Telkom-2 adalah satelit yang diluncurkan Telkom ke angkasa untuk menggantikan satelit Palapa B4. Satelit ini dibawa ke angkasa dengan menggunakan roket Ariane 5 dari Kourou di Guyana Prancis pada tanggal 16 November 2005.Cakupan satelit ini meliputi Asia Tenggara dan anak benua India.

Telkom-2
Satelit Telekomunikasi Telkom-2
Jenis misiKomunikasi
OperatorPT Telkom
COSPAR ID2005-046A
SATCAT no.28902
Durasi misiBeroperasi
Properti wahana
BusGEOStar-2
ProdusenOrbital Sciences
Massa luncur1.930 kilogram (4.250 pon)
Awal misi
Tanggal luncur16 November 2005[1]
Roket peluncurAriane 5 ECA
Tempat peluncuranKourou, Guyana Prancis
KontraktorArianespace
Parameter orbit
Sistem rujukanGeosentris
Epoch29 Oktober 2013[2]
Transponder
Pita28 C-band
 

Data dan tujuan

sunting

Telkom-2 memiliki umur operasi selama 15 tahun dan bernilai sekitar 170 juta dolar AS. Sekitar 70 persen kapasitas transponder Telkom-2 akan disewakan kepada pihak luar.

Dari 30 persen kapasitas yang akan digunakan sendiri oleh Telkom, satelit buatan Orbital Sciences Corporation ini diharapkan akan mendukung sistem komunikasi transmisi backbone yang meliputi layanan telekomunikasi sambungan langsung jarak jauh (SLJJ), sambungan langsung internasional (SLI), internet, dan jaringan komunikasi untuk kepentingan militer.

Satelit ini akan beredar di orbit 118° BT dengan kapasitas 24 transponder C-band dan berbobot 1.975 kg. Daya jangkaunya mencapai seluruh ASEAN, India dan Guam.

Peluncuran

sunting

Telkom-2 telah beberapa kali mengalami penundaan peluncuran, mulai dari November dan Desember 2004, Januari 2005, April, Juni, September, Oktober, dan November 2005.[3] Penundaan peluncuran disebabkan oleh belum siapnya satelit pasangannya, Syracuse 3A milik Departemen Pertahanan Prancis.[3] Peluncuran akhirnya jadi dilaksanakan pada 16 November 2005 pada pukul 20.46 waktu lokal di Kourou oleh perusahaan peluncur satelit, Ariane Space dari Prancis.[3]

Deorbit

Telkom-2 telah habis masa operasinya pada 26 Desember 2020 dan berhasil dilakukan deorbit pada tanggal 31 Mei 2021 dengan ketinggian lebih dari 300 km di atas orbit Geosinkron.

Referensi

sunting
  1. ^ McDowell, Jonathan. "Launch Log". Jonathan's Space Page. Diakses tanggal 30 October 2013. 
  2. ^ "TELKOM 2 Satellite details 2005-046A NORAD 28902". N2YO. 29 October 2013. Diakses tanggal 30 October 2013. 
  3. ^ a b c "Peluncuran Satelit Telkom-2 Akan Terlambat". Kompas. 10/03/2005. 

Pranala luar

sunting


Didahului oleh
Telkom-1
Satelit Telkom Dilanjutkan oleh
Telkom-3