Dilasi (morfologi)
operasi dasar dalam morfologi matematis
Dilasi (biasa disimbolkan dengan ⊕) adalah salah satu dari dua operasi dasar dalam morfologi pengolahan citra. Operasi ini memperluas (memperbesar) objek latar depan. Awalnya, operasi ini didefinisikan untuk citra biner, lalu dikembangkan untuk citra berderajat keabuan, kemudian untuk kekisi lengkap. Operasi dilasi biasa menggunakan elemen penyusun sebagai acuan bentuk operasi.
Dilasi biner
suntingBagian ini memerlukan pengembangan. Anda dapat membantu dengan mengembangkannya. (November 2020) |
Dilasi citra biner A oleh elemen penyusun B didefinisikan sebagai berikut.
Dilasi bersifat komutatif sehingga berlaku .
Contoh penggunaan: Dilasi adalah kebalikan dari erosi. Bentuk yang digambar dengan tipis akan menjadi tebal. Tulisan yang ditulis menjadi tebal seperti pena yang bocor.
Dilasi derajat keabuan
suntingBagian ini kosong. Anda bisa membantu dengan melengkapinya. |
Dilasi pada kekisi lengkap
suntingBagian ini kosong. Anda bisa membantu dengan melengkapinya. |
Lihat pula
suntingDaftar pustaka
sunting- Jean Serra (1982). Image Analysis and Mathematical Morphology. ISBN 0-1263-7240-3.
- Jean Serra (1988). Image Analysis and Mathematical Morphology Volume 2: Theoretical Advances. ISBN 0-1263-7241-1.
- Edward R. Dougherty (1992). An Introduction to Morphological Image Processing. ISBN 0-8194-0845-X.
- Pierre Soille (2003). Morphological Image Analysis; Principles and Applications (edisi ke-2). ISBN 3-5406-5671-5.
- R. C. Gonzalez dan R. E. Woods (2002). Digital Image Processing (edisi ke-2). Upper Saddle River, NJ: Prentice Hall.