Tindik anal adalah suatu tindik yang dibuat pada daerah sekitar anus seseorang, biasanya area perineum.[1]

Tindik anal pada pinggiran anus seorang wanita.
Tindik anal pria.

Meskipun disebut anal ("berkaitan dengan anus"), tindik pada bagian sfingter (jaringan lubang dubur) itu sendiri jarang dilakukan, karena bila dilakukan di sana, bagian tubuh sesensitif anus cenderung sakit dan rentan robek meskipun tindik telah sembuh. Selain itu, tindikan yang dilakukan di area tersebut sulit dijauhkan dari infeksi, karena seringnya terpapar sisa-sisa kotoran.[1]

Lihat pula

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ a b Elayne Angel (16 February 2011). The Piercing Bible: The Definitive Guide to Safe Body Piercing. Potter/TenSpeed/Harmony. hlm. 25–. ISBN 978-0-307-77791-1. 

Pranala luar

sunting