Center for the Study of New Testament Manuscripts
The Center for the Study of New Testament Manuscripts (disingkat CSNTM; "Pusat Studi Naskah-naskah Perjanjian Baru") adalah sebuah organisasi nirlaba yang bertujuan untuk melestarikan naskah-naskah kuno Alkitab Kristen, terutama bagian Perjanjian Baru. Tujuan ini dicapai dengan pengambilan foto digital beresolusi tinggi dari semua naskah kuno yang masih ada sekarang. Organisasi ini didirikan oleh Daniel B. Wallace, seorang profesor pada Dallas Theological Seminary, di Texas, Amerika Serikat, pada Jumat, 13 September 2002, dan bekerja di bawah payung "Center for the Research of Early Christian Documents" (CRECD). Wallace menjabat sebagai executive director CSNTM.
Pencapaian
suntingWallace pernah berkata bahwa organisasi ini bertekad untuk mengabadikan 1,3 juta halaman naskah Perjanjian Baru bahasa Yunani kuno, dan memperkirakan baru akan tercapai pada tahun 2020.[1] Tim CSNTM telah mengambil foto naskah-naskah di:
- Constantinople at the Ecumenical Patriarchate of the Orthodox Church
- Institut für neutestamentliche Textforschung (INTF) di Münster, Jerman;
- Universitas Tübingen, Jerman;
- Monastery of St. John the Theologian di pulau Patmos, Yunani;
- National Archive in Tirana, Albania
- University of Michigan;
- beberapa kolese di Cambridge University;
- University of Glasgow;
- Gennadius Library;
- Biblioteca Medicea Laurenziana,
- Chester Beatty Library,
- berbagai lokasi di seluruh Yunani, dan tempat-tempat lain.
Wallace dan timnya juga telah meneliti naskah-naskah di Vienna, Cologne, Florence, Berlin, Biara Santa Katarina (Sinai), Vatikan, Cambridge University, Oxford University, University of Dresden, Harvard University, British Library, Princeton University, dan tempat-tempat lain.
Aktivitas CSNTM dibatasi oleh sejumlah alasan, termasuk hukum internasional, finansial dan pemikiran tradisional institusi-institusi lain. Meskipun dihadapkan pada banyak kesulitan, CSNTM telah mengabadikan gambar digital:
- Codex Sinaiticus
- Codex Alexandrinus
- Codex Vaticanus
- Codex Washingtonianus
- Codex Boernerianus
- Codex Beratinus
Meskipun fokus utama CSNTM adalah pelestarian digital naskah-naskah Perjanjian Baru, organisasi ini juga bekerja dengan buku-buku cetak yang berhubungan dengan kritik teks misalnya Perjanjian Baru bahasa Yunani karya von Soden ("Die Schriften des Neuen Testaments, in ihrer ältesten erreichbaren Textgestalt hergestellt auf Grund ihrer Textgeschichte," Verlag von Arthur Glaue, Berlin 1902-1910). CSNTM juga memiliki satu naskah Perjanjian Baru, Gregory-Aland minuscule 2882, suatu salinan Injil Lukas dari abad ke-10/ke-11..
Nirlaba
suntingCSNTM tidak menarik ongkos dari institut-institut yang memiliki naskah-naskah Perjanjian Baru untuk diabadikan dalam fotografi digital; sebagai organisasi nirlaba, CSNTM tergantung dari santunan pribadi maupun yayasan-yayasan.
Lihat pula
suntingReferensi
sunting- ^ Fleck, Deborah"Fleck, Deborah, "Center for the Study of New Testament Manuscripts working to preserve ancient pieces," The Dallas Morning News, March 8, 2008. Retrieved April 18, 2008. Additional information from other sources.