Kacang
Artikel ini perlu dikembangkan dari artikel terkait di Wikipedia bahasa Inggris. (September 2023)
klik [tampil] untuk melihat petunjuk sebelum menerjemahkan.
|
Kacang adalah istilah non-botani yang biasa dipakai untuk menyebut biji sejumlah tumbuhan polong-polongan (namun tidak semua). Dalam percakapan sehari-hari, kacang dipakai juga untuk menyebut buah (polong) atau bahkan tumbuhan yang menghasilkannya. kata "kacang" biasanya dimaksudkan untuk polong kacang tanah. Kata ini sebenarnya dipakai untuk menyebut biji kering yang berbentuk menyerupai ginjal dan dimakan setelah dikeringkan. Kacang-kacangan, juga dikenal sebagai polong-polongan, adalah biji yang dapat dimakan dari tanaman polong-polongan yang dibudidayakan untuk makanan. Kacang kering, lentil, dan kacang polong adalah jenis kacang-kacangan yang paling umum dikenal dan dikonsumsi.[1]Dalam konteks pangan, "kacang" dipakai pula untuk menyertai nama produk pangan olahan yang biasanya dibuat dari kacang tanah.
MANFAAT KACANG
suntingKacang kaya akan protein dan asam lemak tidak jenuh. Dengan kandungan protein yang lengkap terdiri dari asam amino esensial seperti Lysin, Threonin, Valin, Isoleusin, Leusin, Methionin, Methionine + Cystin, Tyrosin, Phenylalanine. Konsumsi kacang tanah sekali makan (25 g) dapat memberi sumbangan protein 12% dari angka kecukupan gizi (AKG) per hari. Kandungan lemak terdiri atas asam lemak tidak jenuh, terutama asam oleat dan linoleat, serta ergosterol/fitosterol. Kandungan serat yang tinggi serta Kandungan vitamin dan mineral esensial yang lengkap seperti : Asam folat, Vitamin E, Niasin (B3), Thiamin (Vitamin B1), Vitamin Piridoksin (B6), Riboflavin (Vitamin B2), Tembaga, Fosfor, Magnesium, Besi, Kalium, Seng, Kalsium. Kandungan karbohidrat dengan indeks glisemik yang rendah. Beberapa mengandung antioksidan yang cukup baik. Kacang biasanya mengandung protein dan/atau lemak yang cukup tinggi, sehingga banyak yang dihargai sebagai bahan pangan yang penting. Biji legum kering yang besar dan mengandung banyak tepung biasanya tidak disebut "kacang", melainkan "kara" atau "koro".[2]
DAMPAK NEGATIF KACANG
suntingkacang-kacangan memiliki senyawa anti gizi antara lain tripsin inhibitor dan khimotripsin, oligosakarida, polifenol dan asam fitat. Senyawa teraebutt dapat dikurangi dengan cara perendaman, pemanasan dan perkecambahan. Polifenol dapat membentuk kompleks dengan protein dan karbohidrat serta dapat mengurangi bioavabilitas mineral. Asam fitat dapat berikatan dengan mineral penting dan protein membentuk senyawa kompleks. Akibatnya bioavailibilitas mineral dalam tubuh menurun, demikian juga daya cerna proteinnya. Menurut Ogun et al., (1989).[2]
Daftar bahan pangan/tumbuhan yang menggunakan kata ini
sunting- Kacang arab (Cicer arietinum)
- Kacang azuki (Vigna angularis)
- Kacang babi (Vicia faba)
- Kacang bogor (Vigna subterranea)
- Kacang gude (Cajanus cajan)
- Kacang hijau (Vigna radiata)
- Kacang kapri (Pisum sativum)
- Kacang kedelai (lebih umum disebut tanpa "kacang", Glycine)
- Kacang kratok (Phaseolus lunatus)
- Kacang lentil (Lens culinaris)
- Kacang lima (Phaseolus lunatus kv.)
- Kacang mede (bukan legum, Anacardium occidentale )
- Kacang merah (Phaseolus vulgaris)
- Kacang panjang (Phaseolus vulgaris)
- Kacang ercis (Pisum sativum)
- Kacang tanah (Arachis hypogaea)
- Kacang tunggak/kacang tolo (Vigna unguiculata)
- Kacang koro (Canavalia ensiformis)
Istilah-istilah berikut adalah produk pangan olahan yang menggunakan kata "kacang":
Kuliner Yang Menggunakan Bahan Baku Kacang
sunting- Hummus
- Nasi Goreng Kacang
- Kacang Panjang Sambal Belacan
- Kacang Pool
- Frijoles Refritos
- Kare Kacang
- Kacang Hijau Karamel
- Salad Kacang
- Tumis Buncis Kacang
- Peanut Butter and Jelly Sandwich
Blibiografi
sunting- Kaplan, Lawrence (2008). "Legumes in the History of Human Nutrition". Dalam DuBois, Christine; Tan, Chee-Beng; Mintz, Sidney. The World of Soy. NUS Press. hlm. 27–. ISBN 978-9971-69-413-5. Diakses tanggal 18 December 2012.
- [./Https://joinkuliner.com/uncategorized/kuliner-kacang-kacangan-menggali-kelezatan-dalam-masakan-kesehatan-ini/ Kuliner Kacang-Kacangan: Menggali Kelezatan dalam Masakan Kesehatan Ini]
- ^ "Hari Kacang-kacangan Sedunia - 10 Februari | Perserikatan Bangsa - Bangsa di Indonesia". indonesia.un.org. Diakses tanggal 2025-03-09.
- ^ a b UWM. "Kacang-Kacangan dan Gizi Seimbang". Universitas Widya Mataram (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2025-03-09.