Xiangqi (bahasa Tionghoa: 象棋; Hanyu Pinyin: xiàngqí; Wade-giles: hsiang-ch'i; (Dengarkan)) merupakan permainan dari Cina yang dimainkan oleh dua orang dan termasuk dalam permainan papan berstrategi sekelompok dengan catur, shogi dari Jepang, dan janggi dari Korea.

Foto Xiangqi

Arti kata xiangqi secara harfiah berarti adalah "catur gajah". Nama ini berasal dari salah satu buah catur yang dimainkan di atas permainan, yaitu buah xiang (gajah).[1]

Permainan

sunting

Permainan ini menggunakan biji-biji pipih melingkar dengan karakter Tionghoa tertulis di atasnya. Terdapat buah jiang (raja), shi (menteri), xiang (gajah), ma (kuda), ci (benteng) pau (meriam), dan zu(bidak/pion hitam) atau bing(bidak/pion merah).[1] Buah raja dan menteri dalam catur Cina hanya bisa dijalankan di titik 3×3, konon sesuai dengan fungsi raja beserta menterinya yang tidak boleh keluar dari lingkungan istana. Buah gajah dijalankan secara diagonal 2 totik dan tidak menyeberang ke daerah lawan. Bidak kuda, benteng, dan prajurit langkahnya hampir sama dengan catur biasa, dan buah-buah catur ini dijalankan mengikuti garis dan berdiam di titik sudut perpotongan garis-garis tersebut.[1][2]

Ada sedikit keunikan dalam permainan ini adalah adanya bidak meriam, yang memiliki gerak mirip dengan bidak benteng, tetapi jika hendak menyerang bidak ini harus melompati satu bidak lain, baik bidak musuh maupun bidak kawan.

Lihat pula

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ a b c Mijarto, P. 2009. 'Berperang' di Papan Catur Gajah. Kompas, 15 Juni 2009, http://nasional.kompas.com/read/2009/06/15/14211991/Berperang.di.Papan.Catur.Gajah [19 Juni 2012]
  2. ^ Seto, B. 2004. Budaya Cina Dilombakan. Suara Merdeka, Senin, 19 Januari 2004, http://www.suaramerdeka.com/harian/0401/19/slo11.htm Diarsipkan 2005-05-08 di Wayback Machine. [2 Mar 2006].