Tarekat Qudusiyah
Bagian dari seri |
Islam |
---|
Bagian dari sebuah serial tentang Islam Sufisme dan Tarekat |
---|
Portal |
Tarekat Qudusiyah (bahasa Arab: الْقُدُسِيَّةُ, bahasa Inggris: Qudusiah)[1] adalah sebuah tarekat sufi yang berasal dari Cilegon, Indonesia; didirikan oleh Suprapto bin Kadis (1929–2011) dan saat ini dilanjutkan oleh Zamzam Tanuwijaya yang menerima mandat setelah mursyid Suprapto meninggal dunia.
Latar belakang
suntingNama "Qudusiyah" terkait erat dengan tema sentral pengajaran mursyid Suprapto, yang terutama memperkenalkan kembali dan menjelaskan konsep Ruhulkudus seperti yang tertulis dalam Al-Qur'an. Tarekat Qudusiyah sebelumnya disebut Tarekat Kadisiyah, nama yang disematkan oleh para murid dalam tarekat, merujuk pada nama pendiri yang dikenal dengan panggilan "Suprapto Kadis".
Pada 2018, tepat tiga dekade setelah didirikan, Zamzam Tanuwijaya menetapkan nama tarekat ini menjadi Qudusiyah, sejalan dengan pengajaran Suprapto bin Kadis Darmosuharto yaitu konsep mengenai Ruhulkudus terkait dengan misi hidup setiap insan.
Referensi
sunting- ^ Qudusiyah, Majelis Thariqah. "Sejarah Thariqah Qudusiyah". www.qudusiyah.org.