Taman Nasional Redwood

taman nasional di Amerika Serikat

Taman Nasional Redwood adalah taman nasional yang meliputi area seluas 138.999 ekar hutan hujan redwood dan 50 mil garis pantai di California Utara.[3][4] Didirikan pada tanggal 2 Oktober 1968 dan diperluas pada tanggal 27 Maret 1978.[4][5]

Taman Nasional Redwood
IUCN Kategori V (Lanskap Darat/Laut Lindung)
Kabut di Taman Nasional Redwood
Peta memperlihatkan letak Taman Nasional Redwood
Peta memperlihatkan letak Taman Nasional Redwood
Peta memperlihatkan letak Taman Nasional Redwood
Peta memperlihatkan letak Taman Nasional Redwood
Lokasi di California Lokasi di Amerika Serikat
LetakHumboldt County & Del Norte County, California, Amerika Serikat
Kota terdekatCrescent City
Luas138,999 ekar (56,251 ha)[1]
Didirikan2 Oktober, 1968
Pengunjung482,536 (tahun 2018)[2]
Pihak pengelolaDikelola bersama antara National Park Service dan California Department of Parks and Recreation
Situs webSitus web resmi Sunting ini di Wikidata
KriteriaAlam: (vii), (ix)
Nomor identifikasi134
Pengukuhan1980 (Sesi ke-4)
Taman Nasional Redwood

Taman Nasional Redwood berlokasi di pesisir pantai California paling utara, sekitar 325 mil (6 jam perjalanan) sebelah utara San Fransisco.[6] Berada di antara kota-kota yang terletak di lembah Klamath di bagian utara dan Trinidad di bagian selatan.[5] Lahan parkirnya kurang lebih sepanjang 50 mil, dari Kota Crescent, California (dekat perbatasan Oregon) di sebelah utara hingga batas Teluk Redwood Orick California di sebelah selatan. Kantor pusatnya berada di Second Street 1111, Crescent California.[6]

Dulunya wilayah hutan ini memiliki luas kurang lebih 2 juta ekar, namun penebangan hutan liar menyebabkan luasnya berkurang jauh hingga hanya tersisa 38.982 ekar. Sampai tahun 1968, saat Taman Nasional Redwood didirikan, sebanyak 90% pohon dari luas keseluruhan telah ditebang. Berbagai usaha dilakukan sejak saat itu untuk melindunginya. Hingga kini tercatat luasnya meningkat menjadi sekitar 138.999 ekar.[7]

Taman nasional ini bukan hanya rumah bagi beberapa pohon tertinggi di dunia, tapi juga bermil-mil garis pantai menakjubkan, gunung-gunung, bukit pasir bergulung, lahan basah, sungai bahkan danau pinggir laut (laguna) dengan cahaya biru yang berkilau. Pohon redwood tua menarik minat pengunjung paling banyak. Pohon-pohon redwood yang beberapa di antaranya berusia 2000 tahun dengan tinggi hingga 300 kaki, dikelilingi oleh berbagai jenis pohon spruce (sejenis pohon cemara), hemlock (cemara beracun), douglas-fir (cemara douglas), semak tanaman beri, dan pohon pakis.[8][9] Taman Nasional Redwood ini juga melindungi padang rumput yang sangat luas dan hutan pohon ek.[10]

Unit Layanan Taman Nasional dan tiga unit taman negara bagian California bekerja sama mengelola taman nasional ini sejak tahun 1994. Tiga taman nasional tersebut adalah Taman Redwood Prairie Creek negara bagian California, Taman Redwood Del Norte Coast dan Taman Redwood Jedediah Smith. Semua taman-taman ini ditetapkan menjadi situs warisan dunia pada tanggal 2 September 1980 dan bagian dari cagar alam internasional pada tanggal 30 Juni 1983.[5][9]

Sejarah dan Kebudayaan

sunting

Sejarah

sunting

Hutan redwood dan ekosistem di sekitarnya adalah rumah bagi penduduk asli di daerah pantai utara selama ribuan tahun. Suku-suku Indian yang mendiami pantai utara ini memiliki bahasa dan kebiasaan yang berbeda-beda. Suku Indian hidup berdampingan dengan alam karena kepercayaan religiusnya, pengetahuan mereka yang luas tentang kehidupan alamiah, adat-istiadat serta kebiasaan-kebiasaan mereka. Orang Indian di pantai utara hidup berkelompok dalam beberapa suku yang berbeda. Ada banyak desa yang dihuni oleh kelompok-kelompok kecil di sepanjang pantai dan garis sungai; tiap desa ini hidup independen atau terkait satu sama lain karena kepentingan ekonomi, sosial dan hubungan agama. Sumber makanan mereka termasuk kijang, rusa khas daerah Amerika Utara, ikan dari laut, sungai dan anak sungai, kacang-kacangan, beri-berian dan biji-bijian. Kegiatan berburu, memancing dan mengumpulkan makanan mereka ini selalu merujuk pada nilai-nilai spiritual tentang keseimbangan alam.[7][9][11]

Rumah Papan dari Kayu Redwood

sunting
 
Rumah papan dari kayu pohon redwood suku Yurok

Masyarakat Indian ini membuat rumah tradisional mereka hanya dari kayu pohon redwood yang patah atau tumbang. Tempat tinggal mereka didirikan di atas terowongan yang digali, dengan menyisakan ruang antara terowongan dan dinding yang terbentuk oleh alam. Papan dari pohon redwood sendiri dianggap sebagai bagian dari roh suci. Roh suci ini dipercaya sudah ada sebelum pantai utara dihuni manusia.[9][11]

Saat emas ditemukan pertama kali di sepanjang barat laut Sungai Trinity California pada tahun 1850, penduduk pendatang menyerbu daerah ini dalam jumlah besar. Kontak pertama penduduk asli dengan pendatang tidak berjalan dengan baik. Pendatang-pendatang mengusir penduduk asli dari tanah mereka. Penduduk asli diburu, dipandang sebelah mata, kaum wanitanya diperkosa dan kaum prianya diperbudak. Timbul banyak perlawanan yang biasanya berakhir dengan pembantaian. Unit militan yang terdiri dari penambang-penambang dan transmigran dibentuk untuk menyerang desa-desa suku Indian, dan dalam banyak dokumentasi disebutkan bahwa milisi gabungan ini melakukan pembantaian terhadap suku Indian bahkan kaum wanita dan anak-anaknya.[9][11]

Berbagai kesepakatan yang dibuat oleh penduduk asli dan pendatang pun sering kali dilanggar oleh pihak pendatang karena tidak adanya pengakuan akan hak-hak penduduk asli dari pemerintah yang berkuasa.[11]

Suku Indian Sekarang

sunting

Kini, beberapa aspek kebudayaan suku Indian di daerah barat laut California telah berbaur. Beberapa adat istiadat, kepercayaan dan upacara keagamaan mereka masih tetap sama namun bahasanya perlahan-lahan mulai punah. Empat suku di antaranya, Tolowa, Yurok, Hupa dan Karuk masih mempertahankan bahasa mereka oleh para tetua adat. Suku Indian di daerah ini masih tetap bertahan melewati 150 tahun masa kelam pembantaian suku mereka walaupun mereka tidak lagi menjalani hidup seperti sebelum tahun 1850. Beberapa dari mereka menjadi petani dan pedagang dengan cara yang lebih modern. Dan sisanya tinggal dan hidup di kota. Keturunan suku Yurok masih ada yang tinggal di daerah reservasi yang berada dI sebelah utara sungai Klamath sepanjang 40 mil dan suku Tolowa memiliki dua peternakan besar di daerah Del Norte.[9][11]

Penebangan

sunting

Saat pendatang dari Amerika dan Eropa mulai bermukim pada tahun 1800-an, mereka membutuhkan material untuk membangun rumah. Ekspansi ini berdampak pada penebangan komersil. Penebangan hutan adalah industri utama saat itu. Terlebih saat ditemukan emas di California pada tahun 1850, ribuan orang berdatangan. Ukuran kayu pohon redwood yang besar serta kelebihannya dari sisi daya tahan membuatnya ditebang dalam jumlah yang sangat besar. Pada tahun 1853 saja, sudah ada sembilan tempat penggergajian besar di Eureka, kota tambang emas. Penebangan hutan pada mulanya hanya menggunakan kapak, gergaji dan alat tradisional. Tapi di awal abad dua puluh, kebiasaan ini bergeser. Mesin-mesin mulai digunakan, ditambah lagi moda pengangkutan kayu-kayu ini mulai menggunakan kereta api dan bukannya kuda atau lembu lagi.[11]

Sekitar tahun 1910, beberapa warga negara yang peduli akan keberadaan hutan redwood mulai menuntut dibuat cagar alam untuk populasinya yang berkurang jauh. Terbentuklah perkumpulan Save The Redwoods dan berhasil menyelamatkan pohon redwood di taman Jedediah Smith, taman redwood Del Norte dan taman redwood Prairie Creek. Meskipun demikian, penebangan masih terus berlanjut di daerah hutan yang merupakan milik pribadi. Tahun 1960, penebangan hutan sudah menghabiskan 90% dari total populasi redwood.[11]

Perkumpulan Save The Redwoods

sunting

Pada tahun 1890, beberapa area hutan dimiliki secara pribadi. Ini menyebabkan ide untuk preservasi hutan menjadi sulit. Akhir tahun 1910, disadari bahwa bila dibiarkan, redwood yang berumur tua akan punah. Mengingat pohon-pohon tua ini berhubungan dengan fosil yang berusia jutaan tahun, desakan untuk melindungi pohon redwood bukan lagi demi alasan estetik melainkan atas dasar ilmu pengetahuan. Ahli paleontologi, Henry Fairfield Osborn dari museum sejarah alam Amerika, Madison Grant dari masyarakat zoologi New York dan John C. Merriam dari Universitas Berkeley California mendirikan perkumpulan Save The Redwoods pada tahun 1918. Perkumpulan ini adalah organisasi nonprofit yang didedikasikan untuk membeli tanah yang tadinya dimiliki secara pribadi untuk kepentingan perlindungan. Melalui donasi dan dana dari negara bagian, perkumpulan ini membeli lebih dari 100.000 ekar hutan redwood antara tahun 1920 dan 1960. Departemen Taman dan Hiburan California kemudian mendirikan taman Jedediah Smith, taman redwood Del Norte dan taman redwood Prairie Creek dan taman redwood Humbolt di awal tahun 1920. Hingga kini, perkumpulan ini tetap bekerja sama dengan manajemen taman nasional redwood untuk perlindungan hutan. Program Memorial Grove dari perkumpulan Save The Redwoods dimulai tahun 1921. Hingga kini tercatat lebih dari 700 partisipan individual atau organisasi sebagai donatur.[9][11]

DTHC dan DTN

sunting

Penduduk pendatang membutuhkan waktu kurang dari 60 tahun untuk mengurangi 2 juta ekar luas lahan hutan menjadi hanya tinggal ribuan ekar saja. Departemen Taman dan Hiburan California (DTHC) dan Dinas Taman Nasional (DTN) bekerja sama dengan perkumpulan Save The Redwoods memperbaiki ekosistem hutan. Namun mengingat penebangan masih saja terjadi, pada tahun 1960 pihak perkumpulan dibantu oleh Klub Sierra dan masyarakat National Geographic mendesak dewan legislatif untuk mendirikan taman nasional. Setelah banyak kontroversi dan kompromi dengan perusahaan kayu, pihak legislatif mendirikan taman nasional pada tanggal 2 Oktober 1968 dan Presiden Lyndon B. Johnson menandatangani undang-undang perlindungannya. Luas lahan yang masuk dalam taman nasional pada saat itu seluas 58.000 ekar.[9][11]

Pada tahun 1977, legislator Philip Burton mengajukan undang-undang untuk memperluas taman nasional. Walaupun banyak pertentangan dari pelaku industri kayu, pada tahun 1978, Presiden Jimmy Carter menandatangani undang-undang penambahan perluasan taman nasional sebesar 48.000 ekar. Walaupun 39.000 dari jumlah ini sudah habis ditebang. Pada tahun 1994, DTHC dan DTN secara resmi bekerja sama mengelola empat taman ini. Taman Nasional Redwood saat ini merupakan situs warisan dunia dan menjadi bagian dari perlindungan biosfer laut California.[9][11]

Kebudayaan

sunting

Lanskap Budaya

sunting

Lanskap budaya di Taman Nasional Redwood terbentuk dari masa ke masa karena penggunaan dan pengelolaan lahan, undang-undang politik dan kepemilikan lahan, serta berbagai macam penggunaan teknologi dan ekonomi. Lanskap ini terus berubah dan menjadi sumber informasi tentang ruang dan waktu.[12]

Taman Nasional Redwood
sunting

Lanskap di Taman Nasional Redwood ini banyak dipengaruhi oleh manusia. Baik itu pihak pendatang dari Eropa dan Amerika maupun oleh penduduk asli suku Indian. Di taman ini bisa dijumpai situs purbakala bukit gundul yang menunjukkan setidaknya 4500 tahun kebudayaan manusia dan berbagai aktivitas prasejarah. Lalu ada stasiun radar B-17 di sebelah selatan Klamath yang merupakan bagian dari stasiun radar peringatan dini selama perang dunia dua. Dan terakhir ada tempat pembiakan ikan Prairie Creek di dekat Orick yang dibangun tahun 1936. Tempat ini merupakan satu dari tiga lokasi pembiakan ikan antara tahun 1871 hingga 1946 yang masih tersisa.[12]

Taman Redwoods Jedediah Smith
sunting

Di taman ini lanskap yang bisa dijumpai adalah jalur Kelsey yang menghubungkan kota Crescent dengan tambang emas di abad 19 dan kamp Lincoln.[12]

Taman Redwoods Prairie Creek
sunting

Di area ini terdapat semua bangunan penting, salah satunya yang dibuat untuk kelompok konservasi sipil pada tahun 1930.[12]

Lanskap historis

sunting

Lanskap historis ini sebagian merupakan bagian dari lanskap budaya yang lebih besar. Bervariasi mulai dari jalan raya Old Redwood (dari utara hingga selatan sungai Klamath) hingga peternakan dan lumbung gandum.[12]

Taman Nasional Redwood
sunting

Ada beberapa lanskap historis di bagian ini. Tempat pembiakan ikan Prairie Creek (yang terdaftar sebagai kawasan nasional bersejarah), enam situs purbakala di bukit gundul, peternakan Murphy yang didirikan sekitar tahun 1884 hingga 1920 serta jalur Kelsey, jalur Trinidad, tambang emas Union Gold Bluffs dan stasiun radar B-71.[12]

Taman Redwood Jedediah Smith
sunting

Di wilayah ini, lanskap historisnya adalah kamp Lincoln, peternakan Walker di sisi barat sungai Smith, peternakan Huffman di jalur bukit Howland, peternakan Nickerson sepanjang teluk Mill dan beberapa bangunan historis seperti rumah Hickock dan tanah Tracy.[12]

Taman Redwood Pantai Del Norte
sunting

Di kawasan ini ada jalan raya Old Redwood dan sisa jalur kereta api jalur selatan Del Norte yang bisa ditemukan di sepanjang jalur lingkar Trestle.[12]

Taman Redwood Prairie Creek
sunting

Ada rumah Boyes yang merupakan rumah tinggal berbentuk bungalo dan beberapa bangunan lain seperti perumahan Huggins, kabin teluk Caruther, rumah pohon suku Indian dan kabin tua serta toko.[12]

Koleksi

sunting

Koleksi Taman Nasional Redwood berhubungan dengan sejarah dan budayanya. Termasuk di dalamnya ada keranjang tradisional, sekitar 25.000 objek purbakala dari zaman prasejarah dan hampir 5000 spesimen herbarium.[12]

Pertunjukan Tari

sunting

Tarian Indian-Amerika dilakukan oleh suku Tolowa dan Yurok dilakukan di Kawasan taman nasional Redwood. Ada acara tahunan yang dilakukan setiap pertengahan Juli di perkemahan Jedediah Smith di Highway 199 sebelah barat komunitas Hiouchi.[12]

Konservasi Sipil

sunting

Selama tahun 1930-an, Taman Prairie Creek adalah rumah bagi perusahaan konservasi sipil. Perusahaan ini terdiri dari 186 sampai 193 pria dewasa muda. Konservasi ini kini digunakan sebagai pusat pengunjung taman Prairie Creek. Hampir semua konstruksinya dibuat dari material alam.[12]

Lingkungan Alam

sunting

Perubahan Iklim

sunting

Penelitian menunjukkan bahwa perubahan iklim yang disebabkan oleh manusia memiliki dampak terhadap Taman Nasional Redwood. Untuk itu, pihak pengurus bekerja sama dengan perkumpulan Save The Redwoods dan Universitas Negara Bagian Humbolt dan Program Monitoring dan Inventarisasi Jaringan Klamath untuk mengawasi dan mempelajari efek perubahan iklim.[13]

Melalui edukasi dan interpretasi produk, pelatihan dan program pelopor penjaga taman, pihak pengelola menghubungkan perubahan iklim dengan ilmu pengetahuan terbaik yang tersedia agar staf pengurus taman dan masyarakat menyadari isu ini. Taman Nasional Redwood melindungi berbagai jenis hutan, sungai dan padang rumput serta 40 mil garis pantai. Ekosistem yang berbeda ini juga memberikan respons yang berbeda terhadap perubahan iklim. Data menunjukkan bahwa hutan redwood purba kemungkinan besar tidak akan terpengaruh banyak. Bahkan pohon di hutan ini bisa memanfaatkan peningkatan kadar karbondioksida di atmosfer.[13]

Perubahan pada komunitas vegetasi sehubungan dengan peningkatan suhu akan mempengaruhi spesies di ada atas tanah. Perubahan suhu dan kimiawi lautan saja sudah memberikan perubahan yang kompleks. Pihak taman secara rutin memonitor kolam pasang, tempat burung bertengger, dan pantai sebagai indikator perubahan populasi habitat pantai. Sungai yang sumber airnya dari hujan salju, akan memiliki debit air yang lebih sedikit dengan temperatur yang lebih hangat. Sudah ada perubahan kualitas air akibat perubahan iklim. Sebagai contohnya, jumlah ikan yang mati bertambah akibat peningkatan temperatur air sungai. Penelitian memperlihatkan perubahan populasi burung lokal. Beberapa spesies satwa liar memperoleh manfaat dari perubahan ini, dan yang lainnya akan merasakan yang sebaliknya.[13]

Peningkatan erosi pantai akibat pasang surut telah merusak situs arkeologi yang dianggap sebagai tempat suci oleh suku Tolowa Dee-Ni’. Penelitian yang dilakukan Universitas Western Carolina menunjukkan bahwa kenaikan permukaan laut setinggi 1 meter memberikan dampak yang signifikan secara ekonomi.[13]

Burung

sunting

Ada sekitar 280 spesies burung di Taman Nasional Redwood yang pernah tercatat. Variasinya sangat banyak. Penyebarannya juga terbagi dan tergantung kepada ekosistem di sekitarnya. Di hutan tanaman konifer jenis burungnya adalah burung penangkap lalat, burung pekicau, burung berbintik, burung jay, burung pelatuk dan burung hantu. Ada juga jenis murrelet langka yang hampir punah (Brachyrampus marmoratus). Untuk daerah muara dan tanah basah bisa ditemui elang kepala botak (Haliaeetus leucocephalus), burung rajawali (Pandion haliaeus), burung alap-alap kawah (Falco peregrinus) dan burung pekakak (Maeceryle alcyon). Di daerah padang rumput, spesies burungnya didominasi oleh elang ekor merah, burung puyuh, burung pekicau, burung jay.[14]

Berbagai jenis burung kedidi bisa ditemukan di daerah pantai berpasir saat musim migrasi atau musim dingin. Mulai dari burung kedidi putih (Calidris alba), kedidi daerah barat (Calidris mauri) atau jenis burung yang terancam seperti Charadrius nivosus, berbagai jenis burung camar, pelikan dan burung dara. Di daerah pantai karang terjal, jenis burungnya berbeda lagi. Di sini banyak dijumpai burung merpati dan burung guilemot. Spesies bebek laut, burung jelanak dan burung lun akan tampak mengapung dalam kelompok besar di tengah samudera.[14]

Habitat air di Taman Nasional Redwood baik yang air tawar ataupun yang air asin adalah rumah bagi 180 jenis spesies ikan. Ikan yang paling populer di sini adalah ikan salmon dan ikan trout. Sebagian besar ikan ini menghabiskan hidupnya di laut. Tapi pada bulan November hingga Februari, anak sungai akan dipenuhi oleh kedua jenis ikan ini yang sedang bertelur. Sayangnya dua jenis ikan asli daerah ini yaitu ikan gobi air pasang (Eucyclogobius newberryi) dan ikan eulachon (Thaleichthys pacificus) sudah tidak bisa lagi ditemui karena sudah punah secara lokal.[15]

Pengunjung umumnya datang untuk melihat pohon redwood saja. Pohon ini memang primadona pengunjung Taman Nasional Redwood karena merupakan pohon tertinggi di dunia. Dengan tinggi 380,3 kaki (115,92 meter) atau lebih dari 6 kali tinggi patung liberty.[16][17] Pohon ini diberi nama Hyperion oleh naturalis Chris K. Atkins dan Michael W. Taylor dari tokoh titan Yunani.[17] Di Taman Nasional Redwood ini juga terdapat pohon terbesar kedua di dunia, Grogan’s Fault yang awalnya bernama Spartan dengan volume 1194 meter kubik.[18]

 
Sequoia sempervirens

Padahal ada banyak tanaman di dalam Taman Nasional Redwood ini. Mulai dari pohon sitka yang toleran terhadap air laut dan arah daun serta batangnya yang dipengaruhi angin, padang rumput terbuka, tanaman kacang-kacangan pantai (Lathyrus littoralis), stroberi pantai (Fragaria chiloensis) dan verbena pasir (Abronia spp.), lalu ada tanaman sitka berbatang kokoh (Picea sitchensis) dan tentu saja tanaman redwood (Sequoia sempervirens) dan cemara douglas (Pseudotsuga menziesii). Ada juga tanaman kayu keras seperti tanoak (Lithocarpus densiflorus), madrone (Arbutus menziesii), maple berdaun lebar (Acer macrophyllum), pohon salam (Umbellularia californica), and alder/alnus merah (Alnus rubra). Pakis pedang (Polystichum munitum) and redwood coklat kemerahan (Oxalis oregana), chinquapin (Chrysolepis chrysophylla), pohon oak yang hidup di tebing (Quercus chrysolepis), pinus Jeffrey (Pinus jeffreyi) dan tanaman-tanaman yang lazim berada menutupi hamparan tanah hutan redwood yaitu rododendron (Rhododendron macrophyllum), tanaman frambos kecil (Vaccinium spp.), semak berdaun kasar (Gaultheria shallon), azalea (Rhododendron occidentale) dan berbagai jenis belukar yang lain.[15]

Referensi

sunting
  1. ^ National Park Service, Land Resources Division (December 31, 2018), Listing of Acreage (PDF), diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal May 15, 2019, diakses tanggal May 15, 2019  .
  2. ^ Templat:NPS Visitation
  3. ^ "Redwood National Park - 2019 All You Need to Know BEFORE You Go (with Photos)". TripAdvisor (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-11-30. 
  4. ^ a b "Everything to know about Redwood National and State Parks". Travel (dalam bahasa Inggris). 2019-10-09. Diakses tanggal 2020-01-01. 
  5. ^ a b c admin (2016-04-28). "Welcome to Redwood National Park". national park (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-01. 
  6. ^ a b City, Mailing Address: 1111 Second Street Crescent; Us, CA 95531 Phone:464-6101 Contact. "Directions - Redwood National and State Parks (U.S. National Park Service)". www.nps.gov (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-01. 
  7. ^ a b "Redwood National Park | Lodging Info & More". www.nationalparkreservations.com. Diakses tanggal 2020-01-01. 
  8. ^ "Redwood National Park California Travel & Vacation Guide". www.go-california.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-11-30. 
  9. ^ a b c d e f g h i "Redwood National Park, a California National Park located near Crescent City". www.stateparks.com. Diakses tanggal 2020-01-01. 
  10. ^ City, Mailing Address: 1111 Second Street Crescent; Us, CA 95531 Phone:464-6101 Contact. "Redwood National and State Parks (U.S. National Park Service)". www.nps.gov (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-11-30. 
  11. ^ a b c d e f g h i j City, Mailing Address: 1111 Second Street Crescent; Us, CA 95531 Phone:464-6101 Contact. "Area History - Redwood National and State Parks (U.S. National Park Service)". www.nps.gov (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-02. 
  12. ^ a b c d e f g h i j k l City, Mailing Address: 1111 Second Street Crescent; Us, CA 95531 Phone:464-6101 Contact. "Cultural Resources - Redwood National and State Parks (U.S. National Park Service)". www.nps.gov (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-02. 
  13. ^ a b c d City, Mailing Address: 1111 Second Street Crescent; Us, CA 95531 Phone:464-6101 Contact. "Climate Change - Redwood National and State Parks (U.S. National Park Service)". www.nps.gov (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-02. 
  14. ^ a b City, Mailing Address: 1111 Second Street Crescent; Us, CA 95531 Phone:464-6101 Contact. "Birds - Redwood National and State Parks (U.S. National Park Service)". www.nps.gov (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-03. 
  15. ^ a b "Redwood National Park, a California National Park located near Crescent City". www.stateparks.com. Diakses tanggal 2020-01-03. 
  16. ^ "Redwoods – Redwood Coast Parks" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-03. 
  17. ^ a b "Hyperion Tree - Famous Redwoods". famousredwoods.com. Diakses tanggal 2020-01-03. 
  18. ^ "Juggernaut Tree - Famous Redwoods". famousredwoods.com. Diakses tanggal 2020-01-03. [pranala nonaktif permanen]