Keuskupan Larantuka
wilayah administratif gereja di Indonesia
Keuskupan Larantuka adalah salah satu keuskupan yang ada di Indonesia dan menjadi keuskupan sufragan dari provinsi gerejawi yang dalam satu kesatuan dengan Keuskupan Agung Ende, Keuskupan Denpasar, Keuskupan Maumere, dan Keuskupan Ruteng. Keuskupan ini meliputi Kabupaten Flores Timur dan Kabupaten Lembata di Nusa Tenggara Timur.
Keuskupan Larantuka Dioecesis Larantukana | |
---|---|
Katolik | |
![]() | |
Lokasi | |
Negara | Indonesia |
Wilayah | Kabupaten Flores Timur dan Lembata, Nusa Tenggara Timur |
Ende | |
Dekanat |
|
Kantor pusat | Jl. Mgr. Miguel Rangel No. 1–2 Sandominggo, Kel. Larantuka, Kec. Larantuka, Kab. Flores Timur 86213 |
Koordinat | 8°20′27″S 122°59′18″E / 8.340925°S 122.988363°E |
Statistik | |
Luas | 3.751 km2 (1.448 sq mi)[1] |
Populasi - Total - Katolik | (per 2021) 304.644 253.922 (83,4%) |
Paroki | 51 |
Imam | 150 (120 imam diosesan, 2 diakon diosesan) |
Informasi | |
Denominasi | Gereja Katolik |
Gereja sui iuris | Gereja Latin |
Ritus | Ritus Roma |
Pendirian | 8 Maret 1951 |
Katedral | Renha Rosari, Larantuka |
Bahasa | Bahasa Indonesia |
Kepemimpinan kini | |
Paus | Fransiskus |
Uskup | Franciscus Kopong Kung |
Vikaris jenderal | R.D. Gabriel Unto da Silva |
Vikaris episkopal |
|
Vikaris yudisial | R.D. Fransiskus Homenara Kabelen[2] |
Sekretaris jenderal | R.D. Fransiskus Kwaelaga |
Ekonom | R.D. Yakobus Adobala Dawan[3] |
Peta | |
Situs web | |
komsoskeuskupanlarantuka |
Sejarah
suntingGaris waktu
sunting- Didirikan sebagai Vikariat Apostolik Larantuka pada tanggal 8 Maret 1951, memisahkan diri dari Vikariat Apostolik Kepulauan Sunda Kecil
- Ditingkatkan menjadi Keuskupan Larantuka pada tanggal 3 Januari 1961
Waligereja
suntingLambang
Foto diri
Ordinaris
sunting- Vikaris Apostolik Larantuka
- Gabriel Yohanes Wilhelmus Manek, S.V.D. (8 Maret 1951 s.d. 3 Januari 1961, pindah tugas)
- Uskup Larantuka
- Antonius Hubertus Thijssen, S.V.D. (3 Januari 1961 s.d. 23 Februari 1973, mengundurkan diri)
- Darius Nggawa, S.V.D. (28 Februari 1974 s.d. 16 Juni 2004, pensiun)
- Fransiskus Kopong Kung (sejak 16 Juni 2004)
Prelat tituler
sunting- Uskup Koajutor Larantuka
- Fransiskus Kopong Kung (2 Oktober 2001 s.d. 16 Juni 2004, ganti jabatan)
Paroki
suntingDekenat Larantuka I
suntingDekenat Larantuka II
sunting
|
Dekenat Adonara
sunting
|
Dekenat Lembata I
sunting
|
Dekenat Lembata II
sunting
|
Pertapaan
suntingReferensi
sunting- ^ "Diocese of Larantuka, Indonesia". GCatholic. Diakses tanggal 2024-01-01.
- ^ a b Departemen Dokumentasi dan Penerangan 2017, hlm. 123.
- ^ Departemen Dokumentasi dan Penerangan 2017, hlm. 124.
Kepustakaan
sunting- Departemen Dokumentasi dan Penerangan (Juni 2017), Buku Petunjuk Gereja Katolik Indonesia 2017 (dalam bahasa (Indonesia)) (edisi ke-1), Jakarta Pusat: Konferensi Waligereja Indonesia
Pranala luar
sunting- Jadwal Misa Keuskupan Larantuka
- (Inggris) Entri Keuskupan Larantuka pada situs web Catholic-Hierarchy