Telkom Indonesia

perusahaan asal Indonesia
(Dialihkan dari TELKOM)

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, atau biasa disebut Telkom Indonesia, adalah sebuah badan usaha milik negara Indonesia yang bergerak di bidang teknologi informasi dan komunikasi. Kantor pusat resmi perusahaan ini berada di Kota Bandung, sedangkan kantor pusat operasionalnya terletak di Jakarta.[1] Hingga akhir tahun 2022, Telkom Indonesia memiliki 387 gerai Plasa Telkom yang tersebar di seluruh Indonesia untuk mendukung kegiatan bisnisnya.[4][5]

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
Telkom Indonesia
Sebelumnya
  • Perusahaan Negara Telekomunikasi (1965–1974)
  • Perusahaan Umum Telekomunikasi (Perumtel) (1974–1991)
  • PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (1991–2020)
Perusahaan perseroan (Persero) terbuka
Perusahaan negara/Perusahaan umum antara 1965 hingga 1991
Kode emitenIDX: TLKM
NYSE: TLK
IndustriTeknologi informasi dan komunikasi
PendahuluPerusahaan Negara Pos dan Telekomunikasi
Didirikan6 Juli 1965; 59 tahun lalu (1965-07-06)[a]
Kantor pusatGraha Merah Putih, Jalan Japati No 1, Bandung, Jawa Barat, Indonesia (resmi)[1]
Telkom Landmark Tower, Jalan Jenderal Gatot Subroto Kav 52, Jakarta, Indonesia (operasional)
Wilayah operasi
Indonesia
Tokoh kunci
Ririek Adriansyah[2]
(Direktur Utama)
Bambang Brodjonegoro[3]
(Komisaris Utama)
Produk
Jasa
PendapatanKenaikan Rp 149,22 triliun (2023)[4]
Kenaikan Rp 24,56 triliun (2023)[4]
Total asetKenaikan Rp 287,04 triliun (2023)[4]
Total ekuitasKenaikan Rp 156,56 triliun (2023)[4]
PemilikPemerintah Indonesia (52,10%)
Publik (47,90%)
Karyawan
Kenaikan 23.793 (2022)[4]
Anak usahaLihat daftar
Situs webwww.telkom.co.id

Sebelum akhir tahun 2020, perusahaan ini menggunakan nama singkatan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk.[6]

Sejarah

sunting
 
Logo Perumtel (1974 - 1991)
 
Logo Telkom Indonesia (1991 - 2002)
 
Logo Telkom Indonesia (2002 - 2009)
 
Logo Telkom Indonesia (2009 - 2013)

Perusahaan ini memulai sejarahnya pada tanggal 6 Juli 1965 saat pemerintah Indonesia membagi "PN Pos dan Telekomunikasi" (PN Postel) menjadi dua perusahaan negara (PN) terpisah, yakni "PN Pos dan Giro" untuk menyediakan layanan pos & giro dan "PN Telekomunikasi" untuk menyediakan layanan telekomunikasi.[7] Pada tahun 1974, sebagian aset perusahaan ini dijadikan modal oleh pemerintah untuk mendirikan PT Industri Telekomunikasi Indonesia (INTI) yang bergerak di bidang produksi peralatan telekomunikasi.[8] Status perusahaan ini kemudian diubah menjadi perusahaan umum (Perum).[9] Pada tahun 1991, status perusahaan ini kembali diubah menjadi persero[10] dan mulai berbisnis dengan merek "Telkom".

Pada tahun 1995, perusahaan ini mendirikan Telkomsel untuk berbisnis di bidang telekomunikasi seluler. Pada tahun 1995 juga, perusahaan ini resmi melantai di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya, mendaftarkan sahamnya di NYSE dan LSE, serta menawarkan sahamnya (tanpa melantai) di Bursa Efek Tokyo. Pada tahun 1999, perusahaan ini meluncurkan satelit Telkom-1. Pada tahun 2001, perusahaan ini membeli 35% saham Telkomsel yang masih dipegang oleh Indosat sebagai bagian dari restrukturisasi industri telekomunikasi Indonesia dengan penghapusan kepemilikan bersama dan kepemilikan silang antara perusahaan ini dan Indosat. Pada tahun 2005, perusahaan ini meluncurkan satelit Telkom-2.

Pada tahun 2010, perusahaan ini berhasil menyelesaikan pembangunan kabel serat optik bawah laut Jakarta-Kalimantan-Sulawesi-Denpasar-Makassar (JaKaLaDeMa). Pada tahun 2014, perusahaan ini menjadi yang pertama di Indonesia untuk menyediakan layanan 4G LTE. Pada tahun 2014 juga, perusahaan ini menarik diri dari LSE dan dan Bursa Efek Tokyo.[11] Setahun kemudian, perusahaan ini juga meluncurkan paket layanan IndiHome yang menggabungkan layanan internet, telepon, dan TV. Pada tahun 2016, perusahaan ini berhasil menyelesaikan pembangunan kabel bawah laut Southeast Asia-Middle East-Western Europe 5 (SEA-ME-WE 5). Setahun kemudian, perusahaan ini juga berhasil menyelesaikan pembangunan kabel serat optik bawah laut Southeast Asia-United States (SEA-US) dan meluncurkan satelit Telkom-3S.

Pada tahun 2018, perusahaan ini meluncurkan satelit Telkom-4 dan meresmikan The Telkom Hub di Jakarta. Perusahaan ini juga berhasil menyelesaikan pembangunan kabel bawah laut Indonesia Global Gateway (IGG). Pada tahun 2019, melalui Mitratel, perusahaan ini mengakuisisi 2.100 unit menara telekomunikasi milik Indosat Ooredoo dan mengakuisisi 95% saham PT Persada Sokka Tama yang memiliki 1.017 unit menara telekomunikasi. Pada tahun 2020, perusahaan ini setuju untuk menjual 6.050 unit menara telekomunikasi miliknya ke Mitratel. Perusahaan ini juga menjalin kerja sama dan berinvestasi di Gojek. Pada akhir tahun 2020, perusahaan ini mengumumkan bahwa mereka akan menyingkat namanya menjadi "PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk", tanpa mengubah nama aslinya.[6]

Pada bulan Mei 2021, melalui Telkomsel, perusahaan ini menjadi yang pertama di Indonesia untuk menyediakan layanan 5G. Pada akhir tahun 2021, Mitratel resmi melantai di Bursa Efek Indonesia. Pada tahun 2022, perusahaan ini berhasil menyelesaikan tahap pertama dari pembangunan Hyperscale Data Center di Cikarang. Pada akhir tahun 2022, perusahaan ini meletakkan batu pertama pembangunan Hyperscale Data Center di Batam. Melalui Telin, perusahaan ini juga bergabung ke dalam konsorsium pembangunan kabel bawah laut SEA-ME-WE 6.[4][5]

Komposisi kepemilikan saham

sunting

Pada Penawaran saham pada 14 November 1995 dan block sale Desember 1996, komposisi saham Telkom menjadi:[12]

Per 7 Mei 1999, komposisi saham Telkom menjadi:

Per 8 Desember 2001, komposisi saham Telkom berubah menjadi:

국싫어 안먹어

민지야 그래도 생일인데 미역국 먹어야지

싫어 징억없단 말이야

ㅁㅈㄷㄱㄴㅇㅈㄷ4ㅅㄴㄱ

! 허! 어!

으아앙앙 으아아앙앙아아아아앙앙

Per 16 Juli 2002, komposisi saham Telkom berubah kembali menjadi:

  • Pemerintah Indonesia: 51,19%
  • Publik free-float: 40,21%
  • Bank of New York dan Investor dalam Negeri: 8,79%

Per 31 Desember 2013, komposisi saham Telkom berubah kembali menjadi:

Saat Ini, komposisi saham Telkom menjadi:[13]

Sebelum penawaran saham perdana, Telkom 100% dimiliki Pemerintah Indonesia.

Dewan komisaris dan direksi

sunting

Berikut ini adalah Susunan Dewan Komisaris dan Direksi PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Telkom Tahun Buku 2022:[14]

No. Jabatan Pejabat
Dewan Komisaris Telkom
1 Komisaris Utama dan Komisaris Independen Bambang Brodjonegoro
2 Komisaris Independen Bono Daru Adji
4 Komisaris Independen Wawan Iriawan
3 Komisaris Silmy Karim
6 Komisaris Marcelino Pandin
7 Komisaris Ismail
8 Komisaris Arya Mahendra Sinulingga
9 Komisaris Rizal Mallarangeng
10 Komisaris Isa Rachmatarwata
Direksi Telkom
1 Direktur Utama Ririek Adriansyah
2 Direktur Keuangan & Manajemen Resiko Heri Supriadi
3 Direktur Network & IT Solution Herlan Wijanarko
4 Direktur Enterprise & Business Service F.M. Venusiana R.
6 Direktur Digital Business Muhamad Fajrin Rasyid
5 Direktur Strategic Portfolio Budi Setyawan Wijaya
7 Direktur Wholesale & International Service Bogi Witjaksono
8 Direktur Human Capital Mangement Afriwandi
9 Direktur Group Business Development Honesti Basyir

Layanan

sunting

Telkom menyediakan jasa telepon tetap kabel (fixed wireline), jasa telepon tetap nirkabel (fixed wireless), jasa telepon bergerak (mobile service), data/internet serta jasa multimedia lainnya.

Berikut adalah beberapa layanan telekomunikasi Telkom:

Telepon, data, dan Internet

sunting
  • Telkomsel
  • Telepon tetap (PSTN): layanan telepon tetap yang pernah menjadi monopoli Telkom di Indonesia
  • Flexi: layanan telepon, data dan internet berbasis fixed wireless CDMA
  • TelkomNet Instan: layanan akses internet dial up
  • TelkomNet Astinet: layanan akses internet berlangganan dengan fokus perusahaan
  • Speedy: layanan akses internet dengan kecepatan tinggi (broad band) menggunakan teknologi ADSL
  • e-Business (i-deal, i-manage, i-Settle, i-Xchange, TELKOMWeb Kiostron, TELKOMWeb Plazatron)
  • Solusi Enterprise - INFONET
  • TELKOMLink DINAccess
  • TELKOMLink VPN IP: layanan komunikasi data any to any connection berbasis IP MPLS.
  • TELKOMNet Whole Sale (VPN Dial): Layanan akses dial up ke intranet suatu perusahaan yang dilakukan secara remote dan mobile melalui jaringan data berbasis TCP IP (MPLS/tunneling) pada TELKOMNet.
  • TELKOM ISDN: jaringan digital yang menyediakan layanan telekomunikasi multimedia, merupakan pengembangan dari sistem telepon yang telah terintegrasi.
  • e-Health: layanan solusi untuk entitas kesehatan yang meliputi sistem informasi dan aplikasi (ePuskesmas, ePharmacy, HIE (Health Information Exchange).[15]

Satelit

sunting

Televisi berlangganan berbasis protokol internet

sunting

Televisi

sunting

Slogan

sunting

Serikat karyawan

sunting

Serikat Karyawan Telkom (disingkat Sekar Telkom) adalah sebuah organisasi perusahaan di Indonesia. Organisasi ini merupakan wadah perjuangan para karyawan PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk.

Direktur Utama

sunting

Berikut adalah daftar Direktur Utama Telkom Indonesia:

Direktur Utama PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
 
Petahana
Ririek Adriansyah

sejak 24 Mei 2019
Situs webhttps://www.telkom.co.id/
Direktur Utama Awal Jabatan Akhir Jabatan Keterangan Ref.
 
Sabar Soediman
1965 1969 PN Telekomunikasi
 
Jahja Sutanggar Tengker
1969 1973 PN Telekomunikasi/ Perumtel
 
Willy Moenandir M.
1973 1988 Perumtel
 
Cacuk Sudarijanto
1988 1992 Perumtel/Telkom [16]
 
Setyanto P. Santosa
1992 1996 Telkom [17]
 
Asman Akhir Nasution
Mei 1996 April 2000 Telkom [18]
 
Muhammad Nazif
10 April 2000 21 Juni 2002 Telkom [19][20]
[21]
 
Kristiono
21 Juni 2002 24 Juni 2005 Telkom [22][23]
 
Arwin Rasyid
24 Juni 2005 28 Februari 2007 Telkom [24][25]
 
Rinaldi Firmansyah
28 Februari 2007 11 Mei 2012 Telkom [26][27]
Arief Yahya
11 Mei 2012 27 Oktober 2014 Telkom
 
Alex Janangkih Sinaga
19 Desember 2014 24 Mei 2019 Telkom
 
Ririek Adriansyah
24 Mei 2019 Petahana Telkom

Penghargaan

sunting
  • Telekomunikasi Indonesia meraih penghargaan dengan Outstanding Digital Telecommunication Network Development dalam acara Indonesia Most Acclaimed Company 2022.[28]
  • Telkom meraih Penghargaan Utama kategori Produk dan Model Bisnis atas inovasi “MyDigilearn” dalam ajang IDX Channel Anugerah Inovasi Indonesia (ICAII) tahun 2022.[29]
  • Telkom dinobatkan sebagai Juara Umum pada AKHLAK Awards 2022.[30]
  • Telkom meraih The Grand Stevie Award for Organization of The Year dengan meraih 17 emas, 3 perak, dan 3 perunggu pada Asia Pacific Stevie Awards 2022.[31]
  • Telkom menjadi BUMN pertama yang memperoleh Sertifikasi Great Place to Work 2022 dari Great Place to Work Institute.[32]
  • Telkom dinobatkan sebagai Peringkat Pertama LinkedIn Top Companies Indonesia 2022.[33]
  • Telkom Indonesia menjadi peringkat pertama pada kategori Annual Report Competition di ajang penghargaan internasional LACP Annual Report Award 2022.[34]
  • Telkom Indonesia meraih penghargaan dalam ajang Top Digital PR Award 2022.[35]

Lihat pula

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ Tanggal mulai berlakunya pemisahan Perusahaan Negara Pos dan Telekomunikasi sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 1965 tentang Pendirian Perusahaan Negara Pos dan Giro dan Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 1965 tentang Pendirian Perusahaan Negara Telekomunikasi, ditetapkan menjadi hari jadi Telkom Indonesia tahun 2016. Sebelumnya, 23 Oktober 1856, hari peresmian jaringan telegraf Batavia–Buitenzorg, merupakan hari jadi Telkom Indonesia.
  1. ^ a b "20-F". 20-F. Diakses tanggal 13 June 2023. 
  2. ^ "Dewan Direksi". PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. Diakses tanggal 7 April 2023. 
  3. ^ "Dewan Komisaris". PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. Diakses tanggal 7 April 2023. 
  4. ^ a b c d e f g "Laporan Tahunan 2022" (PDF). PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. Diakses tanggal 7 April 2023. 
  5. ^ a b "Sekilas Perusahaan". PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. Diakses tanggal 7 April 2023. 
  6. ^ a b Hamdani, Trio (4 Desember 2020). "Penjelasan Lengkap Telkom soal Kabar Ganti Nama". Detik.com. Diakses tanggal 7 April 2023. 
  7. ^ "Peraturan Pemerintah nomor 30 tahun 1965" (PDF). Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. Diakses tanggal 7 April 2023. 
  8. ^ "Peraturan Pemerintah nomor 34 tahun 1974" (PDF). Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. Diakses tanggal 7 April 2023. 
  9. ^ "Peraturan Pemerintah nomor 36 tahun 1974" (PDF). Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. Diakses tanggal 7 April 2023. 
  10. ^ "Peraturan Pemerintah nomor 25 tahun 1991" (PDF). Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. Diakses tanggal 7 April 2023. 
  11. ^ The First Half 2014 Results Diarsipkan 2015-03-27 di Wayback Machine. (Halaman 12)
  12. ^ Kronologis Pencatatan Saham
  13. ^ Komposisi Kepemilikan Saham
  14. ^ Haryanto, Agus (2023-05-30). Fay, ed. "Telkom Dirombak, Ini Daftar Jajaran Direksi dan Komisaris Terbaru". detik.com. Diakses tanggal 2023-05-31. 
  15. ^ U Doctor
  16. ^ Rully (1992). "Foto: Cacuk Sudarijanto dan Setyanto P Santosa". Tempo.co. Diakses tanggal 10 Februari 2017. 
  17. ^ "Biodata Setyanto P Santosa". Pacific.net.id. 1998. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-12-16. Diakses tanggal 10 Februari 2017. 
  18. ^ 10 Februari 2017, 20 Mei 1996. "New Telkom President-Director Is Named, With Surprise Twist". A Wall Street Journal News Roundup. 
  19. ^ Ati Oktavia (10 April 2000). "Ramai-ramai Menolak Orang Luar" Diarsipkan 2014-02-22 di Wayback Machine. Warta Ekonomi. Diakses 13 Februari 2014.
  20. ^ M. Taufiqurohman, IG.G. Maha Adi, Dwi Arjanto (9 April 2000). "Nasib Telkom di Tangan Nazif" Diarsipkan 2014-02-22 di Wayback Machine. Tempo.co. Diakses 13 Februari 2014.
  21. ^ YUN; ADB (21 Juni 2002). "Kristiono Jadi Dirut: Orang Pertama Telkom Jatim dan Alumni ITS Jadi CEO Telkom". Institut Teknologi Sepuluh November. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-02-11. Diakses tanggal 10 Februari 2017. 
  22. ^ Riza, Budi (21 Juni 2002). "Kristiono, Dirut Baru Telkom". Tempo.co. Diakses tanggal 10 Februari 2017. 
  23. ^ "Komisaris dan Direksi PT Telkom Diganti". Liputan6.com. 22 Juni 2002. Diakses tanggal 10 Februari 2017. 
  24. ^ ASY (24 Juni 2005). "Geser Kristiono, Arwin Rasyid Dirut Telkom". detikcom. Diakses tanggal 10 Februari 2017. 
  25. ^ Febiana, Fanny; Sianipar, Tito; Syahrul, Yura (25 Juni 2005). "Arwin Rasyid Jadi Direktur Utama, serikat karyawan Telkom Tak Setuju". Tempo.co. Diakses tanggal 10 Februari 2017. 
  26. ^ Purwanto, Heru, ed. (28 Februari 2007). "Rinaldi Firmansyah Dirut Baru Telkom". ANTARA News. Diakses tanggal 10 Februari 2017. 
  27. ^ "Ucapan Selamat Kepada Direksi PT Telkom Yang Baru". Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Republik Indonesia. Bagian Umum dan Humas Postel Kemekominfo. 1 Maret 2007. Diakses tanggal 10 Februari 2017. 
  28. ^ Genpi, IT (23 Mei 2022). "Berinovasi di Bidang Digital, 103 Perusahaan Raih Penghargaan". Genpi.co. Diakses tanggal 23 Mei 2022. 
  29. ^ "MyDigiLearn Telkom Raih Penghargaan Utama Anugerah Inovasi Indonesia IDX Channel 2022". www.telkom.co.idwww.telkom.co.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-09-27. [pranala nonaktif permanen]
  30. ^ "Telkom Meraih Predikat Best of the Best AKHLAK Awards 2022". www.telkom.co.idwww.telkom.co.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-09-27. [pranala nonaktif permanen]
  31. ^ "Telkom Kembali Raih The Grand Stevie Awards 2022". www.telkom.co.idwww.telkom.co.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-09-27. [pranala nonaktif permanen]
  32. ^ "Telkom Jadi BUMN Pertama yang Peroleh Sertifikasi Great Place to Work". www.telkom.co.idwww.telkom.co.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-09-27. [pranala nonaktif permanen]
  33. ^ "Telkom Puncaki Peringkat Top Companies 2022". www.telkom.co.idwww.telkom.co.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-09-27. [pranala nonaktif permanen]
  34. ^ "Telkom Menjadi Pemenang di Penghargaan LACP Annual Report Award 2022". www.telkom.co.idwww.telkom.co.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-09-27. [pranala nonaktif permanen]
  35. ^ Artada, Yessy (25 April 2022). "Belasan Perusahaan ini Raih Indonesia TOP Digital PR Award 2022". JPNN.com. Diakses tanggal 25 April 2022. 

Pranala luar

sunting