kopi dan bar jazz. Murakami mengatakan bahwa musik, seperti menulis, sebuah perjalanan mental.[39] Pada suatu waktu ia bercita-cita menjadi seorang musisi, tetapi karena ia tidak bisa memainkan alat musik dengan baik ia memutuskan untuk menjadi seorang penulis sebagai gantinya.[39]
Dalam sebuah wawancara dengan The Guardian, Murakami menyatakan keyakinannya bahwa buku-buku surealisnya menarik bagi orang-orang terutama di saat gejolak dan kekacauan politik.[71] Dia menyatakan bahwa "Saya sangat populer pada 1990-an di Rusia, pada saat mereka berubah dari Uni Soviet – ada kebingungan besar, dan orang-orang dalam kebingungan menyukai buku saya" dan "Di Jerman, ketika Tembok Berlin runtuh, terjadi kebingungan tak lama orang-orang disana menyukai buku saya.”[71]
Daftar karya
suntingNovel
suntingTahun | Judul Bahasa Jepang | Judul Bahasa Inggris |
1979 | 風の歌を聴け Kaze no uta o kike |
Hear the Wind Sing |
1980 | 1973年のピンボール 1973-nen no pinbōru |
Pinball, 1973 |
1982 | 羊をめぐる冒険 Hitsuji o meguru bōken |
A Wild Sheep Chase |
1985 | 世界の終りとハードボイルド・ワンダーランド Sekai no owari to hādoboirudo wandārando |
Hard-Boiled Wonderland and the End of the World |
1987 | ノルウェイの森 Noruwei no mori |
Norwegian Wood |
1988 | ダンス・ダンス・ダンス Dansu dansu dansu |
Dance Dance Dance |
1992 | 国境の南、太陽の西 Kokkyō no minami, taiyō no nishi |
South of the Border, West of the Sun |
1992-1995 | ねじまき鳥クロニクル Nejimaki-dori kuronikuru |
The Wind-Up Bird Chronicle |
1999 | スプートニクの恋人 Supūtoniku no koibito |
Sputnik Sweetheart |
2002 | 海辺のカフカ Umibe no Kafuka |
Kafka on the Shore |
2004 | アフターダーク Afutādāku |
After Dark |
2009–2010 | 1Q84 Ichi-kyū-hachi-yon |
1Q84 |
2013 | 色彩を持たない多崎つくると、彼の巡礼の年
Shikisai o motanai Tazaki Tsukuru to, kare no junrei no toshi |
Colorless Tsukuru Tazaki and His Years of Pilgrimage |
2017 | 騎士団長殺し Kishidanchō-goroshi |
Killing Commendatore[72] |
Cerita pendek
suntingTahun | Judul Bahasa Jepang | Judul Bahasa Inggris | Terdapat dalam buku |
1980 | 中国行きのスロウ・ボート Chūgoku-yuki no surou bōto |
A Slow Boat to China | The Elephant Vanishes |
1980 | 貧乏な叔母さんの話 Binbō na obasan no hanashi |
A 'Poor Aunt' Story | Blind Willow, Sleeping Woman |
1981 | ニューヨーク炭鉱の悲劇 Nyū Yōku tankō no higeki |
New York Mining Disaster | Blind Willow, Sleeping Woman |
1981 | スパゲティーの年に Supagetī no nen ni |
The Year of Spaghetti | Blind Willow, Sleeping Woman |
1981 | 四月のある晴れた朝に100パーセントの女の子に出会うことについて Shigatsu no aru hareta asa ni 100-paasento no onna no ko ni deau koto ni tsuite |
On Seeing the 100% Perfect Girl One Beautiful April Morning | The Elephant Vanishes |
1981 | かいつぶり Kaitsuburi |
Dabchick | Blind Willow, Sleeping Woman |
1981 | カンガルー日和 Kangarū-biyori |
A Perfect Day for Kangaroos | Blind Willow, Sleeping Woman |
1981 | カンガルー通信 Kangarū tsūshin |
The Kangaroo Communique | The Elephant Vanishes |
1982 | 午後の最後の芝生 Gogo no saigo no shibafu |
The Last Lawn of the Afternoon | The Elephant Vanishes |
1983 | 鏡 Kagami |
The Mirror | Blind Willow, Sleeping Woman |
1983 | とんがり焼の盛衰 Tongari-yaki no seisui |
The Rise and Fall of Sharpie Cakes | Blind Willow, Sleeping Woman |
1983 | 螢 Hotaru |
Firefly | Blind Willow, Sleeping Woman |
1983 | 納屋を焼く Naya wo yaku |
Barn Burning | The Elephant Vanishes |
1984 | 野球場 Yakyūjō |
Crabs | Blind Willow, Sleeping Woman |
1984 | 嘔吐1979 Ōto 1979 |
Nausea 1979 | Blind Willow, Sleeping Woman |
1984 | ハンティング・ナイフ Hantingu naifu |
Hunting Knife | Blind Willow, Sleeping Woman |
1984 | 踊る小人 Odoru kobito |
The Dancing Dwarf | The Elephant Vanishes |
1985 | レーダーホーゼン Rēdāhōzen |
Lederhosen | The Elephant Vanishes |
1985 | パン屋再襲撃 Panya saishūgeki |
The Second Bakery Attack | The Elephant Vanishes |
1985 | 象の消滅 Zō no shōmetsu |
The Elephant Vanishes | The Elephant Vanishes |
1985 | ファミリー・アフェア Famirī afea |
A Family Affair | The Elephant Vanishes |
1986 | ローマ帝国の崩壊・一八八一年のインディアン蜂起・ヒットラーのポーランド侵入・そして強風世界 Rōma-teikoku no hōkai・1881-nen no indian hōki・Hittorā no pōrando shinnyū・soshite kyōfū sekai |
The Fall of the Roman Empire, The 1881 Indian Uprising, Hitler's Invasion of Poland, And The Realm of Raging Winds | The Elephant Vanishes |
1986 | ねじまき鳥と火曜日の女たち Nejimaki-dori to kayōbi no onnatachi |
The Wind-up Bird And Tuesday's Women | The Elephant Vanishes |
1989 | 眠り Nemuri |
Sleep | The Elephant Vanishes |
1989 | TVピープルの逆襲 TV pīpuru no gyakushū |
TV People | The Elephant Vanishes |
1989 | 飛行機―あるいは彼はいかにして詩を読むようにひとりごとを言ったか Hikōki-arui wa kare wa ika ni shite shi wo yomu yō ni hitorigoto wo itta ka |
Aeroplane: Or, How He Talked to Himself as if Reciting Poetry | Blind Willow, Sleeping Woman |
1989 | 我らの時代のフォークロア―高度資本主義前史 Warera no jidai no fōkuroa-kōdo shihonshugi zenshi |
A Folklore for My Generation: A Prehistory of Late-Stage Capitalism | Blind Willow, Sleeping Woman |
1990 | トニー滝谷 Tonī Takitani |
Tony Takitani | Blind Willow, Sleeping Woman |
1991 | 沈黙 Chinmoku |
The Silence | The Elephant Vanishes |
1991 | 緑色の獣 Midori-iro no kemono |
The Little Green Monster | The Elephant Vanishes |
1991 | 氷男 Kōri otoko |
The Ice Man | Blind Willow, Sleeping Woman |
1991 | 人喰い猫 Hito-kui neko |
Man-Eating Cats | Blind Willow, Sleeping Woman |
1995 | めくらやなぎと、眠る女 Mekurayanagi to, nemuru onna |
Blind Willow, Sleeping Woman | Blind Willow, Sleeping Woman |
1996 | 七番目の男 Nanabanme no otoko |
The Seventh Man | Blind Willow, Sleeping Woman |
1999 | UFOが釧路に降りる UFO ga kushiro ni oriru |
UFO in Kushiro | after the quake |
1999 | アイロンのある風景 Airon no aru fūkei |
Landscape with Flatiron | after the quake |
1999 | 神の子どもたちはみな踊る Kami no kodomotachi wa mina odoru |
All God's Children Can Dance | after the quake |
1999 | タイランド Tairando |
Thailand | after the quake |
1999 | かえるくん、東京を救う Kaeru-kun, Tōkyō wo sukū |
Super-Frog Saves Tokyo | after the quake |
2000 | 蜂蜜パイ Hachimitsu pai |
Honey Pie | after the quake |
2002 | バースデイ・ガール Bāsudei gāru |
Birthday Girl | Blind Willow, Sleeping Woman |
2005 | 偶然の旅人 Gūzen no tabibito |
Chance Traveller | Blind Willow, Sleeping Woman |
2005 | ハナレイ・ベイ Hanarei Bei |
Hanalei Bay | Blind Willow, Sleeping Woman |
2005 | どこであれそれが見つかりそうな場所で Doko de are sore ga mitsukarisō na basho de |
Where I'm Likely to Find It | Blind Willow, Sleeping Woman |
2005 | 日々移動する腎臓のかたちをした石 Hibi idō suru jinzō no katachi wo shita ishi |
The Kidney-Shaped Stone That Moves Every Day | Blind Willow, Sleeping Woman |
2005 | 品川猿 Shinagawa saru |
A Shinagawa Monkey | Blind Willow, Sleeping Woman |
Non-fiksi
suntingMurakami telah menerbitkan lebih dari empat puluh buku non-fiksi. Sebagian di antaranya:
Penerbitan dalam bahasa Inggris | Penerbitan dalam bahasa Jepang | ||
---|---|---|---|
Tahun | Judul | Tahun | Judul |
N/A | Walk, Don't Run | 1981 | ウォーク・ドント・ラン : 村上龍 vs 村上春樹 Wōku donto ran = Walk, don't run: Murakami Ryū vs Murakami Haruki |
N/A | Rain, Burning Sun (Come Rain or Come Shine) | 1990 | 雨天炎天 Uten Enten |
N/A | Portrait in Jazz | 1997 | ポ-トレイト・イン・ジャズ Pōtoreito in jazu = Portrait in jazz |
2000 | Underground | 1997 | アンダーグラウンド Andāguraundo = Underground |
1998 | 約束された場所で―underground 2 Yakusoku sareta basho de: Underground 2 | ||
N/A | Portrait in Jazz 2 | 2001 | ポ-トレイト・イン・ジャズ 2 Pōtoreito in jazu 2 = Portrait in jazz 2 |
2008 | What I Talk About When I Talk About Running | 2007 | 走ることについて語るときに僕の語ること Hashiru koto ni tsuite kataru toki ni boku no kataru koto |
N/A | It Ain't Got that Swing (If It Don't Mean a Thing) | 2008 | 意味がなければスイングはない Imi ga nakereba suingu wa nai |
Terjemahan
sunting- C. D. B. Bryan – The Great Dethriffe
- Truman Capote – A Christmas Memory, One Christmas, Breakfast at Tiffany's, I Remember Grandpa, Children on Their Birthdays
- Raymond Carver – All Works of Raymond Carver
- Raymond Chandler – Farewell, My Lovely, The Long Goodbye,The Little Sister
- Bill Crow – Jazz Anecdotes, From Birdland to Broadway
- Terry Farish – The Cat Who Liked Potato Soup
- F. Scott Fitzgerald – My Lost City, The Great Gatsby
- Jim Fusilli – The Beach Boys' Pet Sounds
- Mikal Gilmore – Shot in the Heart
- Mark Helprin – Swan Lake
- John Irving – Setting Free the Bears
- Ursula K. Le Guin – Catwings, Catwings Return, Wonderful Alexander and the Catwings, Jane on her Own
- Tim O'Brien – The Nuclear Age, The Things They Carried, July, July
- Grace Paley – Enormous Changes at the Last Minute, The Little Disturbances of Man
- J. D. Salinger – The Catcher in the Rye
- Shel Silverstein – The Giving Tree
- Mark Strand – Mr. and Mrs. Baby and Other Stories
- Paul Theroux – World's End and Other Stories
- Chris Van Allsburg – The Polar Express, The Wretched Stone, The Mysteries of Harris Burdick, Ben's Dream, Two Bad Ants, The Sweetest Fig, The Widow's Broom, The Stranger, The Wreck of the Zephyr, The Garden of Abdul Gasazi
- Geoff Dyer – But Beautiful, A Book about Jazz
Penerjemah karya Murakami
suntingKarya-karya Murakami telah diterjemahkan ke banyak bahasa. Di bawah ini terdapat daftar para penerjemah menurut bahasa (diurut berdasarkan alfabet):
- Albania – Etta Klosi
- Arab – Saeed Alganmi, Iman Harrz Allah
- Armenia – Alexander Aghabekyan
- Ajerbaijan – Gunel Movlud
- Basque – Ibon Uribarri
- Bengali – Shahaduzzaman
- Bulgaria – Ljudmil Ljutskanov, Dora Barova
- Catalan – Albert Nolla, Concepció Iribarren, Imma Estany, Jordi Mas López
- Cina – 賴明珠 / Lai Ming-zhu (Taiwan); 林少华 / Lin Shaohua, 施小炜 / Shi Xiaowei (Chinese mainland); 葉惠 / Ye Hui (Hong Kong)
- Kroasia – Maja Šoljan, Vojo Šindolić, Mate Maras, Maja Tančik, Dinko Telećan
- Ceko – Tomáš Jurkovič, Klára Macúchová
- Denmark – Mette Holm
- Belanda – Elbrich Fennema, Jacques Westerhoven, L. van Haute
- Inggris – Alfred Birnbaum, Jay Rubin, Philip Gabriel, Hideo Levy (USA); Theodore W. Goossen (Canada)
- Estonia – Kati Lindström, Kristina Uluots
- Faroese – Pauli Nielsen
- Finlandia – Leena Tamminen, Ilkka Malinen, Juhani Lindholm
- Prancis – Corinne Atlan, Hélène Morita, Patrick De Vos, Véronique Brindeau, Karine Chesneau, Rose-Marie Makino-Fayolle, Dominique Letellier
- Galicia – Mona Imai, Gabriel Álvarez Martínez
- Georgia – Irakli Beriashvili; Janri and Luiza Lodeshvili
- Jerman – Ursula Gräfe, Nora Bierich, Sabine Mangold, Jürgen Stalph, Annelie Ortmanns
- Yunani – Maria Aggelidou, Thanasis Douvris, Leonidas Karatzas, Juri Kovalenko, Stelios Papazafeiropoulos, Giorgos Voudiklaris
- Ibrani – Einat Cooper, Dr. Michal Daliot-Bul, Yonatan Friedman (from English)
- Hungaria – Erdős György, Horváth Kriszta, Komáromy Rudolf, Nagy Mónika, Nagy Anita
- Islandia – Uggi Jónsson
- Indonesia – Jonjon Johana
- Italia – Giorgio Amitrano, Antonietta Pastore, Mimma De Petra
- Korea – Kim Choon-Mie, Kim Nanjoo
- Latvia – Ingūna Beķere, Inese Avana
- Lithuania – Milda Dyke, Irena Jomantienė, Jūratė Nauronaitė, Marius Daškus, Dalia Saukaitytė, Ieva Stasiūnaitė, Ieva Susnytė
- Norwegia – Ika Kaminka, Kari and Kjell Risvik
- Persia – Gita Garakani, Mehdi Ghabraee, Bozorgmehr Sharafoddin
- Polandia – Anna Zielińska-Elliott
- Portugis – Maria João Lourenço (Portugal); Ana Luiza Dantas Borges, Leiko Gotoda, Lica Hashimoto (Brazilian Portuguese)
- Romania – Angela Hondru, Silvia Cercheaza, Andreea Sion, Iuliana Tomescu
- Russia – Dmitry V. Kovalenin, Vadim Smolensky, Ivan Logatchev, Sergey Logatchev, Andrey Zamilov, Natalya Kunikova
- Serbia – Nataša Tomić, Divna Tomić
- Slowakia – Dana Hashimoto, Lucia Kružlíková
- Slovania – Nika Cejan, Aleksander Mermal
- Spanyol – Lourdes Porta, Junichi Matsuura, Fernando Rodríguez-Izquierdo, Francisco Barberán, Albert Nolla, Gabriel Álvarez
- Swedia – Yukiko Duke, Eiko Duke, Vibeke Emond
- Thailand – Noppadol Vatsawat, Komsan Nantachit, Tomorn Sukprecha
- Turki – Pınar Polat, Nihal Önol, Hüseyin Can Erkin
- Ukrania – Ivan Dziub, Oleksandr Bibko
- Vietnam – Trinh Lu, Tran Tien Cao Dang, Duong Tuong, Cao Viet Dung, Pham Xuan Nguyen, Luc Huong, Pham Vu Thinh
Referensi
sunting- ^ "UPI Almanac for Tuesday, Jan. 12, 2021". United Press International. January 12, 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal January 29, 2021. Diakses tanggal February 27, 2021.
… author Haruki Murakami in 1949 (age 72)
- ^ Curtis Brown (2014), "Haruki Murakami now available in 50 languages" Diarsipkan February 15, 2015, di Wayback Machine., curtisbrown.co.uk, February 27, 2014: "Following a recent Malay deal Haruki Marukami's work is now available in 50 languages worldwide."
- ^ Maiko, Hisada (November 1995). "Murakami Haruki". Kyoto Sangyo University. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 23, 2008. Diakses tanggal April 24, 2008.
- ^ McCurry, Justin, "Secrets and advice: Haruki Murakami posts first responses in agony uncle role" Diarsipkan October 14, 2016, di Wayback Machine., The Guardian, January 16, 2015.
- ^ "Japan's Murakami wins Kafka prize". CBC. 30 October 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-10-23. Diakses tanggal 12 September 2020.
- ^ Kelleher, Olivia (25 September 2006). "Frank O'Connor short story award goes to Japanese author". Irish Times. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-10-24. Diakses tanggal 12 September 2020.
- ^ Flood, Alison (16 February 2009). "Murakami defies protests to accept Jerusalem prize". The Guardian. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-24. Diakses tanggal 12 September 2020.
- ^ a b "Author". Haruki Murakami (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-07-02. Diakses tanggal 2021-06-17.
- ^ "The best Japanese work of fiction published in Japanese during Japan's Heisei era was 'IQ84' by Haruki Murakami". Red Circle Authors. 11 January 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-01-28. Diakses tanggal 11 January 2021.
- ^ Oates, Joyce Carol. "Science Fiction Doesn't Have to Be Dystopian". The New Yorker (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-28. Diakses tanggal 2021-06-17.
- ^ Jamshidian, Sahar; Pirnajmuddin, Hossein (2014-01-01). "Dancing with shadows: Haruki Murakami's dance dance dance". 21: 41–51.
- ^ "Haruki Murakami: 'I'm an outcast of the Japanese literary world'". the Guardian (dalam bahasa Inggris). 2014-09-13. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-21. Diakses tanggal 2021-06-17.
- ^ Mambrol, Nasrullah (2019-04-08). "Analysis of Haruki Murakami's Novels". Literary Theory and Criticism (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-15. Diakses tanggal 2021-06-17.
- ^ Poole, Steven (September 13, 2014). "Haruki Murakami: 'I'm an outcast of the Japanese literary world'". The Guardian. London. Diarsipkan dari versi asli tanggal December 22, 2016. Diakses tanggal December 11, 2016.
Murakami doesn't read many of his Japanese contemporaries. Does he feel detached from his home scene? "It's a touchy topic", he says, chuckling. "I'm a kind of outcast of the Japanese literary world. I have my own readers ... But critics, writers, many of them don't like me." Why is that? "I have no idea! I have been writing for 35 years and from the beginning up to now the situation's almost the same. I'm kind of an ugly duckling. Always the duckling, never the swan."
- ^ Kelts, Roland (October 16, 2012). "The Harukists, Disappointed". The New Yorker. Diarsipkan dari versi asli tanggal October 18, 2012. Diakses tanggal October 17, 2012.
- ^ "Haruki Murakami: 'You have to go through the darkness before you get to the light'". the Guardian (dalam bahasa Inggris). 2018-10-10. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-28. Diakses tanggal 2021-06-17.
- ^ Poole, Steven (May 27, 2000). "Tunnel vision". The Guardian. London. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-01-24. Diakses tanggal April 24, 2009.
- ^ "Author's Desktop: Haruki Murakami". www.randomhouse.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-08. Diakses tanggal 2021-06-17.
- ^ "Murakami Asahido", Shincho-sha,1984
- ^ a b c d e Brown, Mick (August 15, 2003). "Tales of the unexpected". The Daily Telegraph. London. Diarsipkan dari versi asli tanggal October 3, 2003. Diakses tanggal July 9, 2008.
- ^ Tandon, Shaun (March 27, 2006). "The loneliness of Haruki Murakami". iAfrica. Diarsipkan dari versi asli tanggal December 23, 2008. Diakses tanggal April 24, 2008.
- ^ Rubin, Jay (2002). Haruki Murakami and the Music of Words. Harvill Press. hlm. 14. ISBN 1-86046-986-8.
- ^ Naparstek, Ben (June 24, 2006). "The lone wolf". The Age. Melbourne. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 23, 2008. Diakses tanggal April 24, 2008.
- ^ Nast, Condé (2019-09-26). "Abandoning a Cat". The New Yorker. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-05. Diakses tanggal 2023-01-15.
- ^ Li, Gabriel (May 13, 2019). "Japanese Writer Haruki Murakami Speaks Up on His Family's Involvement in the Sino-Japanese War". Pandaily (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-12-21. Diakses tanggal May 16, 2019.
- ^ a b Williams, Richard, "Marathon man" Diarsipkan March 29, 2017, di Wayback Machine., The Guardian, May 17, 2003.
- ^ Gewertz, Ken (December 1, 2005). "Murakami is explorer of imagination". Harvard Gazette. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 6, 2008. Diakses tanggal April 24, 2008.
- ^ Goodwin, Liz C. (November 3, 2005). "Translating Murakami". Harvard Crimson. Diarsipkan dari versi asli tanggal October 31, 2007. Diakses tanggal April 24, 2008.
- ^ Nakanishi, Wendy Jones (May 8, 2006). "Nihilism or Nonsense? The Postmodern Fiction of Martin Amis and Haruki Murakami". Electronic Journal of Contemporary Japanese Studies. Diarsipkan dari versi asli tanggal December 23, 2008. Diakses tanggal November 18, 2008.
- ^ Naparstek, Ben (July 1, 2006). "The enemy within". Financial Times. Tokyo, Japan. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 25, 2017. Diakses tanggal August 10, 2017.
- ^ {https://www.runnersworld.com/runners-stories/a20845602/im-a-runner-haruki-murakami/}"Nobody pounded the table anymore, nobody threw their cups". The Observer. London. July 27, 2008. Diarsipkan dari versi asli tanggal December 15, 2013. Diakses tanggal July 27, 2008.
- ^ Houpt, Simon (August 1, 2008). "The loneliness of the long-distance writer". The Globe and Mail. Toronto. Diarsipkan dari versi asli tanggal December 22, 2008. Diakses tanggal December 10, 2008.
- ^ Murakami, Haruki (July 8, 2007). "Jazz Messenger". New York Times. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-03. Diakses tanggal 2008-04-24.
- ^ Murakami, Haruki (Winter 1994). "Interview with John Wesley Harding". BOMB Magazine. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-05-26. Diakses tanggal 2012-05-04.
- ^ Phelan, Stephen (February 5, 2005). "Dark master of a dream world". The Age. Melbourne. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-05-11. Diakses tanggal 2008-04-24.
- ^ Grossekathöfer, Maik (February 20, 2008). "When I Run I Am in a Peaceful Place". Spiegel. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-01-28. Diakses tanggal 2008-04-24.
- ^ Phelan, Stephen (February 5, 2005). "Dark master of a dream world". The Age. Melbourne. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 11, 2008. Diakses tanggal April 24, 2008.
- ^ Grossekathöfer, Maik. "Interview with Haruki Murakami: 'When I Run I Am in a Peaceful Place'". www.spiegel.de. Der Spiegel. Diarsipkan dari versi asli tanggal July 5, 2017. Diakses tanggal June 5, 2018.
- ^ a b c d e f g h i j Wray, John (Summer 2004). "Haruki Murakami, The Art of Fiction No. 182". The Paris Review (170). Diarsipkan dari versi asli tanggal May 31, 2016. Diakses tanggal June 12, 2016.
- ^ Devereaux, Elizabeth (September 21, 1991). "PW Interviews: Haruki Murakami". Publishers Weekly.
- ^ Hegarty, Stephanie (October 17, 2011). "How did Murakami conquer the world?". BBC News (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal April 17, 2018. Diakses tanggal February 21, 2018.
- ^ Ellis, Jonathan; Hirabayashi, Mitoko (2005). "'In Dreams Begins Responsibility': An Interview with Haruki Murakami" (PDF). The Georgia Review. Georgia. 59: 548–567. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal August 16, 2016. Diakses tanggal June 11, 2016.
- ^ Anderson, Sam (October 21, 2011). "The Fierce Imagination of Haruki Murakami". The New York Times (dalam bahasa Inggris). ISSN 0362-4331. Diarsipkan dari versi asli tanggal March 14, 2018. Diakses tanggal February 21, 2018.
- ^ Murakami, Haruki (May 3, 2013). "Boston, From One Citizen of the World Who Calls Himself a Runner". The New Yorker. New York. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 3, 2013. Diakses tanggal May 3, 2013.
- ^ "Haruki Murakami congratulated on Nobel Prize – only, he hadn't won it". Japan News Review. July 5, 2007. Diarsipkan dari versi asli tanggal April 30, 2008. Diakses tanggal April 24, 2008.
- ^ Endelstein, Wendy, What Haruki Murakami talks about when he talks about writing Diarsipkan October 26, 2008, di Wayback Machine., UC Berkeley News, October 15, 2008, accessed August 12, 2014.
- ^ Hijiya-Kirschnereit, Irmela (January 10, 2014). "Orchestrating Translations: The Case of Murakami Haruki". Nippon Communications Foundation. Diarsipkan dari versi asli tanggal April 13, 2014. Diakses tanggal January 13, 2014.
- ^ World Fantasy Convention (2010). "Award Winners and Nominees". Diarsipkan dari versi asli tanggal December 1, 2010. Diakses tanggal February 4, 2011.
- ^ "100 Notable Books of the Year – 2007". The New York Times (dalam bahasa Inggris). December 2, 2007. ISSN 0362-4331. Diarsipkan dari versi asli tanggal April 11, 2009. Diakses tanggal February 25, 2018.
- ^ "Haruki Murakami hard at work on 'horror' novel". ABC News. April 9, 2008. Diarsipkan dari versi asli tanggal April 13, 2008. Diakses tanggal April 24, 2008.
- ^ Alastair Campbell (July 26, 2008). "Review: What I Talk About When I Talk About Running by Haruki Murakami". The Guardian. London. Diarsipkan dari versi asli tanggal December 5, 2013. Diakses tanggal December 5, 2011.
- ^ "Murakami round-up: ichi kyu hachi yon". Meanjin. August 6, 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal October 14, 2009. Diakses tanggal July 4, 2009.
- ^ "Japan-related books disappear in Beijing; Chinese demand pay hikes from Japanese employers". Asahi shimbun. September 22, 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal September 24, 2012. Diakses tanggal September 23, 2012.
- ^ "What is behind the anti-Japanese protests in China?". Voice of Russia. September 28, 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal April 17, 2013. Diakses tanggal September 29, 2012.
- ^ "Author Murakami wades into Japan-China island row". AFP. Hindustan Times. September 28, 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal September 28, 2012. Diakses tanggal September 29, 2012.
- ^ Lawson, Mark (August 6, 2014). "Colorless Tsukuru Tazaki and His Years of Pilgrimage by Haruki Murakami – review". The Guardian. Diarsipkan dari versi asli tanggal April 5, 2016. Diakses tanggal April 2, 2016.
- ^ Smith, Patti (August 10, 2014). "Deep Chords: Haruki Murakami's 'Colorless Tsukuru Tazaki and His Years of Pilgrimage'". The New York Times. Diarsipkan dari versi asli tanggal April 14, 2016. Diakses tanggal April 2, 2016.
- ^ "Haruki Murakami's new novel declared 'indecent' by Hong Kong censors". the Guardian. July 25, 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-28. Diakses tanggal 2021-11-12.
- ^ Rapold, Nicolas (25 November 2021). "Haruki Murakami and the Challenge of Adapting His Tales for Film". The New York Times (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-12. Diakses tanggal 29 November 2021.
- ^ Slocombe, Will (2004), "Haruki Murakami and the Ethics of Translation" Diarsipkan September 19, 2016, di Wayback Machine. (doi: 10.7771/1481-4374.1232), CLCWeb: Comparative Literature and Culture (ISSN 1481-4374), Purdue University Press, Vol. 6, Nr. 2, p. 5.
- ^ Chozick, Matthew Richard (2008), "De-Exoticizing Haruki Murakami's Reception" (doi: 10.1353/cls.0.0012), Comparative Literature Studies (ISSN 0010-4132), Pennsylvania State University Press, Vol. 45, Nr. 1, p. 67.
- ^ Chozick, Matthew (August 29, 2007). "The Wind-Up Bird Chronicle". The Literary Encyclopedia. Diarsipkan dari versi asli tanggal January 31, 2008. Diakses tanggal April 24, 2008.
- ^ Fisher, Susan (2000). "An Allegory of Return: Murakami Haruki's the Wind-up Bird Chronicle" (JSTOR), Comparative Literature Studies, Vol. 37, No. 2 (2000), pp. 155–170.
- ^ "Traveling Texts: Reading Haruki Murakami Across East Asia" Diarsipkan August 12, 2014, di Wayback Machine. at University of Hawai'i, Mānoa.
- ^ "Haruki Murakami's themes of disaffected youth resonate with his East Asian fans". Asahi Shimbun AJW. December 15, 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 8, 2014. Diakses tanggal August 12, 2014.
- ^ "Writer Haruki Murakami plans archive at Japanese university". The Times of India. November 5, 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal November 6, 2018. Diakses tanggal November 6, 2018.
- ^ "「村上春樹ライブラリー」が早稲田大学内に10月に開館へ。建築設計は隈研吾". 美術手帖 (dalam bahasa Jepang). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-08. Diakses tanggal 2021-09-22.
- ^ Brandoli, Lucia (29 September 2021). "Kengo Kuma's library devoted to Haruki Murakami opens in Tokyo". Domus Web. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-08. Diakses tanggal 30 September 2021.
- ^ a b Poole, Steven (September 13, 2014). "Haruki Murakami: 'I'm an outcast of the Japanese literary world'". the Guardian (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal June 21, 2018. Diakses tanggal June 5, 2018.
- ^ Murakami, Haruki, "Jazz Messenger" Diarsipkan March 4, 2017, di Wayback Machine., The New York Times, July 8, 2007.
- ^ a b Burkeman, Oliver (October 10, 2018). "Haruki Murakami: 'You have to go through the darkness before you get to the light'". the Guardian (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal October 11, 2018. Diakses tanggal October 11, 2018.
- ^ "村上春樹 Haruki Murakami 新潮社公式サイト". Diarsipkan dari versi asli tanggal February 3, 2017. Diakses tanggal February 23, 2017.
Daftar Pustaka
sunting- Pintor, Ivan. "David Lynch y Haruki Murakami, la llama en el umbral", in: VV.AA., Universo Lynch. Internacional Sitges Film Festival-Calamar 2007 (ISBN 84-96235-16-5)
- Rubin, Jay. Haruki Murakami and the Music of Words. Harvill Press, 2002 (ISBN 1-86046-952-3)
- Strecher, Matthew Carl. The Wind-Up Bird Chronicle Readers Guide. Continuum Pubublishing Group, 2002 (ISBN 0-8264-5239-6)
- Strecher, Matthew Carl. Dances with Sheep: The Quest for Identity in the Fiction of Murakami Haruki. University of Michigan/Monographs in Japanese Studies, 2001 (ISBN 1-929280-07-6)
- Suter, Rebecca. The Japanization of Modernity: Murakami Haruki Between Japan and the United States. Harvard University Asian Center, 2008. (ISBN 978-0-674-02833-3)
Pranala luar
sunting- Haruki Murakami Diarsipkan 2023-08-13 di Wayback Machine. at Random House
- Haruki Murakami Diarsipkan 2023-05-22 di Wayback Machine. at The New Yorker (online essays, stories, excerpts)
- Haruki Murakami Diarsipkan 2016-03-07 di Wayback Machine. at The New York Times (articles about, interviews with)
- Haruki Murakami Diarsipkan 2023-04-19 di Wayback Machine. at Complete Review (international meta-reviews)
- Haruki Murakami di Internet Book List
- Haruki Murakami Diarsipkan 2023-01-24 di Wayback Machine. at The Encyclopedia of Science Fiction
- (Inggris) Haruki Murakami di Internet Speculative Fiction Database
- Wawancara
- "Haruki Murakami: The Outsider" Diarsipkan 2023-05-31 di Wayback Machine. (by Laura Miller and Don George), Salon, December 1997 (about Wind-Up Bird and Underground)
- "Haruki Murakami, The Art of Fiction No. 182" Diarsipkan 2016-05-31 di Wayback Machine. (by John Wray), The Paris Review, Summer 2004
- Artikel
- "The reception of Murakami Haruki in Taiwan" (PDF), Yale University
- "Haruki Murakami: How a Japanese writer conquered the world" Diarsipkan 2023-05-17 di Wayback Machine. (by Stephanie Hegarty), BBC News, October 17, 2011
- "The 10 Best Haruki Murakami Books" Diarsipkan 2023-06-23 di Wayback Machine. (by Murakami scholar Matthew C. Strecher), Publishers Weekly, August 8, 2014
- Multimedia
- Video about Murakami's life and work at Psychology Today's blog The Literary Mind