Anugerah Komisi Penyiaran Indonesia 2017

penghargaan kerdua belas Anugerah Komisi Penyiaran Indonesia

Anugerah Komisi Penyiaran Indonesia 2017 adalah penghargaan kedua belas Anugerah Komisi Penyiaran Indonesia yang dipersembahkan oleh Komisi Penyiaran Indonesia. Tema yang dibawakan dalam penghargaan tahun ini adalah "Persembahan Anak Bangsa untuk Satu Indonesia".[1] Puncak perayaan Anugerah Komisi Penyiaran Indonesia 2017 dilaksanakan pada 28 Oktober 2017 dan disiarkan oleh stasiun televisi SCTV.[2]

Anugerah Komisi Penyiaran Indonesia 2017
DeskripsiApresiasi karya-karya dari lembaga penyiaran berkualitas
Tanggal28 Oktober 2017 (2017-10-28)
LokasiStudio 6 Emtek City, Jakarta
Negara Indonesia
Dipersembahkan olehIrfan Hakim
Ramzi
Rina Nose
PenampilanBunga Jelitha
Demian
Irish Bella
Nikita Willy
Soimah
Cakra Khan
Lesti Andryani
Giorgino Abraham
Five Minutes
Ikhtisar
Program drama seriDunia Terbalik (RCTI)
Program anakSi Bolang (Trans7)
Program beritaKontroversi (Trans7)
Presenter beritaZilvia Iskandar
Presenter talkshowAiman Witjaksono
Situs webwww.kpi.go.id
Siaran televisi/radio
SaluranSCTV
2016
Anugerah KPI
2018

Latar belakang

sunting

Seperti tahun-tahun sebelumnya, Komisi Penyiaran Indonesia mengggelar Anugerah Komisi Penyiaran Indonesia 2017 sebagai apresiasi karya-karya dari lembaga penyiaran baik televisi maupun radio dalam menghadirkan program siaran yang berkualitas.[3] Ketua Panitia Anugerah KPI 2017 Nuning Rodiyah menyatakan bahwa penghargaan ini bertujuan meningkatkan kesadaran lembaga penyiaran untuk menyuguhkan program siaran yang berkualitas, memacu persaingan yang sehat antar lembaga penyiaran, mendorong lembaga penyiaran memproduksi dan menyiarkan program siaran yang dapat membentuk jati diri bangsa, serta memberi penghargaan kepada Lembaga Penyiaran, khususnya radio, yang peduli pada masalah-masalah perbatasan.[1] Sementara itu, pemilihan tema "Persembahan Anak Bangsa untuk Satu Indonesia" bermakna bahwa produksi program siaran merupakan karya terbaik yang diperuntukkan bagi kemaslahatan dan persatuan bangsa.[1][2]

Sebanyak 19 kategori akan dianugerahkan pada penghargaan kali ini, bertambah tiga dari penyelenggaraan tahun lalu.[4] Kategori yang bertambah yakni Program Televisi Peduli Perempuan dan Penyandang Disabilitas, Program Wisata Budaya (baik televisi maupun radio), dan Pemerintah Daerah Peduli Penyiaran. Nuning menjelaskan bahwa penambahan kategori tersebut bertujuan agar program televisi dan radio menghargai atau ramah terhadap perempuan serta penyandang disabilitas. Sedangkan kategori Pemerintah Daerah Peduli Penyiaran bertujuan untuk menstimulasi pemerintah provinsi memantapkan regulasi penyiaran, sehingga tidak bermunculan lembaga penyiaran yang ilegal di daerah-daerah.[1][5] Penganugerahan kategori infotainmen ditiadakan pada penghargaan tahun ini setelah sebelumnya telah diberikan pada perayaan tahun lalu. Nuning beralasan bahwa hingga kini indeks kualitas program siaran untuk infotainmen masih rendah atau di bawah rata-rata.[6]

Seleksi nomine dalam 19 kategori dilaksanakan oleh dewan juri yang terdiri atas praktisi penyiaran, anggota DPR RI, lembaga negara terkait seperti Dewan Pers dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), akademisi, dan Komisioner KPI Pusat. Di antara anggota dewan juri tersebut adalah Yosep Adi Prasetyo (Ketua Dewan Pers), Syamsudin Noer Moenadi (Pengamat Film), Iwan Persada (Sutradara), Mariana Amiruddin (Komnas Perempuan), Wahyu Dhyatmika (TEMPO), Ruli Nasrullah (Akademisi), dan Hery Margono (Dewan Periklanan Indonesia).[1]

Puncak penghargaan Anugerah Komisi Penyiaran Indonesia 2017 dilaksanakan pada 28 Oktober 2017 di Studio 6 Emtek City, Jakarta Barat. Stasiun televisi di bawah naungan Elang Mahkota Teknologi, SCTV, didapuk sebagai penyelenggara acara.[2] Beberapa pesohor turut diundang sebagai bintang tamu dalam penghargaan ini, di antaranya Cakra Khan, Denny Sumargo, David Nurbianto, dan Demian Aditya.[1][7]

Nominasi dan pemenang

sunting

Berikut adalah daftar nominasi dan pemenang Anugerah Komisi Penyiaran Indonesia 2017.[8][9]

Kategori televisi

sunting

Referensi

sunting

Pranala luar

sunting