Tablet adalah sediaan padat yang dibuat dengan cara kempa-cetak memiliki bentuk rata atau cembung rangkap, umumnya bulat, mengandung satu jenis zat aktif atau lebih dengan atau tanpa zat tambahan[1]. Zat tambahan yang digunakan bisa berfungsi sebagai pengisi, pengembang, pengikat, pelicin, dan pembasah. Tablet digunakan untuk tujuan pengobatan lokal atau sistemik.[1]

Bentuk umum tablet

Penggunaan tablet umumnya melalui oral (minum) terdapat pula sediaan tablet yang tidak melalui oral, adapun jenisnya sebagai berikut:[1]

  1. Tablet Bukal
  2. Tablet Sublingual
  3. Tablet Implantasi
  4. Teblet Hipodermik

Referensi

sunting
  1. ^ a b c Anief, Moh (2018). Ilmu Meracik Obat Teori dan Praktik. Yogyakarta: UGM Press. hlm. 210.