Festival Film Indonesia 2019

penghargaan ke-39 Festival Film Indonesia

Festival Film Indonesia 2019 adalah perhelatan ajang Festival Film Indonesia yang ke-39. Pada tahun ini, penyelenggaraan FFI 2019 mengambil tema "#FilmBagusCitraIndonesia". Malam puncak penganugerahan FFI diselenggarakan pada 8 Desember 2019 di Opus Ballroom, The Tribrata, Jakarta Selatan, Jakarta. Nominasi diumumkan tepat sebulan sebelumnya.[1]

Festival Film Indonesia 2019
Tanggal8 Desember 2019 (2019-12-08)
LokasiOpus Ballroom, The Tribrata, Jakarta Selatan, Jakarta
Pembawa acara
Ikhtisar
Penghargaan terbanyakKucumbu Tubuh Indahku (8)
Nominasi terbanyak
Film Cerita Panjang TerbaikKucumbu Tubuh Indahku
Sutradara TerbaikGarin Nugroho (Kucumbu Tubuh Indahku)
Pemeran Utama Pria TerbaikMuhammad Khan (Kucumbu Tubuh Indahku)
Pemeran Utama Perempuan TerbaikRaihaanun (27 Steps of May)
Penghargaan seumur hidupAde Irawan
Siaran televisi/radio
SaluranMetroTV
2018
Festival Film Indonesia
2020

Pemenang dan nominasi

sunting

Nominasi FFI 2019 diumumkan pada 12 November 2019 di La Moda Cafe, Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Jakarta. Film-film yang layak nominasi adalah film-film yang lulus sensor dan ditayangkan sepanjang 1 Oktober 2018 hingga 30 September 2019, baik kategori umum, berbayar, maupun pemutaran khusus. Film-film yang lolos seleksi dikerucutkan menjadi daftar pendek berisi sekitar 30-50 film. Dalam festival kali ini, kategori Pemeran Anak Terbaik ditiadakan demi penyetaraan pada bidang keaktoran.[2]

Bumi Manusia, Dua Garis Biru, dan Kucumbu Tubuh Indahku sama-sama memimpin dengan jumlah perolehan 12 nominasi, diikuti 27 Steps of May, Bebas, dan Gundala yang sama-sama memperoleh 9 nominasi, serta Keluarga Cemara dengan 6 nominasi. Festival kali ini mencatatkan rekor dalam sejarah Festival Film Indonesia dengan pencapaian film nominasi terbanyak diisi 3 film (sejak Festival Film Indonesia 2011); serta film nominasi terbanyak diisi 3 film dan diikuti juga oleh 3 film di belakangnya.

Namun tahun ini juga menggoreskan catatan dua kekalahan besar dalam sejarah Festival Film Indonesia. Bumi Manusia yang mendapatkan 12 nominasi, gagal memenangkan satu pun kategori yang dinominasikannya, sehingga mengulangi kegagalan serupa yang dialami Rudy Habibie, yang juga disutradarai oleh Hanung Bramantyo pada tiga tahun yang lalu. Bahkan kekalahan 12 nominasi ini adalah kekalahan terbesar kedua setelah dialami Kartini (yang juga dibesut oleh sutradara yang sama) pada 2017 yang kalah 13 nominasi. Demikian pula Bebas yang juga meraih 9 nominasi juga gagal merengkuh kemenangan di semua kategori yang dinominasikannya.

Pada sisi lain, mengulangi pencapaian sebelumnya oleh Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak, Kucumbu Tubuh Indahku berhasil menjadi film penerima nominasi terbanyak yang memenangi kategori terbanyak, dengan 8 kemenangan dari 12 nominasi. Sementara itu, Dua Garis Biru hanya memenangi 2 kategori dari 12 nominasi. Sedangkan Ginatri S. Noer berhasil mengawinkan piala bagi kategori Skenario Asli Terbaik (Dua Garis Biru) dan Skenario Adaptasi Terbaik (Keluarga Cemara).[3]

Penghargaan

sunting

Pencapaian seumur hidup

sunting

Film dengan nominasi dan kemenangan terbanyak

sunting
Film dengan kemenangan terbanyak
Kategori Film
8 Kucumbu Tubuh Indahku
3 Gundala
2 Keluarga Cemara
Dua Garis Biru
1 27 Steps of May
My Stupid Boss 2

In Memoriam

sunting

Segmen In Memoriam tahun ini dibawakan oleh Christine Hakim. Segmen ini mengenang para tokoh industri perfilman yang meninggal dunia pada tahun 2018–2019.

Mereka yang berpulang rentang Desember 2018–November 2019:

Referensi

sunting
  1. ^ "Ini Nominasi Lengkap Festival Film Indonesia 2019". detikcom. 12 November 2019. Diakses tanggal 12 November 2019. 
  2. ^ "FFI Hapus Kategori Pemeran Anak Terbaik Mulai Tahun Depan". CNN Indonesia. 9 Desember 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-19. Diakses tanggal 12 November 2019. 
  3. ^ "Daftar Lengkap Pemenang Piala Citra FFI 2019". CNN Indonesia. 8 Desember 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-07-06. Diakses tanggal 8 Desember 2019. 

Pranala luar

sunting