Sierra Madre (Filipina)
Sierra Madre adalah pegunungan terpanjang di Filipina, yang mencakup wilayah pesisir timur laut Pulau Luzon. Sierra Madre berfungsi sebagai pelindung alami dari bahaya angin topan dari Samudra Pasifik. Wilayah pegunungan ini mencakup beberapa Daerah Aliran Sungai (DAS) yang menyokong lahan agrikultur di Luzon Tengah dan Cagayan Valley. Selebihnya, pegunungan Sierra Madre juga mendukung infrastruktur utama seperti pembangkit listrik, pengairan, dan bendungan yang menyokong pemukiman penduduk, salah satunya Metro Manila.
Sierra Madre (Philippines) | |
---|---|
Titik tertinggi | |
Puncak | Gunung Guiwan |
Ketinggian | 1,915 m (6,28 ft) |
Dimensi | |
Panjang | 680 km (420 mi) |
Letak Geografis | |
Filipina | |
Provinsi | |
Berbatasan dengan | Samudera Pasifik |
Taman Nasional Sierra Madre Utara merupakan area yang dilindungi terbesar di Filipina, terletak di bagian utara pegunungan di Provinsi Isabela. Taman tersebut tercatat sebagai daftar situs warisan dunia sementara UNESCO. Pakar lingkungan hidup, akademisi, dan ilmuwan telah mendorong pemerintah setempat untuk memasukkan taman-taman lainnya kedalam daftar situs warisan dunia UNESCO sehingga seluruh area pegunungan Sierra Madre dari Cagayan hingga Quezon akan tercakup.[1]
Tinjauan Geografis
suntingSierra Madre adalah pegunungan terpanjang di Filipina. Di utara, pegunungan dimulai di Provinsi Cagayan dan berakhir di selatan di Provinsi Quezon. Di Provinsi Nueva Vizcaya, Pegunungan Caraballo menghubungkan Pegunungan Sierra Madre dengan Pegunungan Cordirella Central.
Pegunungan ini berfungsi sebagai pelindung dari topan, menghindari potensi angin topan dari Samudra Pasifik sebelum mencapai dataran utama.[2]
Masyarakat terpencil
suntingBeberapa masyarakat di pesisir bagian timur Pegunungan Sierra Madre, terutama yang tinggal mulai dari Palanan, Isabila hingga ke ujung utara Cagayan, merupakan masyarakat terpencil dan terisolasi dengan ketiadaan jalan yang menghubungkan mereka ke kota di bagian barat pegunungan. Kota seperti Palanan dan Maconacon, Isabela hanya dapat ditempuh melalui jalur udara dari Kota Cauayan atau jalur perairan dari Provinsi Aurora, bagian selatan Isabela.[3]
Puncak tertinggi
suntingPuncak tertinggi pegunungan ini masih belum jelas, dan beberapa puncak disebut-sebut sebagai yang tertinggi. Gunung Anacuao di Provinsi Aurora berketinggian 1.850 mdpl sementara Gunung Cetaceo di Cagayan memiliki ketinggian yang sama. Bagaimanapun, ekspedisi pada bulan September dan Oktober tahun 2012 menyatakan Gunung Guiwan memiliki ketinggian 1.915 mdpl pada puncaknya.[4]
Ekoregion
suntingEkoregion di kawasan pegunungan ini terletak di hutan tropis dan subtropis basah berdaun lebar pada bagian bawahnya dan hutan konifer tropis dan subtropis pada bagian atasnya.
Taman nasional
sunting- Aurora Memorial National Park
- Biak-na-Bato National Park
- Fuyot Springs National Park
Gunung api aktif
sunting- Gunung api Caguo merupakan gunung api aktif di Cagayan dan meletus pada 1907.
Spesies endemik
suntingVaranus bitatawa atau lebih umum dikenal sebagai Butikaw merupakan spesies kadal endemik di kawasan hutan Sierra Madre, suku Aeta dan Ilongot memanfaatkannya sebagai sumber makanan.
Aktivitas manusia
suntingHabitan hutan di pegunungan Sierra Madre ini terancam oleh aktivitas manusia. Penduduk yang tinggal pada bagian bawah lereng umumnya melakukan pembalakan liar dan produksi arang. Sebagian wilayah hutan sudah menjadi hutan sekunder.
Lihat pula
suntingReferensi
sunting- ^ Coursey, Oscar William (1903). History and Geography of the Philippine Islands. Educator School Supply Company.
- ^ Bordadora, Norman (12 November 2006). "Sierra Madre blocks 'Queenie' punch". Philippine Daily Inquirer. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-12-25. Diakses tanggal 25 December 2014.
- ^ Christian (2011-06-13). "Palanan and Maconacon". Off the Beaten Track in the Philippines. Retrieved on 2014-09-28.
- ^ Gray, Shirley (2003). The Philippines. Children's Press. ISBN 978-0-516-24212-5.