Artikel pilihan
|
SOLRAD 1 adalah satelit ilmiah merangkap satelit mata-mata milik Amerika Serikat yang diluncurkan ke orbit pada 22 Juni 1960. Dikembangkan oleh Laboratorium Penelitian Angkatan Laut AS, SOLRAD 1 adalah satelit pertama berhasil mengamati sinar X yang dipancarkan matahari, melakukan misi mata-mata dari orbit, maupun diluncurkan bersamaan dengan satelit lain (yaitu satelit navigasi Transit 2A). Dalam misi ilmiahnya, SOLRAD 1 berhasil mengumpulkan data mengenai besar radiasi sinar X matahari dan mengukuhkan teori yang menghubungkan aktivitas sinar X matahari dengan fenomena melemahnya gelombang radio di ionosfer. Satelit ini juga memiliki misi rahasia untuk memetakan jaringan radar pertahanan udara Uni Soviet di tengah-tengah Perang Dingin. Melalui satelit ini, AS menemukan bahwa jaringan radar Soviet ternyata jauh lebih besar dari yang diperkirakan. Operasi satelit ini dihentikan pada April 1961, dan ini adalah pertama kalinya sebuah satelit dapat dinonaktifkan dari darat. (Selengkapnya...)
|
Peristiwa terkini
|
|
Hari ini dalam sejarah
|
|
Tahukah Anda
|
|
Gambar pilihan
|
Festival Kinabayo di Filipina(ukuran asli 6,19 MB piksel, 3.648 × 2.432)
|
|
|
|
Wikipedia adalah sebuah ensiklopedia multibahasa yang dapat disunting, disalin, dan disebarkan secara bebas.
Sebanyak 3.031 orang sukarelawan sedang mencoba menyunting dan menciptakan artikel-artikel baru dalam bahasa Indonesia.
Wikipedia terbuka untuk siapa saja, termasuk Anda. Mari bergabung sekarang juga, serta turut berkontribusi bagi penyebaran pengetahuan bebas.
|
|
Mari ikuti Proyek Saraswati, kompetisi menulis di Wikipedia bahasa Indonesia. Hadiah utamanya laptop dan perjalanan ke Bangkok, Thailand!
Kolaborasi artikel baru
Wikipedia membutuhkan artikel-artikel berikut! Mari bersama-sama merintis artikel berikut pada: (Januari 2020).
|
|
|
|
Wikipedia bahasa Indonesia disediakan secara gratis oleh Wikimedia Foundation, sebuah organisasi nirlaba. Selain dalam bahasa Indonesia, Wikipedia tersedia dalam bahasa daerah berikut: Aceh, Bali, Banjar, Banyumasan, Bugis, Gorontalo, Jawa, Melayu, Minangkabau, Sunda, dan Tetun.
Wikimedia Foundation juga mengoperasikan sejumlah proyek multibahasa lain:
|
|