Wakil Rektor Universitas Indonesia

Wakil Rektor Universitas Indonesia merupakan jabatan kedua tertinggi di Universitas Indonesia, sebelum Rektor. Wakil rektor, bersama dengan sekretaris universitas dan kepala badan, membantu rektor dalam menjalankan tugas-tugasnya.

Pada saat UI pertama kali berdiri pada tahun 1950, jabatan ini dikenal sebagai Wakil Presiden Universiteit Indonesia. Setelah nama jabatan pimpinan tertinggi UI berubah dari presiden menjadi rektor, nomenklatur jabatan ini ikut berubah menjadi Pembantu Rektor Universitas Indonesia. Di akhir tahun 1990an, jabatan pembantu rektor berubah menjadi wakil rektor.

Jumlah wakil rektor Universitas Indonesia berubah-ubah dari masa ke masa, dengan jumlah paling sedikit satu wakil rektor (pada saat jabatan dibentuk sebagai Wakil Presiden Universiteit Indonesia) hingga lima wakil rektor (pada era kepemimpinan Usman Chatib Warsa, dari tahun 2002 hingga 2005).

Sejak 2002, Wakil Rektor Universitas Indonesia memiliki masa jabatan lima tahun dan dapat diangkat untuk dua kali masa jabatan.

Wakil Rektor I (Bidang Akademik dan Kemahasiswaan)

sunting

Wakil Rektor I merupakan wakil rektor yang paling senior diantara wakil rektor lainnya. Saat ini, wakil rektor I bertanggungjawab atas urusan akademik dan kemahasiswaan. Sebelumnya, jabatan ini dikenal dengan Pembantu Rektor Bidang Akademis. Portofolio kemahasiswaan kemudian ditambahkan ke jabatan ini pada akhir tahun 2000an.

No Foto Nama Mulai Menjabat Selesai Menjabat Fakultas/Bidang Keilmuan
1   Slamet Iman Santoso 15 Agustus 1963[1] 1 November 1967[1] Psikologi
1 November 1967[1] 1973[2]
2 Partomo Moegihardjo Alibazah 1973[2] 1977[3] Kedokteran
3   Sujudi 1977[3] 1982[4] Kedokteran
4 W. A. F. J. Tumbelaka 1982[4] 6 Maret 1986[5] Kedokteran
5 Rustam Didong 6 Maret 1986[5] 3 Juni 1988[6] Ekonomi dan Bisnis
6   Muhammad Kamil Tadjudin 3 Juni 1988[6] 13 April 1994[7] Kedokteran
7 Asman Boedisantoso Ranakusuma 13 April 1994[7] 1998 Kedokteran
8 Usman Chatib Warsa 1998 2002 Kedokteran
9 Sutanto Soehodho 2002 2007 Teknik
10 Muhammad Anis 2007 28 Juni 2013[8] Teknik
11 Bambang Wibawarta 28 Juni 2013[8] 16 Desember 2019[9] Ilmu Pengetahuan Budaya
12 Rosari Saleh 16 Desember 2019[9] 21 Oktober 2020[10] Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
13 Abdul Haris 21 Oktober 2020[10] 15 Maret 2024[11] Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Dedi Priadi 15 Maret 2024[11] petahana Teknik

Referensi

sunting
  1. ^ a b c Masykuri (1984). Prof. Dr. R. Slamet Iman Santoso: hasil karya dan pengabdiannya. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Sejarah dan Nilai Tradisional, Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Sejarah Nasional. hlm. 28. 
  2. ^ a b Ayatrohaedi (2011). 65 = 67: Catatan Acak-acakan dan Catatan Apa Adanya. Dunia Pustaka Jaya. hlm. 193. ISBN 978-979-419-570-3. Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 April 2023. Diakses tanggal 30 January 2023. 
  3. ^ a b Rosidi, Ajip (2003). Apa Siapa Orang Sunda. Dunia Pustaka Jaya. hlm. 372. ISBN 978-979-419-980-0. Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 April 2023. Diakses tanggal 30 January 2023. 
  4. ^ a b "W.A.F.J. TUMBELAKA". Apa dan Siapa Tempo. Diarsipkan dari versi asli tanggal 1 August 2005. Diakses tanggal 16 January 2023. 
  5. ^ a b "Dilantik Hari Ini". Kompas. 6 Maret 1986. hlm. 6. 
  6. ^ a b "Dilantik, Purek 1 Dan Dekan FE-UGM Serta 18 Dekan Di Lingkungan UGM". Kompas. 4 June 1988. hlm. 6. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 March 2023. Diakses tanggal 15 January 2023. 
  7. ^ a b "Pembantu Rektor UI Dilantik". Kompas. 14 April 1994. hlm. 16. Diakses tanggal 17 January 2023. 
  8. ^ a b Agency, ANTARA News. "Bambang Wibawarta jabat Wakil Rektor UI". ANTARA News Megapolitan. Diakses tanggal 2024-12-06. 
  9. ^ a b Lantara, Feru. "Rektor UI lantik empat Wakil Rektor dan Sekretaris Universitas". ANTARA News Jawa Barat. Diakses tanggal 2024-07-18. 
  10. ^ a b Mantalean, Vitorio; Carina, Jessi (22 October 2020). "Universitas Indonesia Lantik 3 Wakil Rektor Baru Kemarin". Kompas. Diakses tanggal 18 July 2024. 
  11. ^ a b Karman, Almubit. "Setelah Penantian Panjang, Pergantian Plt Dirjen Dikti, Akhirnya Terwujud; Prof Nizam Ikhlas Tinggalkan Posisinya untuk Diisi Prof Haris". Ragam Palu. Diakses tanggal 2024-07-18.