Soemadi Brotodiningrat
Gaya atau nada penulisan artikel ini tidak mengikuti gaya dan nada penulisan ensiklopedis yang diberlakukan di Wikipedia. |
Soemadi Djoko Moerdjono Brotodiningrat, (lahir 13 Juni 1941) adalah mantan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) Indonesia di Jepang antara tahun 1998–2002.[1]
Riwayat Hidup
suntingSoemadi menamatkan pendidikan Sarjana dalam bidang Diplomasi dari Universitas Gajah Mada, Yogyakarta (1965) dan kemudian meraih diploma dalam bidang Diplomasi dari Institute Internationale d’Administration Publique, Paris (1969).
Karir
suntingSoemadi bergabung dengan DBS Indonesia pada bulan Februari 2006. Beliau memiliki karier yang panjang dan cemerlang di Departemen Luar Negeri Republik Indonesia. Beliau mulai mengabdi sejak tahun 1965. Beliau pernah menjabat sebagai Duta Besar untuk Jepang dan Mikronesia tahun 1998-2002 dan Duta Besar untuk Amerika Serikat tahun 2002-2005. Beliau menjabat sebagai Direktur Jenderal Hubungan Ekonomi Luar Negeri, Departemen Luar Negeri (Deplu) dari tahun 1995 hingga 1998. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Utusan Tetap Republik Indonesia untuk Perserikatan Bangsa- Bangsa (PBB) dan organisasi internasional lainnya di Jenewa, Swiss, sekaligus Direktur Kerjasama Ekonomi Multilateral Deplu dari tahun 1988 hingga 1991. Sebelumnya, pada tahun 1982 hingga 1984 beliau menjabat sebagai Deputi Direktur Kerjasama Ekonomi Multilateral Deplu sebelum kemudian menjabat sebagai Penasihat Menteri, Misi Tetap PBB di New York tahun 1984 hingga 1988.
Beliau mengawali kariernya sebagai Kepala Seksi di Direktorat Informasi, Deplu tahun1965 hingga 1971, dan kemudian meningkat sebagai Sekretaris Satu dan Dua di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Brussel, Belgia yang juga mencakup Luxemburg dan Komunitas Eropa pada tahun 1971 hingga 1975. Beliau adalah diplomat pertama yang memimpin KBRI di Washington selama 30 tahun.
Tanda Kehormatan
suntingNegara | Tanggal | Tanda Kehormatan | Pita Harian | Referensi |
---|---|---|---|---|
Indonesia | 7 Agustus 1995 | Bintang Jasa Utama | [2] | |
1999 | Satyalancana Karya Satya 30 tahun | [3] | ||
1993 | Satyalancana Karya Satya 20 tahun | [3] | ||
Belgia | 1972 | Officer of the Order of Leopold | [3] | |
Belanda | 1997 | Grand Officer of the Order of Orange-Nassau | [3] | |
Jepang | 2017 | Order of the Rising Sun Gold and Silver Star | [4] |
Referensi
sunting- ^ http://mddb.apec.org/documents/2012/SOM/ISOM-SYM/12_isom_sym_010.pdf
- ^ Daftar WNI yang Menerima Anugerah Bintang Jasa Tahun 1964 - 2003 (PDF). Diakses tanggal 4 Oktober 2021.
- ^ a b c d LP3ES, Indonesia (1999). Apa & siapa sejumlah alumni UGM. Indonesia: Lembaga Penelitian, Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial (Indonesia). hlm. 91.
- ^ Japanese Ministry of Foreign Affairs, "2017 Spring Conferment of Decorations on Foreign Nationals," p. 3.
Jabatan diplomatik | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Wisber Loeis |
Duta Besar Indonesia untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, Organisasi Perdagangan Dunia, dan Organisasi Internasional Lainnya di Jenewa 1991–1995 |
Diteruskan oleh: Agus Tarmidzi |
Didahului oleh: Wisber Loeis |
Duta Besar Indonesia untuk Jepang 1998–2002 |
Diteruskan oleh: Abdul Irsan |
Didahului oleh: Dorodjatun Kuntjoro-Jakti |
Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat 2002–2005 |
Diteruskan oleh: Sudjadnan Parnohadiningrat |