Zona netral
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Desember 2022. |
Zona netral adalah daerah perbatasan antara dua atau beberapa negara yang tidak ditempatkan pasukan-pasukan tentara dan kubu-kubu pertahanan.[1] Zona ini berfungsi untuk mencegah timbulnya gencatan senjata.[1] Negara-negara yang berada di zona ini sepakat untuk tidak memperluas pengaruhnya di zona tersebut.[1]
Perjanjian zona netral
suntingPada 7 Juli 1965 Kuwait dan Saudi Arabia menandatangani perjanjian terkait zona netral.[2] Perjanjian tersebut mulai berlaku pada 25 Juli 1966 ketika kedua negara melakukan ratifikasi.[2] Kini, masing-masing negara mengelola setengah wilayah dari zona netral.[3] Akan tetapi, mereka tetap membagi rata pendapatan dari produksi minyak di seluruh wilayah dalam zona netral.[3]
- Korea Utara dan Korea Selatan
Di antara kedua negara ini terdapat zona demiliterisasi.[4] Zona tersebut merupakan daerah penyangga yang dibentuk sejak perang tiga tahun antara Korea Utara dan Korea Selatan berakhir dengan perjanjian gencatan senjata pada Juli 1953.[4] Zona ini memiliki panjang 151 mil (248 km) dan lebar 2,5 mil (4 km).[5]
Referensi
sunting- ^ a b c Ichtiar Baru Van Hoeve; Hassan Shadily. Ensiklopedia Indonesia, Jilid 7 (edisi khusus). Jakarta: PT Ichtiar Baru van Hoeve.
- ^ a b "A Note on The Kuwait and Saudi Arabia Neutral Zone". Diakses tanggal 21 Juni 2014.
- ^ a b "Neutral Zone". Diakses tanggal 21 Juni 2014.
- ^ a b "What is the demilitarised zone between North and South Korea?". Diakses tanggal 22 Juni 2014.
- ^ "What is the DMZ in Korea?". Diakses tanggal 22 Juni 2014.