Tanket Carden Loyd

Tanket Inggris masa pra-Perang Dunia II

Tanket Carden Loyd adalah seri tanket Britania masa pra-Perang Dunia II yang paling sukses dengan seri Mark VI, satu-satunya versi yang dibuat dalam jumlah signifikan. Desainnya menjadi desain tanket klasik di seluruh dunia, dibuat dengan lisensi oleh beberapa negara dan menjadi basis beberapa desain produksi tanket lainnya. Tidak mirip seperti tank ringan, kendaraan ini lebih menyerupai kendaraan pembawa senapan mesin dengan roda berantai.

Tanket Carden Loyd

Tanket Carden-Loyd menarik sebuah howitzer.
Jenis Tanket
Negara asal  United Kingdom
Sejarah pemakaian
Digunakan oleh lihat teks
Pada perang Perang Chaco, Perang Prancis-Thai, Perang Dunia II
Sejarah produksi
Perancang Carden-Loyd Tractors Ltd.
Produsen Vickers-Armstrong
Diproduksi 1927-1935
Jumlah produksi 450
Spesifikasi
Berat 1,5 ton
Panjang 2,46 m
Lebar 1,75 m
Tinggi 1,22 m
Awak 2

Perisai 6 mm - 9 mm
Senjata
utama
Senapan mesin Vickers 0,303 inchi
Jenis Mesin Ford Model T petrol 4 silinder
40 hp
Suspensi Bogie
Daya jelajah 144 km
Kecepatan 40 km/jam (di jalan raya)

Pengembangan

sunting

Tanket Carden Loyd berawal dari sebuah gagasan dan proyek pribadi seorang teknisi militer dan ahli strategi tank Britania, Mayor Giffard LeQuesne Martel. Ia membangun sebuah tank dengan satu awak di garasinya dari berbagai macam suku cadang dan mempertunjukkannya pada Kantor Perang di pertengahan 1920-an. Dengan publikasi ini, perusahaan-perusahaan lain memproduksi interpretasi mereka sendiri mengenai ide tersebut. Salah satunya adalah Carden-Loyd Tractors Ltd, milik John Carden dan Vivian Loyd. Selain kendaraan satu awak, mereka juga mengusulkan kendaraan dua awak yang kemudian ternyata lebih efektif dan populer. Vickers-Armstrongs kemudian memproduksinya secara massal dan memasarkannya ke seluruh dunia.

Difungsikan sebagai kendaraan intai dan senapan mesin bergerak, Mark VI adalah tahap akhir pengembangan seri tanket Carden Loyd.

Produksi

sunting

Produksi dimulai pada 1927 dan berlangsung hingga 1935. Dari 1933 hingga 1935 produksi dilakukan oleh Pabrik Peralatan Perang Kerajaan. Secara keseluruhan 450 dibuat. Tentara Inggris menggunakan setidaknya 325 tanket Mark VI (data lain: 348) dalam beberapa varian, kebanyakan difungsikan sebagai pembawa senapan mesin, selain sebagai traktor ringan bersenjata, pembawa mortir, atau proyektor asap.

Sejarah tugas

sunting

Pada 1929, Polandia membeli 10 atau 11 tanket Mark VI dengan lisensi untuk digunakan sebagai basis pengembangan seri tanket mereka sendiri, TK, yang menjadi pendahulu tanket TKS.

Cekoslowakia juga membeli tiga tanket Mark VI pada 1930 dengan lisensi, dan kemudian mengembangkan desainnya sebagai basis produksi 74 tanket Tančík vz. 33 di pabrik ČKD (Praga) (konstruksi awal Britania dievaluasi karena tidak berguna dalam peetempuran modern).

Uni Soviet membeli 20 tanket Mark VI (dinamai K-25 di Rusia) juga dengan lisensi. Namun proyek akhir dimodernisasi secara signifikan dan lisensi kemudian dilepaskan. Alih-alih Pabrik Bolshevik di Leningrad memulai produksi tanket T-27, varian desain Britania yang dimodernisasi dan diperbesar. Total 3.228 tanket T-27 dibuat antara 1931 dan 1933.

Jepang juga membeli enam tanket Mark VIb dan kemudian mengembangkannya menjadi desain Tipe 94 Te-Ke. Italia juga membeli sejumlah Carden Loyd Mark VI, membangun sejumlah kecil desain yang sama dengan lisensi yang diberi nama CV-29, dan kemudian mengembangkannya lebih lanjut menjadi tanket L3/35.

Sejumlah tanket Carden Loyd dibeli oleh Belgia yang diubah menjadi T15 (pembawa senapan mesin) dan T13 (penghancur tank). “Tank-tank” ini beraksi selama invasi Jerman ke Belgia pada 1940 dan meriam anti tank 47 mm milik T13 dianggap sebagai senjata yang efektif.

Tanket Carden Loyd juga dikirim dalam jumlah kecil ke Kanada, Prancis, India, Belanda (5), dan Siam. Lima tanket Belanda terlibat dalam pertempuran dengan pasukan terjun payung Jerman selama invasi Belanda pada Mei 1940. Kendaraan pengangkut tidak bersenjata Prancis, Renault UE, mendasarkan desainnya pada Carden Loyd. Bolivia memiliki dua tanket Mark VIb dan digunakan dalam Perang Chaco. Desain tank ringan Jerman Panzer I juga dipengaruhi oleh tanket Carden Loyd. Sejumlah kecil Carden Loyd dimiliki oleh Yunani sebelum 1935. Thailand memiliki 60 buah dalam Perang Prancis-Thai. Tanket Carden Loyd juga digunakan oleh Chili, Republik Tiongkok, Finlandia (Mk. IV dan Model 33), dan Portugal.

Pranala luar

sunting