Menes
Menes adalah raja pertama di Mesir yang pusat pemerintahannya berada di Memphis.[1] Ia merupakan raja Mesir dari Dinasti pertama Mesir. Sedangkan menurut beberapa penulis lainnya, ia merupakan raja dari Dinasti kedua Mesir. Ia hidup sekitar tahun 3100-3000 SM.
Biografi | |
---|---|
Kelahiran | k. 3200 dekade SM |
Kematian | k. 3125 SM (65/75 tahun) |
Penyebab kematian | Pembunuhan |
Firaun | |
3200 SM – 3125 SM | |
Kegiatan | |
Pekerjaan | penguasa monarki |
Lain-lain | |
Gelar bangsawan | Firaun Galat: Kedua parameter tahun harus terisi! |
Legenda Mesir Kuno menghormati raja ini karena mempersatukan Mesir Hulu dan Hilir ke dalam 1 kerajaan. Manetho, sejarawan Mesir abad ke-3 SM, menyebutnya Menes; sejarawan Yunani abad ke-5 SM Herodotus merujuknya sebagai Min; dan 2 daftar raja asli dari Dinasti XIX (abad ke-13 SM) menyebutnya Meni.
Namun, penemuan Pelat Narmer pada akhir abad ke-19 menunjukkan raja Narmer, kemungkinan Menes sebelum terdata, mempunyai simbol persatuan Mesir Hulu dan Hilir. Beberapa ahli Mesir berpendapat bahwa Narmer dan Menes kenyataannya orang yang sama; lainnya berpendapat bahwa Menes mewarisi kerajaan yang telah dipersatukan dari Narmer; lainnya masi berpendapat bahwa Menes menyelesaikan proses penyatuan yang dimulai baik gagal maupun sebagian berhasil oleh Narmer. Dalam kasus lain, Menes dihormati sebagai pendiri Memphis, yang didirikannya sebagai ibu kota Mesir. Mesti dicatat bahwa saat ada bukti arkeologi lanjutan dari adanya firaun bernama Narmer, satu-satunya bukti tak terbantahkan bagi Menes ialah sebuah ostrakon yang mengandung namanya di bawah simbol Nebty.[2] Ada kecurigaan umum bahwa Menes bisa jadi merupakan nama Narmer, pendahulunya, maupun penggantinya, Hor-Aha.
Juga dieja Hor Aka atau Hor-Aka, nama ini bisa diterjemahkan sebagai "Horus dari Alang-alang", kemungkinan sebuah alusio pada legenda di mana Isis menyembunyikan Horus di Delta Nil di antara papirus dan alang-alang. Dalam legenda Mesir Kuno, ada pertempuran antara Horus (dewa pelindung Mesir Hulu) dan Seth (dewa pelindung Mesir Hilir). Dalam penyatuan mitologis kedua Mesir ini, Seth dikalahkan dan kerajaan dipersatukan di bawah kekuasaan Horus, raja pertama semua Mesir. Mungkin sekali bahwa inilah perang sesungguhnya Euhemerus. Paralel belakangan bisa ditemukan menimbulkan pendirian kekuasaan raja Khasekhemwy beberapa ratus tahun kemudian; barangkali ia telah menindas perang saudara antara pengikut Seth dan Horus.
Menurut Manetho, Menes memerintah 62 dan terbunuh oleh kuda nil.
Sebuah gambar Menes memegang ankh dipahatkan di dekorasi dinding selatan bangunan Mahkamah Agung Amerika Serikat.[3]
Pranala luar
suntingRujukan
sunting- ^ Black, Jonathan (2015). Wiyati, Nunung, ed. Sejarah Dunia yang Disembunyikan [The Secret History of the World]. Diterjemahkan oleh Soekato, I. B., dan Toha, A. Jakarta: PT Pustaka Alvabet. hlm. 74. ISBN 978-602-9193-67-1.
- ^ Gardiner, Alan. Egypt of the Pharaohs. h. 405. Oxford University Press, 1961
- ^ "Courtroom Friezes: North and South Walls: Information Sheet." Supreme Court of the United States. [1] Diarsipkan 2008-05-09 di Wayback Machine.
Bacaan lanjutan
sunting- Kinnaer, Jacques. What is Really Known About the Narmer Palette?, KMT: A Modern Journal of Ancient Egypt, Spring 2004.
- Toby A. H. Wilkinson, Early Dynastic Egypt, Routledge, London/New York 1999, ISBN 0-415-18633-1, 70-71
- Heagy, Thomas C. (2014), "Who was Menes?", Archeo-Nil, 24: 59–92 (Inggris)
Didahului oleh: Narmer |
Raja Mesir Dinasti Pertama |
Diteruskan oleh: Hor-Aha? |