Sun Ardi (18 Oktober 1939 – 19 Februari 2014) adalah sebagai seniman yang konsisten dan seni grafis di bidang spesialis screen print (silk screen) atau cetak saring. Kecintaan nya kepada seni berkembang sejak masih belia terinspirasi dari tetangga nya yang merupakan seorang pelukis yang handal. Pendidikan yang ditempuh yaitu di Akademi Seni Rupa Indonesia (ASRI) Yogyakarta 1964, lulus sebagai sarjana seni rupa pada 1974. Pada seminar yang bertema "Seni Grafis dalam Konstelasi Seni Rupa Indonesia" , mengungkapkan begitu getir nya perjalanan seni grafis Indonesia. Banyaknya seniman grafis yang berpindah haluan diantara sedikitnya seniman grafis Indonesia itulah yang membuat Sun Ardi menyayangkannya. Menurut Sun Ardi penyebab berahli profesi desebabkan beberapa hal. Diantaranya masalah teknis pembuatan karya. Karya grafis yang dibuat dengan teknis cetak membuatnya bisa diproduksi dalam beberapa karya yang sama. Ini yang membuat karya grafis menjadi karya kelas dunia[1]

Referensi

sunting
  1. ^ M. Dahlan, Muhidin (2012). Almanak Seni Rupa Indonesia :Secara Istimewa Yogyakarta. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 

Pranala luar

sunting