Batalyon Infanteri 112/Raider

(Dialihkan dari Yonif 112/Dharma Jaya)

Batalyon Infanteri 112/Dharma Jaya (atau Yonif 112/Dharma Jaya) adalah salah satu Batalyon Raider yang berada di bawah komando langsung Panglima Kodam Iskandar Muda. Sebelumnya bernama Yonif 112/Dharma Jaya, kemudian dilikuidasi menjadi Raider pada tanggal 8 Agustus 2011.[1]

Batalyon Infanteri 112/Dharma Jaya
Dibentuk1 Juli 1954
NegaraIndonesia
CabangInfanteri
Tipe unitRaider
PeranPasukan Pemukul Reaksi Cepat Lintas Medan
Bagian dariKodam Iskandar Muda
MarkasKota Banda Aceh, Aceh
JulukanYonif 112/DJ
MotoDharma Jaya
BaretHijau Lumut
MaskotPisau Komando dan Petir
Ulang tahun1 Juli

Markas Batalyon berada di Japakeh Sekitar 7 km dari pusat Kota Banda Aceh, Aceh. Yonif ini menggunakan logo beruang hitam, yang artinya setia-berani-tangkas.[2]

Yonif 112/Raider saat ini memiliki 1 kompi markas, 3 kompi senapan dan 1 kompi bantuan. Jumlah personel batalyon sekitar 747 orang, di mana batalyon ini memang disiapkan sebagai satuan reaksi cepat untuk kepentingan pertahanan kedaulatan NKRI di Aceh. Oleh karenanya Yonif 112/R telah teruji di dalam berbagai tugas operasi, khususnya di Aceh. Yonif 112/R memiliki kemampuan Raider, mobile udara, pendaratan pantai, Intelpur dan pertempuran tim batalyon.

Prestasi yang berhasil diraih dalam kurun waktu 5 tahun terakhir adalah merebut wilayah perairan Pulo Aceh dari GAM (2003), menyerang base camp GAM di wilayah Aceh Besar (Kuta Baro, Lhoong, Lampuuk, Naga Umbang, Indrapuri), Aceh Barat dan Aceh Utara (Nisam) (2003-2004). Pada masa damai pasca konflik Aceh, Yonif 112/R terlibat dalam berbagai kegiatan mendukung kebijakan pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan masyarakat akibat konflik dan bencana tsunami. Yonif 112/R terlibat dalam berbagai bakti TNI diseluruh Aceh dalam upaya aktif turut serta menyejahterakan rakyat.

Komandan

sunting

Referensi

sunting