Tabrakan pesawat Bandar Udara Internasional Tokyo Haneda 2024

Japan Airlines Penerbangan 516 adalah penerbangan penumpang domestik terjadwal dari Bandara New Chitose di Chitose, Hokkaido ke Bandara Haneda di Kota Ōta, Tokyo. Pada tanggal 2 Januari 2024, Pukul 17:47 JST (08:47 UTC), sebuah pesawat bertipe Airbus A350 saat melakukan proses pendaratan bertabrakan dengan pesawat Japan Coast Guard bertipe De Havilland Dash 8 dan terjadi kebakaran.[1][2][3] Tabrakan tersebut mengakibatkan lima awak dari pesawat Japan Coast Guard Dash 8 meninggal dunia.

Japan Airlines Penerbangan 516
Ringkasan kecelakaan
Tanggal2 Januari 2024 (2024-01-02)
RingkasanTabrakan di landasan pacu saat mendarat; dalam penyelidikan
LokasiLandasan Pacu 16L/34R, Bandar Udara Internasional Haneda, Tokyo, Jepang
Total cedera15 (Satu di DHC-8-315 Dash 8, 14 di Airbus A350-900)
Total tewas5 (DHC-8-315 Dash 8)
Total selamat380 (Satu di DHC-8-315 Dash 8, semua di Airbus A350-900)
Pesawat pertama

JA13XJ, Japan Airlines Airbus A350 yang terlibat, difoto di Bandar Udara Fukuoka pada tahun 2023
JenisAirbus A350-941
OperatorJapan Airlines
RegistrasiJA13XJ
AsalBandar Udara Chitose Baru, Hokkaido, Jepang
TujuanBandar Udara Internasional Haneda, Tokyo, Jepang
Penumpang367
Awak12
Cedera14
Tewas0
Selamat379
Pesawat kedua

JA722A, Japan Coast Guard Dash 8 yang terlibat dalam kecelakaan tersebut, gambar diambil di Bandar Udara Internasional Haneda pada tahun 2021
JenisDHC-8-315 Dash 8
NamaMizunagi No. 1
OperatorJapan Coast Guard
RegistrasiJA722A
AsalBandar Udara Internasional Haneda, Tokyo, Jepang
TujuanBandar Udara Niigata, Niigata, Jepang
Awak6
Cedera1
Tewas5
Selamat1

Kedua pesawat tersebut hancur terbakar diakibatkan dari kecelakaan ini,[4] hal tersebut menandai kecelakaan fatal yang pertama kali pada seri pesawat A350 sejak diperkenalkan pertama kali pada tahun 2015.[5] Ini juga merupakan insiden kecelakaan fatal pertama yang melibatkan pesawat Japan Airlines sejak tahun 1985.[6]

Pesawat

sunting

Pesawat yang terlibat dalam kecelakaan tersebut bertipe Airbus A350-941, teregistrasi sebagai JA13XJ dengan nomor seri pabrikan 538, ditenagai oleh dua mesin Rolls-Royce Trent XWB. Pesawat tersebut terdaftar pada September 2021 dan diserahkan ke Japan Airlines pada November 2021.[7][8]

Pesawat Japan Coast Guard yang terlibat adalah De Havilland Canada Dash 8-300 yang teregistrasi sebagai JA722A dengan nomor seri pabrikan 656, dan dikirimkan ke Japan Coast Guard pada Februari 2009.[9]

Reaksi

sunting

Perdana Menteri Jepang, Fumio Kishida menyampaikan rasa belasungkawa kepada para korban yang tewas dalam kecelakaan ini, yang mengacu pada pengabdian mereka kepada para korban gempa Laut Jepang.[10]

IATA memposting di X (sebelumnya Twitter) dan menyampaikan rasa belasungkawa kepada penumpang dan awak di kedua pesawat tersebut. Mereka juga menyampaikan belasungkawa atas gempa yang terjadi di Laut Jepang.[11]

Airbus mengeluarkan pernyataan yang mengonfirmasi bahwa pihaknya sedang berkomunikasi dengan Japan Airlines dan akan "mengkomunikasikan rincian lebih lanjut jika tersedia".[12]

Lihat pula

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ "First Airbus A350 Hull-Loss After Haneda Runway Incursion | Aviation Week Network". aviationweek.com. Diakses tanggal 2024-01-02. 
  2. ^ "Japan Airlines plane collides with Coast Guard aircraft registration JA722A; in flames on Haneda airport runway". Vanguard. 2 January 2024. Diakses tanggal 2 January 2024. 
  3. ^ "All 379 people escape burning Japan Airlines plane on Tokyo runway". BBC. 2 January 2024. Diakses tanggal 2 January 2024. 
  4. ^ "Japan Airlines Evacuates All 379 Passengers After Plane Fire". Bloomberg.com (dalam bahasa Inggris). 2 January 2024. Diakses tanggal 2 January 2024. 
  5. ^ SATOH, RYOHTAROH; KITADO, AKIRA (2 January 2024). "Japan Airlines plane burns up at Tokyo airport after collision". Nikkei Asia (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2 January 2024. 
  6. ^ "Precious Lives (Expanded Version)". Flight Safety Foundation (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2 January 2024. 
  7. ^ Kaminski-Morrow, David (2024-01-02). "Tokyo Haneda operating in mixed mode at time of JAL A350 landing collision". Flight Global (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-01-02. The jet lost at Haneda (JA13XJ) was barely two years old, having been delivered to Japan Airlines in November 2021. 
  8. ^ Lomas, Chris (2024-01-02). "Japan Airlines Airbus A350 collides with aircraft on landing in Tokyo". Flightradar24 Blog (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-01-02. The Airbus A350 was just 2 years old and registered in September 2021. 
  9. ^ "JA722A Japan Coast Guard De Havilland Canada DHC-8-315Q MPA". www.planespotters.net (dalam bahasa Inggris). 2 January 2024. Diakses tanggal 2 January 2024. 
  10. ^ "Japan Airlines plane fire: Five dead on coastguard plane after crash with jet on Haneda airport runway". BBC News (dalam bahasa Inggris). 2 January 2024. Diakses tanggal 2 January 2024. 
  11. ^ "Twitter / X - IATA". X (Twitter.com). 2 Januari 2024. Diakses tanggal 2 January 2024. 
  12. ^ "Japan Airlines plane fire: Five dead on coastguard plane after collision with jet on Haneda Airport runway". BBC News (dalam bahasa Inggris). 2 Jan 2024. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2 Jan 2024. Diakses tanggal 2024-01-02. Airbus, the maker of the A350 passenger plane which caught fire after colliding with the coastguard aircraft, has released a statement saying it is in contact with the operator Japan Airlines. The statement adds that Airbus will "communicate further details when available".