The Conjuring: The Devil Made Me Do It

The Conjuring: The Devil Made Me Do It adalah sebuah film horor supranatural Amerika Serikat garapan Michael Chaves dari sebuah skenario karya David Leslie Johnson-McGoldrick dari cerita yang dibuat oleh Johnson-McGoldrick and James Wan. Film tersebut merupakan sekuel dari film tahun 2013 The Conjuring dan film tahun 2016 The Conjuring 2, dan installment kedelapan dalam seri Conjuring Universe. Patrick Wilson dan Vera Farmiga mengulang peran mereka sebagai Ed dan Lorraine Warren yaitu sepasang penyelidik paranormal dan penulis, kemudian ditemani oleh pemeran lainnya seperti Ruairi O'Connor, Sarah Catherine Hook, dan Julian Hilliard. Wan dan Peter Safran juga kembali sebagai produser film tersebut, dimana ceritanya dibuat berdasarkan kasus pengadilan Arne Cheyenne Johnson, sebuah pengadilan di Connecticut tahun 1981, serta The Devil in Connecticut, sebuah buku tentang pengadilan tersebut karya Gerald Brittle.

The Conjuring: The Devil Made Me Do It
Poster rilis bioskop
Sutradara	Michael Chaves
Produser	James Wan Peter Safran
Skenario	David Leslie Johnson-McGoldrick
Cerita	James Wan David Leslie Johnson-McGoldrick
Pemeran	Patrick Wilson Vera Farmiga Ruairi O'Connor Sarah Catherine Hook Julian Hilliard
Penata musik	Joseph Bishara
Sinematografer	Michael Burgess
Penyunting	Peter Gvozdas Christian Wagner
Perusahaan produksi	New Line Cinema The Safran Company Atomic Monster Productions
Distributor	Warner Bros. Pictures
Tanggal rilis	26 Mei 2021 (2021-05-26) (Britania Raya) 4 Juni 2021 (2021-06-04) (Amerika Serikat)
Durasi	112 menit
Negara	Amerika Serikat
Bahasa	Inggris
Anggaran	$39 juta
Pendapatan kotor	$142.8 juta

Film Conjuring yang ketiga ini mulai dikembangkan pada tahun 2016, meskipun Wan menyatakan bahwa dia tidak akan menyutradarai film lain dalam serial tersebut dikarenakan jadwal yang bentrok dengan projek lain. Safran mengkonfirmasi bahwa film selanjutnya tidak akan menjadi film rumah hantu. Kemudian pada Juni 2017, telah diumukan secara resmi bahwa installment ketiga sedang dikembangkan, dengan David Leslie Johnson yang disewa sebagai penulis skenario. Michael Chaves juga diumumkan sebagai sutradara dari film tersebut, setelah sebelumnya menyutradarai The Curse of La Llorona (2019). Pembuatan film tersebut berlangsung di Georgia saat musim panas 2019.

Awalnya film ini dijadwalkan untuk rilis pada bulan September 2020, yang kemudian ditunda karena pandemi COVID-19. The Conjuring: The Devil Made Me Do It dirilis oleh Warner Bros. Pictures dan New Line Cinema di Amerika Serikat pada tanggal 4 Juni 2021, dimana film tersebut juga dirilis serentak di layanan streaming HBO Max selama sebulan. Film ini telah meraup $142 juta dengan anggaran $39 juta dan menerima beragam tinjauan dari para kritikus, yang memuji penampilan Wilson dan Farmiga, tetapi mencatatnya lebih lemah dari installment Conjuring sebelumnya.

Alur Cerita

Pada tahun 1981, ahli demonologi Ed dan Lorraine Warren mendokumentasikan eksorsisme David Glatzel yang berusia 8 tahun, dihadiri oleh keluarganya, saudara perempuannya Debbie, pacarnya Arne Johnson, dan Pastor Gordon di kota Brookfield, Connecticut. Selama eksorsisme, Arne mengundang iblis untuk masuk ke tubuhnya. Ed menyaksikan iblis memindahkan dirinya dari tubuh David ke Arne saat dia menderita serangan jantung, dan kemudian dibawa ke rumah sakit dalam keadaan koma.

Bulan berikutnya, Ed bangun di rumah sakit dan mengungkapkan kepada Lorraine bahwa dia menyaksikan iblis memasuki tubuh Arne. Dia mengirim polisi ke kandang dan memperingatkan mereka bahwa sebuah tragedi akan terjadi di sana. Arne dan Debbie kembali ke apartemen mereka yang terletak di atas kandang tempat Debbie bekerja. Setelah merasa tidak enak badan, Arne membunuh pemilik tanah, Bruno Sauls, dengan menikamnya 22 kali di bawah pengaruh kerasukan setan. Dengan dukungan sang pasangan Warren, kasus tersebut telah menjadi kasus pengadilan pembunuhan Amerika pertama yang mengklaim kerasukan setan sebagai pembelaan, yang menghasilkan awal penyelidikan atas awal mulanya David kerasukan. Sang pasangan Warren kemudian menemukan kutukan setan yang diturunkan melalui totem penyihir, dan bertemu dengan Kastner, mantan pendeta yang sebelumnya berurusan dengan kultus Disciples of the Ram. Dia memberi tahu mereka bahwa seorang okultis telah dengan sengaja meninggalkan totem, yang mengakibatkan terciptanya kutukan pada keluarga Glatzel, yang menyebabkan kerasukannya David.

Sang pasangan Warren pergi ke Danvers, Massachusetts, untuk menyelidiki kematian Katie Lincoln, yang juga ditikam 22 kali. Detektif telah menemukan totem di rumah teman Katie, Jessica, yang hilang. Lorraine memulai suatu penglihatan untuk menciptakan kembali kejadian pembunuhan tersebut dan menemukan bahwa Jessica telah menikam Katie di bawah pengaruh kerasukan setan, sebelum melompat dari tebing, yang memungkinkan detektif untuk memulihkan tubuhnya. Keluarga Warrens melakukan perjalanan ke rumah duka di mana tubuhnya beristirahat dan Lorraine menyentuh tangan mayat untuk membantu menemukan lokasi okultis. Lorraine, dalam sebuah penglihatan, melakukan perjalanan melalui terowongan gelap dan menyaksikan okultis mencoba membuat Arne bunuh diri tetapi menghentikannya tepat pada waktunya. Lorraine diancam oleh okultis dan dia memberi tahu Ed bahwa koneksi bekerja dua arah.

Sang pasangan Warren kembali ke rumah mereka di Connecticut untuk menyelidiki lebih lanjut. Ed kehilangan kesadaran sebentar dan kemudian dipengaruhi oleh okultis untuk membunuh Lorraine tetapi dihentikan oleh Drew tepat waktu. Mereka kemudian menemukan totem di rumah mereka, yang tersembunyi di dalam vas mawar hitam. Drew memberikan buku sihir Stregheria yang dia temukan kepada Ed, dan menyatakan bahwa agar kutukan itu diangkat, altar tempat okultis beroperasi harus dihancurkan. Ketika mereka menyadari Katie menghadiri Universitas Fairfield di dekatnya, mereka mulai menganggap okultis beroperasi di daerah tersebut. Lorraine kembali ke Kastner untuk meminta bantuan, dan dia mengungkapkan bahwa dia telah membesarkan seorang putri bernama Isla, yang melanggar persyaratan selibat klerikal di Gereja Katolik. Dia memberi tahu Lorraine bahwa selama penelitiannya, ketertarikannya pada okultisme tumbuh, kemudian menjadi okultis. Kastner memberi Lorraine akses ke terowongan di mana dia menemukan altar dan kemudian ditemukan oleh okultis, yang kemudian membunuhnya. Ed segera tiba dan menemukan jalannya ke terowongan melalui lubang pembuangan yang terkunci dengan palu godam. Dia sebentar dirasuki oleh iblis dan mencoba membunuh Lorraine, tetapi dia menceritakan kembali padanya saat mereka pertama kali bertemu, mengingatkannya akan cinta mereka. Ed mendapatkan kembali kesadarannya dan menghancurkan altar, menyelamatkan dirinya sendiri, Lorraine dan Arne. Okultis tiba di altarnya yang rusak, hanya untuk dibunuh oleh iblis yang dia panggil, setelah gagal menyelesaikan kutukan.

Ed menempatkan cangkir dari altar tersebut di kamar artefak mereka, bersama dengan lukisan Valak dan boneka Annabelle. Arne dihukum karena pembunuhan tetapi akhirnya hanya menjalani lima tahun dari hukumannya, setelah menikahi Debbie saat di penjara. Ed menunjukkan Lorraine replika gazebo tempat mereka pertama kali berciuman.

Pemeran

• Patrick Wilson sebagai Ed Warren
  • Mitchell Hoog sebagai Ed Warren muda
• Vera Farmiga sebagai Lorraine Warrren
  • Megan Ashley Brown sebagai Lorraine Warren muda
• Ruairi O'Connor sebagai Arne Cheyenne Johnson
• Sarah Catherine Hook sebagai Debbie Glatzel
• Julian Hilliard sebagai David Glatzel
• John Noble sebagai Kastner
• Eugenie Bondurant sebagai Lola / Okultis
• Shannon Kook sebagai Drew Thomas
• Ronnie Gene Blevins sebagai Bruno Sauls
• Keith Arthur Bolden sebagai Sersan Clay
• Steve Coulter sebagai Pastor Gordon
• Vince Pisani sebagai Pastor Newman
• Ingrid Bisu sebagai Jessica Louise Strong
• Andrea Andrade sebagai Katie Lincoln
• Ashley LeConte Campbell sebagai Meryl
• Sterling Jerins sebagai Judy Warren
• Paul Wilson sebagai Carl Glatzel
• Charlene Amoia sebagai Judy Glatzel
• Davis Osborne sebagai Pasien Rumah Sakit
• Mark Rowe sebagai Sersan Thomas
• Kaleka sebagai Juri / Hakim Foreman
• Stella Doyle sebagai Pelanggan Toko Anjing

Produksi

Pengembangan

Pada tahun 2016, mengenai potensi sekuel mendatang, James Wan mengatakan, "Mungkin ada lebih banyak film [Conjuring] karena sang pasangan Warren punya begitu banyak cerita." Penulis skenario Chad dan Carey W. Hayes juga menyatakan minatnya untuk mengerjakan cerita untuk sekuel lainnya. Namun, Wan menyata kan bahwa ia mungkin tidak dapat mengarahkan film tersebut karena komitmennya pada proyek lain. Dia mengatakan kepada Collider, "Dengan asumsi kita cukup beruntung untuk memiliki chapter ke-3, ada pembuatan film lain yang ingin saya lanjutkan di dunia Conjuring, jika kita cukup beruntung". Wan juga mencatat, jika film ke-3 dibuat, idealnya akan berlatar di tahun 1980-an. Wan kemudian berkata bahwa sekuelnya dapat mencakup likantropi, "Mungkin kita bisa membuat dan melakukannya seperti gaya klasik American Werewolf in London. Pasangan warren menolah dengan latar belakang The Hound of Baskerville". Pada Mei 2017, Safran mengatakan tidak mungkin bahwa film ke-3 akan menjadi film "rumah berhantu".

Pada Juni 2017, telah diumumumkan secara resmi bahwa film ke-3 sedang dalam pengembangan, dengan rekan penulis The Conjuring 2 David Leslie Johnson-McGoldrick disewa sebagai penulis skenario. Pada Agustus 2017, Wan memberitahu Entertainment Weekly bahwa para pembuat film telah "bekerja keras untuk The Conjuring 3", dan bahwa "kami sedang mengerjakan naskahnya, dan masih menyelesaikannya. Kami ingin memastikan bahwa naskahnya sudah benar-benar matang. Dengan banyaknya orang yang menyukai kedua film Conjuring, saya tidak ingin memburu-buru film yang ketiga jika memungkinkan." Pada bulan september tahun berikutnya, produser Peer Safran mengumumkan bahwa naskah sudah hampir selesai dan produksi akan dimulai sekitar tahun 2019. Pada Mei 2019, terungkap bahwa James Wan ikut menulis cerita dengan David Leslie Johnson-McGoldrick.

Pra-Produksi

"Saat bekerja sama dengan Chaves di The Curse of La Llorona, saya mengenalnya sebagai pembuat film. Kemampuan Chaves untuk membawa emosi ke dalam sebuah cerita, dan pemahamannya tentang suasana hati dan ketakutan, membuatnya sangat cocok untuk mengarahkan film Conjuring berikutnya."

– James Wan tentang keputusannya untuk memilih Michael Chaves sebagai sutradara The Conjuring: The Devil Made Me Do It

Pada Oktober 2018, diumumkan bahwa The Conjuring 3 tidak akan disutradarai oleh Wan, melainkan oleh sutradara The Curse of La Llorona, Michael Chaves. Wan mengatakan bahwa dia terkesan ketika bekerja dengannya di The Curse of La Llorona. Pada Desember 2018, Wan mengonfirmasi detail alur cerita film tersebut. Wan berbicara dengan Bloody Disgusting, mengatakan, "Saya pikir ini pertama kalinya dalam sejarah Amerika di mana terdakwa menggunakan harta benda sebagai alasan, sebagai dalih." Pada Oktober 2019, Joseph Bishara—orang yang mencetak skor untuk The Conjuring, Annabelle, The Conjuring 2, The Curse of La Llorona, dan Annabelle Comes Home—dikonfirmasi untuk kembali mencetak film Conjuring yang ketiga. Pada Desember 2019, judul resmi film tersebut, The Conjuring: The Devil Made Me Do It, akhirnya terungkap.

Pemilihan Pemeran

Pada Desember 2018, telah dipastikan bahwa Patrick Wilson dan Vera Farmiga akan memainkan kembali peran mereka masing-masing sebagai Ed dan Lorraine Warren dari The Conjuring dan The Conjuring 2. Pada Agustus 2019, aktris Megan Ashley Brown mengumumkan bahwa dia dan Mitchell Hoog akan memerankan Lorraine dan Ed yang masih muda. Pada bulan Desember 2019, Sterling Jerins, Julian Hilliard, Sarah Catherine Hook, dan Ruairi O'Connor sudah dikonfirmasi sebagai pemeran dalam film tersebut oleh sutradara Chaves.

Syuting

The Conjuring: The Devil Made Me Do It memulai produksi pada 3 Juni 2019, yang berlokasi di Atlanta, Georgia. Pada 15 Agustus 2019, Farmiga mengumumkan bahwa dia sudah menyelesaikan adegannya untuk film tersebut.

Rilis

Teater dan Streaming

The Conjuring: The Devil Made Me Do It dirilis di Inggris Raya pada 26 Mei 2021, dan di Amerika Serikat pada 4 Juni 2021, didistribusikan oleh Warne Bros, Pictures, dan New Line Cinema. Di Amerika Serikat, sebagai bagian dari rencana untuk kumpulan film 2021-nya, Warner Bros juga akan menayangkan The Conjuring: The Devil Made Me Do It secara bersamaan di layanan HBO Max untuk jangka waktu satu bulan, setelah itu film tersebut akan dihapus sampai jadwal rilis media rumahan yang normal. Terjadi penundaan di teater dan industri film dikarenakan efek pandemi COVID-19, setelah sebelumnya dijadwalkan akan dirilis pada 11 September 2020. Setelah akhir pekan pembukaannya, Samba TV melaporkan bahwa film tersebut ditayangkan di 1,6 juta rumah di Amerika Serikat selama 3 hari pertama perilisannya.

Penerimaan

Film Laris

Pada 20 Juni 2021, The Conjuring: The Devil Made Me Do It telah meraup $53,6 juta di Amerika Serikat dan Kanada, dan $89,2 juta di wilayah lain, dengan total dari seluruh dunia sebesar $142,8 juta.

Di Amerika Serikat, film ini dirilis bersama Spirit Untamed, dan diproyeksikan meraup $15–20 juta dari 3.100 bioskop di akhir pekan pembukaannya. Film ini menghasilkan $9,8 juta pada hari pertama, dengan perkiraan kenaikan sampai $25–27 juta. Hal itu berakhir dengan debutnya menjadi $24 juta, terendah ke-2 dari Conjuring Universe tetapi masih mendapatkan film pembuka masa pandemi terbaik ke-3 dan menduduki puncak box office (film laris). Film ini turun 57% menjadi $10,3 juta di akhir pekan keduanya, di urutan ke-3, kemudian $5,2 juta di akhir pekan ke-3.

Respon Kritis

Pada agregator ulasan Rotten Tomatoes, 56% dari 216 ulasan kritikus untuk film ini positif, dengan peringkat rata-rata 5.7/10. Konsensus para kritikus situs web tersebut berbunyi: "The Devil Made Me Do It mewakili sebuah kemunduran untuk film inti Conjuring, meskipun Vera Farmiga dan Patrick Wilson membuat penonton tetap berinvestasi." Di Metacritic, film ini memiliki skor rata-rata tertimbang 53 dari 100 berdasarkan 39 kritik, menunjukkan "ulasan campuran atau rata-rata". Penonton yang disurvei oleh CinemaScore memberi film ini nilai rata-rata "B+" pada skala A+ hingga F, sementara PostTrak melaporkan 78% penonton memberikan skor positif, dengan 58% mengatakan mereka pasti akan merekomendasikannya.