Industri semen di Taiwan
Industri Semen di Taiwan adalah proses mengambil material semen untuk kebutuhan domestik maupun ekspor.
Sejarah
suntingProduksi semen di Taiwan di mulai pada 1946 dengan pendirian perusahaan bernama Taiwan Cement[1].
Produksi
suntingPada 1981-2019, produksi bulanan semen di Taiwan mencapai 1.435.500 ton. Total produksi tertinggi terjadi pada Desember 1992 yang mencapai 2.201.450 ton dan produksi terendah pada Agustus 2017 yang mencapai 748.640 ton.
Lokasi
suntingSeluruh tambang batu kapur dan 80% fasilitas produksi semen di Taiwan berlokasi di pantai timur Taiwan. Asia Cement Corporation memiliki fasilitas produksi sebanyak 5 juta ton semen dan 22 juta ton semen di Tiongkok, sementara itu Taiwan Cement memiliki kapasitas 11 juta ton di Taiwan dan 60 juta ton semen di Tiongkok[2].
Pabrik semen miliki Asia Cement berlokasi di Xincheng, Hualien, Longjing District, dan Hengshan, Hsinchu[3] sedangkan pabrik semen miliki Taiwan Cement berlokasi di Su'ao, Xiulin, Hualien, dan Kota Hualien.[4][5]
Perusahaan
suntingBeberapa perusahaan semen utama di Taiwan adalah:
- Asia Cement Corporation
- Taiwan Cement
- Chia Hsin Cement Corporation (Hanzi: 嘉新水泥股份有限公司)
- Hsing Ta Cement Corporation (Hanzi: 信大水泥股份有限公司)
Dampak ekonomi
suntingPada 2016, Taiwan mengekspor lebih dari 25% produksi semennya dengan harga lebih rendah dan mengimpor sebanyak 12%.
Tenaga Kerja
suntingSetengah dari pekerja yang bekerja di Asia Cement Corporaion merupakan Penduduk asli Taiwan[6].
Dampak terhadap Lingkungan
suntingDampak lingkungan dari produksi semen di Taiwan termasuk perubahan Bentang alam dan Deforestasi serta emisi gas rumah kaca karena proses produksi yang membutuhkan banyak energi.
Lihat juga
suntingReferensi
sunting- ^ "The Cement Industry and the Environment". 24 October 2017.
- ^ "The Cement Industry and the Environment". 24 October 2017.
- ^ "Plant".
- ^ "Archived copy" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2019-07-12. Diakses tanggal 2019-10-23.
- ^ "Factory Contact Information | Taiwan Cement".
- ^ "The Cement Industry and the Environment". 24 October 2017.