Variable Geometry Turbocharger (VGT) adalah teknologi turbocharger pada mesin diesel modern yang telah dilengkapi dengan sistem common rail dan intercooler. VGT memiliki prinsip kerja serupa dengan turbocharger konvensional, namun dilengkapi dengan baling-baling yang dapat diatur sudutnya (adjustable) di sekitar turbin utama. Baling-baling ini menyesuaikan sudutnya sesuai putaran mesin untuk mencegah turbo lag, menghasilkan torsi tinggi pada putaran mesin rendah, dan meningkatkan efisiensi bahan bakar.

Sudut baling-baling kecil pada putaran mesin rendah.
Sudut baling-baling besar pada putaran mesin tinggi.

VGT telah diterapkan pada berbagai kendaraan di Indonesia, termasuk Mitsubishi Pajero Sport, Mitsubishi Strada Triton, Hyundai Santa Fe, Hyundai H-1, Isuzu Mu-X, Kia Sorento, Kia New Sportage CRDi, dan Chevrolet Trailblazer.

Cara Kerja VGT

Cara kerja VGT sangat canggih. Pada putaran mesin rendah hingga menengah, saat volume gas buang masih sedikit, sirip-sirip di dalam VGT secara otomatis menutup, mempersempit lorong gas buang. Hal ini mempercepat putaran turbin. Sebaliknya, pada putaran mesin tinggi, volume gas buang meningkat, dan sirip-sirip VGT membuka untuk mengurangi tekanan balik gas buang dan menjaga kecepatan turbin. [1]

Referensi

sunting
  1. ^ [[1](https://web.archive.org/web/20161029123210/http://dapurpacu.com/63958/mesin-diesel-terbaru-mitsubishi) "Salinan arsip"] Periksa nilai |archive-url= (bantuan). Diarsipkan dari [[2](http://dapurpacu.com/63958/mesin-diesel-terbaru-mitsubishi/) versi asli] Periksa nilai |url= (bantuan) tanggal 2016-10-29. Diakses tanggal 2016-01-15.