Yeot (엿) adalah jenis permen dan pemanis tradisional khas Korea yang biasa dilapiskan pada bahan kue-kue.[1] Yeot diperkirakan telah dibuat oleh masyarakat Korea sejak zaman kuno.[1][2] Orang Korea menggunakan yeot sebagai pemanis sekaligus sebagai makanan ringan, sekaligus oleh-oleh yang biasa diberikan kakek dan nenek kepada cucu-cucunya.[1] Yeot populer sebagai manisan yang diberikan kepada pelajar yang akan mengikuti ujian.[1] Dalam bahasa Korea, ada istilah "lengket dengan ujian", maka pelajar di Korea akan diberikan permen yeot yang lengket agar mereka lulus ujian.[1] Oleh karena itu selama masa ujian, banyak dijual yeot di jalanan.[1]

Infotaula de menjarYeot
Asal
Negara asalKorea Edit nilai pada Wikidata
Rincian
JenisHangwa Edit nilai pada Wikidata
Bahan utamabap Edit nilai pada Wikidata

Proses pembuatan

sunting
 
yeot

Dalam proses pembuatannya, yeot umumnya terbuat dari beras yang difermentasikan.[1] Caranya nasi yang telah ditanak, dicampurkan dengan tepung ragi, direbus, disaring menggunakan kain penyaring.[1] Air rebusan hasil saringan akan direbus lagi selama satu malam dan menghasilkan sari beras yang manis dan kental yang dinamakan mullyeot (sirup yeot) atau jocheong.[1] Bila jocheong dimasak lagi dalam waktu yang lama, maka akan mengeras dan membentuk manisan yang dijadikan permen.[1]

Referensi

sunting
  1. ^ a b c d e f g h i j An Illustrated Guide to Korean Culture - 233 traditional key words. Seoul: Hakgojae Publishing Co. 2002. hlm. 116-118. ISBN 89-8546-98-1 Periksa nilai: length |isbn= (bantuan). 
  2. ^ (Inggris)Korean Food Culture Series - Part 1, Korean Food Diarsipkan 2012-03-19 di Wayback Machine., visitkorea. Diakses pada 9 Juni 2010.