Kangkareng sulawesi
Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. |
Kangkareng sulawesi | |
---|---|
male | |
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Filum: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Famili: | |
Genus: | |
Spesies: | Rhabdotorrhinus exarhatus
|
Nama binomial | |
Rhabdotorrhinus exarhatus (Temminck, 1823)
|
Kangkareng Sulawesi (Rhabdotorrhinus exarhatus) adalah spesies burung rangkong dalam famili Bucerotidae. Burung ini endemik di Pulau Sulawesi dan pulau-pulau satelitnya (Lembeh, Muna, dan Butung).[2] Burung ini berukuran lebih kecil dibandingkan jenis Kangkareng di Indonesia, panjang tubuhnya sekitar 45 cm. Jantan memiliki wajah dan tenggorokan kuning, dan paruh tanduk kekuningan dengan tanda hitam. Betina memiliki bulu serba hitam dan paruh lebih gelap.[3] Pada 2013, Kangkareng Sulawesi dipindahkan kedudukan genusnya dari Penelopides ke Rhabdotorrhinus.[4]
Keluarga
suntingKangkareng sulawesi termasuk dalam keluarga Rangkong (Latin: Bucerotidae). Berikut adalah beberapa anggota keluarga lainnya:
Daftar ini dibuat secara otomatis dari data Wikidata dan diperbarui secara berkala oleh Listeriabot.
Daftar ini dibuat secara otomatis dari data Wikidata dan diperbarui secara berkala oleh Listeriabot.
Spesies | nama takson | Gambar |
---|---|---|
Abyssinian Ground Hornbill | Bucorvus abyssinicus | |
Bucorvus brailloni | Bucorvus brailloni | |
Southern Ground Hornbill | Bucorvus leadbeateri |
Referensi
sunting- ^ BirdLife International (2012). "Penelopides exarhatus". IUCN Red List of Threatened Species. Version 2013.2. International Union for Conservation of Nature. Diakses tanggal 26 November 2013.
- ^ Coates, Brian and Bishop, K (2000). Panduan Lapangan Burung-Burung di Kawasan Wallacea. Brisbane, Australia: BirdLife International-Indonesia Programme & Dove Publications Pty. ISBN 979-95794-2-2.
- ^ "Rhabdotorrhinus exarhatus (Kangkareng Sulawesi) - Avibase". avibase.bsc-eoc.org. Diakses tanggal 2022-09-01.
- ^ "ITIS - Report: Penelopides exarhatus". www.itis.gov. Diakses tanggal 2022-09-01.