Tarzan Boys
Tarzan Boys merupakan sebuah grup musik asal Indonesia yang berdomisli di Palembang. Grup musik ini dibentuk pada tahun 2006. Anggotanya berjumlah 6 orang yaitu Een, Keny, Hendra, Yudi, Adi, Yudha. Album pertamanya ialah Obat Penawar Rindu dirilis pada tahun 2008. Grup musik ini umumnya bergenre rock.
Tarzan Boys | |
---|---|
Asal | Palembang, Indonesia |
Genre | Rock |
Tahun aktif | 2006 - Sekarang |
Label | Nagaswara |
Anggota | Een Keny Hendra Yudi Adi Yudha |
Setelah lama tertidur, pada 2013 Tarzan Boys menggarap album keduanya dengan manajer baru Hendri Irawan, seorang jurnalis di Koran Sindo. Seperti album pertama “Obat Penawar Rindu”, di album kedua ini tetap mengusung genre alternatif. Tema lagu yang ditawarkan masih bercerita seputar kisah percintaan, makna persahabatan, hingga arti kehidupan.
Sembari menunggu album rampung, single pertama di album ini lebih dulu di rilis dengan maksud untuk test market. Single “100 % LOVE” sendiri memang tidak lepas dari kisah cinta yang biasa terjadi dalam suatu hubungan insan muda. Pernyataan cinta serta pembuktian, menjadi lirik cerita yang menarik. Dibalut dengan musikalitas yang mumpuni dari masing masing personil, lagu ini memang layak untuk dinikmati.
Terbentuk di Palembang, pada 20 November 2006, kemunculan Tarzan Boys kali ini ada yang berubah pada posisi vocal, yang semula Andrew kini digantikan Rendy saputra, namun untuk personel lainnya tetap yaitu Ady pada bass (pencipta lagu dan leader tim), dan Endra pada guitar. Tarzan Boys sendiri sudah 3 tahun bergabung dengan NAGASWARA.
Sekilas menilik perjalanan karier Tarzan Boys berawal dari kumpul-kumpul, mengikuti berbagai kegiatan lomba musik serta selalu menjadi juara di berbagai festival. Dengan nama Yoland, band ini menjadi familiar di kalangan penikmat musik di Palembang. Seiring perjalanan karier band ini yang terus menanjak. Maka berbekal pengalaman dan musikalitas yang mereka miliki akhirnya, mendorong mereka untuk hijrah ke Jakarta dan berhasil menembus dapur rekaman Big Indie NAGASWARA. Sejak itu nama yoland berubah menjadi Tarzan Boys, nama yang maskulin dan lebih provokatif.
Di pengujung akhir 2011, Tarzan Boys sempat tour di sejumlah kota di Sumatera. Kemudian di sela kesibukan mereka meneruskan kuliah serta ada yang berwirausaha. Band ini tetap eksis mendapatkan job manggung di sejumlah daerah seperti Palembang, Lampung, Bengkulu, Jambi dan Bangka Belitung. Hal inilah yang membuat para personel Tarzan Boys semangat untuk bangkit dan memfokuskan musik menjadi peruntungan mereka.
Diskografi
suntingMerupakan band yang sangat fenomena.