Wikipedia:Evaluasi penghapusan/Agustinus Astono
Diskusi berikut telah ditutup. Terima kasih atas partisipasi Anda. Mohon untuk tidak menyunting lagi halaman ini.
- Pengusul: Anonimitas1 (b • k • l)
- Halaman: Agustinus Astono (sunting | bicara | riwayat | pranala | pantau | log)
- Status: Tidak akan dilanjutkan
Pada Artikel (A) 7 dicantumkan bahwa Tidak mengindikasikan kepentingan tetapi artikel atas nama Agustinus Astono secara jelas mengindikasikan adanya beberapa kepentingan dalam poin-poin berikut, antara lain: Subjek Nyata, Profesi, dan Capaian/Prestasi. Sehingga, kurang tepat seharusnya seorang manusia dianggap bukan sebagai "Subjek" yang tidak memiliki kepentingan. Anonimitas1 (bicara) 27 Mei 2024 07.01 (UTC)[balas]
- Maksud dari kepentingan di sini adalah kriteria kelayakan artikel tokoh di WBI yang dapat dibaca di WP:TOKOH. Silakan dibaca. Nuwun. – S264 [badhé ngobrol?] 27 Mei 2024 07.09 (UTC)[balas]
- Terima Kasih atas balasannya, bukan maksud untuk berdebat, tetapi dalam beberapa aturan kelayakan artikel tokoh disebutkan:
- Seniman dan ilmuwan
- : profesor, penemu, fotografer,
- penulis
- , dll.
- "Telah menerbitkan atau membuat karya yang diakui atau sukses secara nasional atau internasional"
- "Telah menghasilkan teori, konsep, atau teknik baru yang signifikan"
- Dalam dua poin tersebut seharusnya sudah cukup, dianggap sebagai "tokoh" yang layak tampil di wikipedia. meskipun ada prinsip no one left behind, yang mana seharusnya seluruh manusia setara. tidak dinominalkan.
- Terima Kasih, semoga selalu sehat. Anonimitas1 (bicara) 27 Mei 2024 07.24 (UTC)[balas]
- Terima kasih atas argumentasinya. Poin yang Anda sertakan di atas adalah poin khusus, yang mana itu lebih baik jika bisa terpenuhi. Namun pada artikel tidak dijelaskan apakah teori/konsep/teknik baru yang berkaitan dengan subyek, pun signifikansi juga tidak tersebut. Jika artikel jurnal di sini yang dimaksud sebagai "karya yang diakui atau sukses secara nasional", saya masih kurang yakin setelah memeriksa beberapa jurnal yang notabene masih SINTA 3 dan impact factor-nya belum sebaik itu. Kemudian, jika kita tarik dari kriteria umum, subjek jelas belum memenuhi kriteria kelayakan (notabilitas) di Wikipedia. Nuwun. – S264 [badhé ngobrol?] 27 Mei 2024 07.33 (UTC)[balas]
- baik, terima kasih atas catatannya. adapun ada beberapa tulisan internasional juga yang dihadirkan dalam beberapa artikel tersebut termasuk konsep atau proto teori ekofeminisme yang dimodifikasi, dan beberapa tulisan mengenai permasalahan pengentasan lingkungan dengan konsep baru (mengingat ada beberapa yang masuk tulisan internasional). selanjutnya, impact jurnal dan sebagainya apakah masih dijadikan permasalahan ? mengingat beberapa tulisan yang terindeks scopus maupun SINTA 1, diasumsikan dapat menjadi karya plagiasi seperti kasus berikut: https://nasional.tempo.co/read/1856234/dekan-unas-diduga-catut-nama-dosen-umt-pengamat-buntut-tuntutan-kuantitas-jurnal
- Meskipun demikian, saya mengucapkan Terima Kasih. atas segala pertimbangannya pengurus atau admin wikipedia, dengan ketulusan apabila artikel tokoh tersebut belum dapat diterbitkan. silahkan dihapus beserta dengan judulnya secara permanen. semoga selalu sehat. Anonimitas1 (bicara) 27 Mei 2024 07.49 (UTC)[balas]
- Terima kasih atas argumentasinya. Poin yang Anda sertakan di atas adalah poin khusus, yang mana itu lebih baik jika bisa terpenuhi. Namun pada artikel tidak dijelaskan apakah teori/konsep/teknik baru yang berkaitan dengan subyek, pun signifikansi juga tidak tersebut. Jika artikel jurnal di sini yang dimaksud sebagai "karya yang diakui atau sukses secara nasional", saya masih kurang yakin setelah memeriksa beberapa jurnal yang notabene masih SINTA 3 dan impact factor-nya belum sebaik itu. Kemudian, jika kita tarik dari kriteria umum, subjek jelas belum memenuhi kriteria kelayakan (notabilitas) di Wikipedia. Nuwun. – S264 [badhé ngobrol?] 27 Mei 2024 07.33 (UTC)[balas]