The Dancing Boys of Afghanistan
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada November 2022. |
The Dancing Boys of Afghanistan adalah film dokumenter tahun 2010 yang dibuat oleh wartawan asal Afganistan Najibullah Quraishi tentang praktik Bacha bazi in Afganistan. Film yang berdurasi selama 52 menit ini pertama kali ditayangkan di Royal Society of Arts pada tanggal 29 Maret 2010.[1] Film ini disiarkan di PBS Frontline di Amerika Serikat pada tanggal 20 April 2010.
The Dancing Boys of Afghanistan | |
---|---|
Sutradara | Najibullah Quraishi |
Produser | Jamie Doran |
Ditulis oleh | Najibullah Quraishi |
Sinematografer | Mike Healy i |
Tanggal rilis |
|
Durasi | 52 menit |
Negara | Afganistan |
Bahasa | Bahasa Inggris |
Bacha bazi, yang juga dikenal sebagai bacchá (dari bahasa Persia: bacheh بچه), yang diterjemahkan sebagai "bermain dengan anak laki-laki" pada dialek Persia dan Afgan, bentuk dari perbudakan seksual dan pelacuran anak[2] yaitu anak yang belum mengalami pubertas dan remaja laki-laki yang dijual kepada pria kaya dan berkuasa untuk hiburan dan aktivitas seksual. Bisnis ini tumbuh subur di Afghanistan, di mana banyak pria menjaga mereka sebagai simbol status. Praktik ini ilegal di bawah hukum Afghanistan.[3][4]
Catatan
sunting- Ghaith Abdul-Ahad: The dancing boys of Afghanistan (The Guardian)
- Cynthia Fuchs: Frontline: The Dancing Boys of Afghanistan (PopMatters.com)
- Jeremy Anderson: The Dancing Boys of Afghanistan Diarsipkan 2013-08-10 di Wayback Machine. (Illume.com)
Referensi
sunting- ^ "True Stories: The Dancing Boys of Afghanistan" Diarsipkan 2010-08-31 di Wayback Machine., Royal Society of Arts, screening 29 March 2010; 18:30
- ^ "Boys in Afghanistan Sold Into Prostitution, Sexual Slavery", Digital Journal, Nov 20, 2007
- ^ http://www.pbs.org/wgbh/pages/frontline/dancingboys/view/
- ^ http://www.abc.net.au/news/2010-02-22/the-warlords-tune-afghanistans-war-on-children/338920
Pranala luar
sunting