Edward Murray East
Edward Murray East (4 Oktober 1879 – 9 November 1938) adalah ahli genetika, agronomi, dan pemulia tanaman asal Amerika Serikat. Ia dikenal karena rentetan eksperimennya mengenai persilangan jagung menjadi dasar teknologi perakitan varietas hibrida. Dalam genetika, East juga dikenal sebagai orang yang pertama kali mengajukan teori overdominans untuk menjelaskan gejala heterosis sebagai dasar bagi varietas hibrida.
Biografi | |
---|---|
Kelahiran | 4 Oktober 1879 Du Quoin (en) |
Kematian | 9 November 1938 (59 tahun) Boston |
Data pribadi | |
Pendidikan | Universitas Illinois Urbana-Champaign (1898–1905) Case Western Reserve University (en) (1897–1898) |
Kegiatan | |
Penasihat doktoral | Cyril George Hopkins (en) |
Pekerjaan | geneticist (en) , agronom, ahli botani, eugenicist (en) |
Bekerja di | Bussey Institution (en) (1909–) Connecticut Agricultural Experiment Station (en) (1905–1909) |
Dipengaruhi oleh | |
Karya kreatif | |
Murid doktoral | Donald F. Jones dan Rollins Adams Emerson (en) |
Rujukan
sunting- Nelson, O.E. (1993). "[http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC1205754/pdf/ge1354937.pdf A notable triumvirate of maize geneticists]". Genetics. 135 (4): 937–41. PMC 1205754 . PMID 8307333. Hapus pranala luar di parameter
|title=
(bantuan)