Frans Eddy Thanos
Frans Eddy Thanos [1] (biasa disingkat FE Thanos; 19 November 1921– 4 Desember 2003) adalah seorang perwira Angkatan Darat Indonesia yang menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Staf Angkatan Darat dari tahun 1960 hingga 1962. Ia juga menulis beberapa buku selama berkarir di militer serta pernah menjadi calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat pada pemilu legislatif Indonesia tahun 1999.
Frans Eddy Thanos | |
---|---|
Lahir | Purworejo, Jawa Tengah, Hindia Belanda | 19 November 1921
Meninggal | 4 Desember 2003 | (umur 82)
Pengabdian | Jepang (1943–1945) Indonesia |
Dinas/cabang | Tokubetsu Keisatsutai (1943–1945) Angkatan Darat Indonesia (1945–????) |
Lama dinas | 1943–???? |
Pangkat | Mayor Jenderal |
NRP | 13009[1] |
Almamater | Sekolah Tinggi Hukum Militer |
Kehidupan awal
suntingThanos lahir pada 19 November 1921 di Purworejo, Jawa Tengah. Ia bersekolah di Akademi Kepolisian di Palembang pada masa pendudukan Jepang di Hindia Belanda dan menjadi komandan dalam Tokubetsu Keisatsutai (satuan polisi khusus yang dibentuk oleh Angkatan Laut Kekaisaran Jepang).[1]
Karier militer
suntingSetelah Indonesia merdeka, Thanos bergabung dengan TNI Angkatan Darat dan menjadi kepala staf detasemen di Batalyon Polisi Militer 12 di Garut. Ia naik jabatan dan menjadi komandan detasemen itu pada tahun 1947. Setahun kemudian, detasemen tersebut ditugaskan kembali untuk menjaga Lapas Nusa Kambangan.[1]
Thanos dipindahkan ke Batalyon Polisi Militer ke-3 di Bandung dan menjadi kepala staf batalyon tersebut.[1] Ia meninggalkan batalion tersebut pada tahun 1952 untuk belajar tentang hukum militer di Sekolah Tinggi Hukum Militer. Semasa kuliah di sana, ia menjadi anggota senat mahasiswa. Ia lulus dari sekolah tinggi tersebut dengan gelar doktorandus.[2] Ia kemudian diangkat menjadi kepala biro hukum di Kementerian Pertahanan hingga tahun 1958.[1]
Thanos kemudian diangkat sebagai wakil direktur personalia di Departemen Pertahanan dan Keamanan setelah menyelesaikan kursus tersebut. Dengan jabatannya tersebut, Thanos dipercaya memimpin komisi seleksi taruna pada tahun 1968.[3] Thanos dipromosikan menjadi brigadir jenderal pada 1 Oktober 1970 [4] dan akhirnya pensiun dari dunia militer dengan pangkat mayor jenderal.[1]
Masa pensiun
suntingThanos tinggal di Jakarta Selatan setelah pensiun. Ia dicalonkan oleh Partai Kristen Nasional Indonesia untuk mendapatkan kursi di Dewan Perwakilan Rakyat pada pemilihan legislatif Indonesia tahun 1999, namun partai tersebut gagal memenangkan pemilu dan bahkan tidak mendapat satu kursi. Ia meninggal dunia pada tanggal 4 Desember 2003 dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata.[5]
Karya
sunting- Thanos, F.E. (1954). Hukum Perang. Pembimbing.
- Thanos, F.E.; Juono (1961). Intelligence Militer. Djambatan.
Referensi
sunting- ^ a b c d e f g Bachtiar, Harsya W. (1988). Siapa Dia? Perwira Tinggi Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI-AD). Djambatan. hlm. 445. ISBN 978-979-428-100-0.
- ^ Buku Kenang-Kenangan Perwira Mahasiswa Angkatan ke-V Akademi Hukum Militer (Tahun Kuliah 1965–1969) dan Peringatan 17 Tahun Akademi Hukum Militer (20 Agustus 1952 – 1969). Jakarta: Korps Perwira Mahasiswa Akademi Hukum Militer. 1969. hlm. 327.
- ^ "Pengumuman". AKABRI (5). 1968. hlm. 62. Diakses tanggal 16 January 2022.
- ^ "High and Middle Ranking Offficers Promoted". Angkatan Bersendjata. 8 October 1970. hlm. 1, 3.
- ^ "Daftar Makam Tahun 2002-2004". Pahlawan Center. Ministry of Social Affairs, Republic of Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 15 October 2013. Diakses tanggal 16 January 2022.