Jepang Australia
Jepang Australia (日系オーストラリア人 , Nikkei Ōsutoraria-jin) adalah warga negara Australia yang memiliki darah Jepang, yang meliputi imigran dan keturunan Jepang kelahiran Australia. Manurut survei global yang diadakan pada akhir 2013, Australia merupakan negara paling populer bagi orang Jepang untuk tinggal di negara tersebut.[3] Pada 2013, Kuniko Yoshimitsu dari Universitas Monash menyatakan bahwa "orang Jepang tak menjadikan diri mereka sendiri sebagai sub-kelompok etnis besar di Australia (seperti halnya komunitas Italia dan Yunani)".[4]
Jumlah populasi | |
---|---|
ca 71,013[1] 35,378 (by birth)[2] 50,761 (menurut keturunan) | |
Daerah dengan populasi signifikan | |
Sydney · Melbourne · Brisbane · Cairns · Broome | |
Bahasa | |
Inggris · Jepang | |
Agama | |
Buddha · Shinto · Kristen · Lain-lain | |
Kelompok etnik terkait | |
Asia Australia · Jepang Selandia Baru |
Referensi
sunting- ^ "Annual Report of Statistics on Japanese Nationals Overseas" (PDF) (dalam bahasa Japanese). Diakses tanggal 17 July 2016.
- ^ "The Japan-born Community: Historical Background (2011 census)". Australian Government, Department of Immigration and Border Protection. 19 November 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 13 February 2014. Diakses tanggal 15 January 2014.
- ^ 2013 End of the Year Survey - Japan Diarsipkan 2016-03-04 di Wayback Machine. WIN/GIA
- ^ Yoshimitsu, Kuniko. "Japanese-Background Students in the Post-Secondary Japanese Classroom in Australia: What Norms are Operating on their Management Behaviour?" (). Electronic Journal of Foreign Language Teaching. Centre for Language Studies, National University of Singapore. 2013, Vol. 10, No.2, pp. 137–153. CITED: p. 137 (PDF p. 1/17).
Bacaan tambahan
sunting- Sato, Machiko (2001), Farewell to Nippon: Japanese Lifestyle Migrants in Australia, Japanese society series, Melbourne: Trans Pacific Press, ISBN 978-1-876843-72-4
- Yoshimitsu, Kuniko (Monash University). "Japanese Language Socialisation of Second-generation Japanese in the Australian Academic Context" ( Diarsipkan 2016-03-04 di Wayback Machine.). Electronic Journal of Foreign Language Teaching. 2008, Vol. 5, Suppl. 1, pp. 156–169.