Museum Nasional Sejarah Vietnam
Museum Nasional Sejarah Vietnam (bahasa Vietnam: Viện Bảo tàng Lịch sử Việt Nam; Hán tự: 院寶藏歷史越南) merupakan sebuah museum nasional yang terletak di distrik Hoan Kiem di Hanoi, Vietnam. Bangunan museum ini dahulu merupakan insitusi riset arkeologi bagi Sekolah Prancis untuk Timur Jauh saat masa pemerintahan kolonial Prancis (Louis Finot École française d'Extrême-Orient EFEO) pada tahun 1910, kemudian diperbaharui secara ekstensif pada tahun 1920. Rancang bangunan ini didesain ulang antara tahun 1926 dan 1932 oleh arsitek Ernest Hébrard. Museum ini diakuisisi oleh Pemerintah Vietnam pada tahun 1958 dan kemudian koleksi artefak di museum ini diperluas untuk mencakup seni timur dan sejarah nasional.
Bảo tàng Lịch sử Việt Nam | |
Didirikan | 3 September 1958 |
---|---|
Lokasi | Jalan Trang Tien, Hoan Kiem, Hanoi, Vietnam |
Koordinat | 21°01′29″N 105°51′35″E / 21.024651°N 105.859701°E |
Jenis | Museum nasional |
Ukuran koleksi | Sejarah vietnam |
Wisatawan | Lokal dan Asing |
Direktur | Nguyễn Văn Cường |
Akses transportasi umum | Bus, mobil, sepeda motor, motor bebek |
Situs web | baotanglichsu.vn |
Museum ini menampilkan artefak dari masa prasejarah Vietnam (sekitar 300.000–400.000 tahun yang lalu) hingga Revolusi Agustus 1945. Museum ini memiliki lebih dari 200.000 pameran yang ditampilkan termasuk diantaranya artefak dari masa prasejarah hingga revolusi tahun 1947 serta pendirian Republik Demokratik Vietnam, yang disusun dalam lima seksi utama.
Lokasi
suntingMuseum ini berlokasi di belakang Gedung Opera Hanoi.[1] Museum ini beralamat di Jalan Trang Tien 1, Jalan Tran Quang Khai 216, Hanoi.[2]
Sejarah
suntingBangunan museum ini dahulu pernah digunakan sebagai insitusi riset arkeologi bagi Sekolah Prancis untuk Timur Jauh saat masa pemerintahan kolonial Prancis (Louis Finot École française d'Extrême-Orient EFEO) yang dibuka pada tahun 1910. Bangunan ini diperbaharui pada tahun 1920,[1][3] dan didesain ulang pada antara tahun 1926 dan 1932 oleh arsitek Ernest Hébrard. Bangunan museum ini dianggap sebagai perpaduan antara arsitektur kolonial Prancis dan tradisional Vietnam, disebut pula sebagai arsitektur Indocina.[4] useum ini diakuisisi oleh Pemerintah Vietnam pada tahun 1958 dan kemudian koleksi artefak di museum ini diperluas untuk mencakup seni timur dan sejarah nasional. Museum ini menampilkan artefak dari masa prasejarah Vietnam (sekitar 300.000–400.000 tahun yang lalu) hingga Revolusi Agustus 1945.[2]
Fitur
suntingMuseum ini bertempat di sebuah bangunan kolonial Prancis yang merupakan bangunan berbentuk kubah dalam bentuk menyerupai pagoda. Desain bangunan tersebut merupakan penggabungan arsitektur Prancis dan Tiongkok yang dikenal sebagai arsitektur Indocina.[1][5][4] Bangunan ini dirancang oleh Hebrard, menggabungkan dinding ganda dan balkon untuk sistem ventilasi alami dan perlindungan dari sinar matahari.[4] Luas pameran di museum ini adalah sebesar 2.200 meter persegi (24.000 sq ft) dengan pameran yang disusun secara kronologis.[2] Museum ini dibagi menjadi lima seksi utama: Seksi 1 mencakup periode dari periode prasejarah dari Zaman Batu (30.000–40.000 tahun) hingga 4.000–5.000 tahun yang lalu; Seksi 2 memiliki pameran pembangunan bangsa selama masa Dinasti Tran; Seksi 3 memiliki pameran dari periode Dinasti Ho sampai Revolusi Agustus 1945; dan Seksi 4 memiliki artefak dari patung batu Champa.[6] Museum tersebut memamerkan koleksi yang sangat besar dari sejarah Vietnam hingga sekitar 200.000 item, yang mencakup zaman Neolotik, Zaman Perunggu, Sa Hunh, Oc Eo, dan Periode Hung, Dinasti Nguyen, periode Cham, dan juga budaya Vietnam Utara, budaya yang telah ada sekitar 1000 SM-100 M.[7][5] Pameran-pameran ini berada di bangunan utama. Pameran menyoroti masa-masa komunisme dan menggambarkan pemerintahan kolonis Prancis sebagai pemerintahan yang kejam.[7]
Pameran
suntingPameran di museum ini diantaranya termasuk makam pada periode Hung dan Neolotik, artefak Zaman Perunggu seperti kepala kapak, serta artefak periode Cham. Dalam museum ini juga terdapat patung Quan Am, Dewi Pengasih, yang memiliki 1.000 mata dan lengan. Pameran lainnya di museum ini termasuk 13 takhta berhias dari kaisar Dinasti Nguyễn, gaun dan barang antik lainnya.[1] Barang-barang tersebut termasuk gendang Đông Sơn, yang merupakan simbol bagi kebudayaan Vietnam.[7] Pada lantai dasar, barang-barang yang dipamerkan terdiri dari peralatan batu, tembikar, dan ornamen, yang berasal sampai tahun 1400 M. Di lantai pertama, pameran yang terdapat disana berkaitan dengan pemerintahan monarki sejak zaman Dinasti Dinh dan Le pada tahun 900 M hingga kaisar terakhir Vietnam; barang yang dipamerkan tersebut merupakan barang-barang dekoratif seperti laci yang dilapisi dengan mutiara, wadah enamel berbentuk silinder (tempayan untuk pemakaman[3]), keramik dan perlengkapan pernis yang cerah.[5][3] Terdapat pula prasasti yang ditemukan saat penggalian arkeologi dengan inskripsi di sebuah monumen dengan label G1, yang dipersembahkan untuk Dewa Harivamsesvara dari Harivarman I (sekitar tahun 1137) yang disimpan di museum ini.[8] Pameran artefak-artefak baru di museum ini mencakup artefak dari Vietnam Tengah, Dataran Tinggi Tengah, Vietnam Selatan serta kapal karam tua di dekat Pulau Cu Lao Cham.[2] Museum ini memiliki papan nama dalam bahasa Inggris, namun tidak digunakan untuk mendeskripsikan seluruh pameran di museum ini.[1]
Untuk mempopulerkan sejarah Vietnam dari masa lalu hingga saat ini, pengurus Museum mengadakan pameran terhadap 450 artefak (416 dari 13 museum di Vietnam dan sisanya berasal dari 8 museum di Eropa) di Austria dan Belgia dari bulan September 2003 sampai November 2004. Museum Kerajaan Seni dan Sejarah (Kerajaan Belgia) serta Museum Etnologi Wina (Republik Austria) terlibat dalam pameran ini, yang bertajuk "Vietnam – Past and Present."[9]
Referensi
sunting- ^ a b c d e Guides 2015, hlm. 255.
- ^ a b c d "Background introduction:Vietnam Museum of History". Situs web resmi Kementerian Budaya, Olahraga dan Museum. 4 Mei 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-09-20. Diakses tanggal 6 November 2015.
- ^ a b c Emmons, Ron. "Frommer's National Museum of Vietnamese History". frommers.com. Diakses tanggal 6 November 2015.
- ^ a b c Lenzi 2004, hlm. 172.
- ^ a b c Filek-Gibson 2015, hlm. 63.
- ^ "Major exhibition system". Situs web resmi Kementerian Budaya, Olahraga dan Museum. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-08-23. Diakses tanggal 6 November 2015.
- ^ a b c Black 2014, hlm. 18.
- ^ Hardy, Cucarzi & Zolese 2009, hlm. 219.
- ^ "Exhibition and advocacy". Situs web resmi Kementerian Budaya, Olahraga dan Museum. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-08-22. Diakses tanggal 6 November 2015.
Bibliografi
sunting- Black, Jeremy (2014). Contesting History: Narratives of Public History. A&C Black. ISBN 978-1-4725-1952-8.
- Filek-Gibson, Dana (2015). Moon Vietnam. Avalon Travel Publishing. ISBN 978-1-61238-891-5.
- Guides, Insight (2015). Insight Guides: Vietnam. Guides Insight. ISBN 978-1-78005-537-4.
- Lenzi, Iola (2004). Museums of Southeast Asia. Singapore: Archipelago Press. hlm. 200. ISBN 981-4068-96-9.
- Hardy, Andrew David; Cucarzi, Mauro i; Zolese, Patrizia (2009). Champa and the Archaeology of Mỹ Sơn (Vietnam). NUS Press. ISBN 978-9971-69-451-7.
- Lenzi, Iola (2004). Museums of Southeast Asia. Archipelago Press. ISBN 978-981-4068-96-3.
Pranala luar
suntingMedia tentang Museum Nasional Sejarah Vietnam di Wikimedia Commons
- (Inggris) Situs web resmi Diarsipkan 2015-09-20 di Wayback Machine.
- (Inggris) Frommer's | National Museum of Vietnamese History