Donatus Djagom
Donatus Djagom, S.V.D. (10 Mei 1919 – 29 November 2011) adalah Uskup Agung di Keuskupan Agung Ende.
Yang Mulia Donatus Djagom | |
---|---|
Uskup Agung Emeritus Ende | |
Gereja | Gereja Katolik Roma |
Keuskupan agung | Ende |
Penunjukan | 19 Desember 1968 (50 tahun, 223 hari) |
Masa jabatan berakhir | 23 Februari 1996 (76 tahun, 289 hari) |
Pendahulu | Gabriel Wilhelmus Manek, S.V.D. |
Penerus | Longinus da Cunha |
Imamat | |
Tahbisan imam | 28 Agustus 1949 (30 tahun, 110 hari)[1] |
Tahbisan uskup | 11 Juni 1969 (50 tahun, 32 hari) oleh Salvatore Pappalardo |
Informasi pribadi | |
Nama lahir | Donatus Djagom |
Lahir | Bilas, Ranggu, Kuwus, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur | 10 Mei 1919
Meninggal | 29 November 2011 Ende, Nusa Tenggara Timur | (umur 92)
Makam | Ndona, Kabupaten Ende |
Kewarganegaraan | Indonesia |
Denominasi | Katolik Roma |
Semboyan | "Prædicamus Christum crucifixum" (1 Korintus 1:23) (Memberitakan Kristus yang disalib) |
Latar belakang
suntingPendidikan seminari kecil Djagom dimulai di Mataloko, Flores.[2] Setelah Djagom masuk Novisiat SVD, ia melanjutkan studi filsafat di Seminari Tinggi Ledalero. Setelah Perang Dunia II, ia melanjutkan studi teologi di Seminari Tinggi SVD di Teteringen, Belanda.[3] Ia ditahbiskan menjadi imam Serikat Sabda Allah pada 28 Agustus 1949 di Teteringen, Belanda. Ia kemudian melanjutkan studi bahasa Inggris di Universitas San Carlos, Cebu, Filipina.[3]
Karya
suntingSetelah itu, ia ditugaskan menjadi Rektor SMA Katolik Syuradikara Santo Michael Ende, Flores dan merangkap Asisten atau Wakil Regional SVD Ende.[4] Ia menjadi orang pribumi pertama yang menjadi Rektor SMA Katolik di Ende, setelah sebelumnya dipegang oleh orang Belanda atau Jerman.[2]
Bertepatan dengan diterimanya pengunduran diri Mgr. Gabriel Wilhelmus Manek, S.V.D., ia ditunjuk oleh Paus Paulus VI sebagai Uskup Agung Endeh pada 19 Desember 1968.[5] Ia ditahbiskan menjadi uskup pada 11 Juni 1969. Pro-Nuncio Apostolik untuk Indonesia yang bergelar Uskup Agung Tituler Miletus, Salvatore Pappalardo bertindak sebagai Penahbis Utama, dengan didampingi oleh Uskup Ruteng, Wilhelm van Bekkum, S.V.D. dan Uskup Larantuka, Antoine Hubert Thijssen, S.V.D.
Djagom menjadi Penahbis Pendamping bagi Mgr. Vitalis Djebarus, S.V.D. sebagai Uskup Ruteng pada 5 Mei 1973. Seiring dengan berubahnya nama keuskupan per 14 Mei 1974, maka ia menjadi Uskup Agung Ende. Ia juga menjadi Penahbis Pendamping bagi Darius Nggawa, S.V.D. sebagai Uskup Larantuka pada 16 Juni 1974, Mgr. Anton Pain Ratu, S.V.D. sebagai Uskup Auksilier Atambua bergelar Uskup Tituler Zaba pada 21 September 1982, dan bagi Mgr. Carlos Filipe Ximenes Belo, S.D.B. sebagai Administrator Apostolik Dili bergelar Uskup Tituler Lorium pada 19 Juni 1988. Pada 25 Maret 1985 ia bertindak sebagai Penahbis Utama bagi Mgr. Eduardus Sangsun, S.V.D. sebagai Uskup Ruteng.
Selama menjadi Uskup Agung Ende, banyak perkembangan baru terjadi, dan ia melakukan penguatan gereja lokal dan mendorong kemandirian umat.[6] Ia juga rajin dalam melakukan kunjungan kepada umat sampai ke akar rumput.[6] Pada tahun 1969 melalui kerja sama dengan Provinsial Karmelit di Indonesia, R.P. G.A. Hardjoko Hardjomardjojo O.Carm., Ordo Karmelit mulai berkarya di Flores.[7]
Pada masa kepemimpinan Djagom, Paus Yohanes Paulus II sempat melakukan kunjungan dan merayakan misa di Stadion Duncunha, Maumere pada 11 Oktober 1989.[8] Pada tahun 1990, Djagom merestui pendirian Sekolah Tinggi Pastoral Atma Reksa dengan pemberian Surat Rekomendasi kepada Yayasan Persekolahan Santo Petrus Ende.[9]
Pensiun hingga meninggal dunia
suntingIa pensiun sebagai Uskup Agung Ende pada 23 Februari 1996. Pada hari yang sama, Longinus da Cunha ditunjuk sebagai penerusnya. Ia kemudian menahbiskan Longinus sebagai Penahbis Utama pada 10 Juli 1996. Setelah pensiun, ia bertempat tinggal di kampung kelahirannya di Ranggu, Kuwus, Manggarai Barat hingga 2010 dan pindah ke biara suster Kongregasi Pengikut Yesus (CIY), di lingkungan Istana Keuskupan Ndona, Ende.[6] Selama pensiun, ingatannya cenderung melemah namun sangat antusias menceritakan pengalamannya bermain bola di Belanda saat studi di sana. Kaki kanan Uskup Donatus selalu menghasilkan gol, meski tendangan dari jarak jauh.[10]
Djagom meninggal dunia pada 29 November 2011 di Ende pada pukul 13.00 WITA.[11] Jenazahnya disemayamkan di Kapela Istana Keuskupan Ndona, Ende.[6] Ia dimakamkan pada Jumat, 2 Desember 2011 di tempat yang sama.[11] Sebelum dimakamkan, diselenggarakan Misa Requiem oleh Uskup Agung Ende Mgr. Vincentius Sensi Potokota bersama lima orang uskup lainnya. Turut hadir dalam pelepasan jenazah termasuk Bupati Ende, Drs. Don Bosco M. Wangge, M.Si., Ketua DPRD Kabupaten Ende Marselinus Y. W. Petu, serta bupati dan wakil bupati serta para pejabat teras Ende.[12]
Biografi
sunting- Anton A Mashur; Donatus Djagom; Pius S Nasar; Edu Djebarus (1999). Mgr. Donatus Djagom, SVD 50 tahun imamat, 28/08/1999 : 30 tahun uskup, 11/06/1999 : 80 tahun usia, 10/05/1999. Jakarta: Mini Kontri.[13]
Referensi
sunting- ^ "Catholic Hierarchy". Diakses tanggal 10 Januari 2013.
- ^ a b "Mantan Uskup Agung Flores Tutup Usia".
- ^ a b "Mgr Donatus Djagom SVD wafat". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-10-03. Diakses tanggal 2016-08-17.
- ^ "Mengenang Mgr Donatus Djagom SVD: Uskup Agung Emeritus Ende".[pranala nonaktif permanen]
- ^ Markus Frädrich. "Alterzbischof Donatus Djagom wird heute beigesetzt" (dalam bahasa Jerman).
- ^ a b c d http://regional.kompas.com/read/2011/11/29/17243244/Uskup.Emeritus.Mgr.Donatus.Djagom.SVD.Tutup.Usia. Tidak memiliki atau tanpa
|title=
(bantuan) - ^ https://beritakarmel.net/page/2/[pranala nonaktif permanen]
- ^ http://www.fjp2.com/en/john-paul-ii/online-library/homilies/1474-celebration-in-the-qduncunha-stadiumq-in-maumere-indonesia. Tidak memiliki atau tanpa
|title=
(bantuan)[pranala nonaktif permanen] - ^ "Sejarah Berdirinya STIPAR".[pranala nonaktif permanen]
- ^ http://www.dionbata.com/2011/11/mgr-donatus-djagom-svd-masih-semangat.html. Tidak memiliki atau tanpa
|title=
(bantuan) - ^ a b http://www.kabargereja.papua.us/2011/11/ribuan-umat-iringi-pengantaran-jenazah.html. Tidak memiliki atau tanpa
|title=
(bantuan)[pranala nonaktif permanen] - ^ http://moniwoloara.blogspot.co.id/2011/12/ribuan-manusia-antar-almarhum-uskup.html
- ^ http://www.worldcat.org/title/mgr-donatus-djagom-svd-50-tahun-imamat-28081999-30-tahun-uskup-11061999-80-tahun-usia-10051999/oclc/63296866
Pranala luar
suntingJabatan Gereja Katolik | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Gabriel Wilhelmus Manek, S.V.D. |
Uskup Agung Endeh/Ende 19 Desember 1968 – 23 Februari 1996 |
Diteruskan oleh: Longinus da Cunha |