Stasiun Muntilan

stasiun kereta api di Indonesia

Stasiun Muntilan (MTN) adalah stasiun kereta api nonaktif yang terletak di Muntilan, Muntilan, Magelang. Stasiun yang terletak di Jalan Pemuda ini terletak di wpa6. Stasiun Muntilan dibangun pada tahun 1898 dan ditutup oleh Perusahaan Jawatan Kereta Api pada tahun 1976, dan menjadi Terminal Bus Drs. Prajitno Muntilan.

Stasiun Muntilan
Muntilan
Kios PJKA Muntilan yang dahulunya menempati bekas emplasemen stasiun Muntilan, 2019.
Lokasi
Koordinat7°34′43.8582″S 110°16′59.3360″E / 7.578849500°S 110.283148889°E / -7.578849500; 110.283148889
Operator
Letak
km 28+538 lintas YogyakartaMagelang KotaAmbarawa[1]
Layanan-
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
Sejarah
Dibuka1 Juli 1898
Ditutup1976
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun ini dahulu dibangun sebagai bagian dari jalur kereta api Yogyakarta–Magelang oleh Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS), yang dibuka pada tanggal 1 Juli 1898.[3]

Memasuki tahun 1970, penumpang di stasiun ini menurun drastis karena kereta api saat itu berjalan dengan kecepatan sangat pelan. Mereka lebih memilih menggunakan moda transportasi lain seperti bus, mobil, dan lain-lainnya. Karena terus merugi, Perusahaan Jawatan Kereta Api (PJKA) terpaksa menutup jalur ini pada tahun 1976.

Penutupan ini juga dilakukan menyusul letusan Gunung Merapi pada tahun 1972 hingga 1976 yang menyebabkan banjir lahar dingin serta menyebabkan terputusnya Jembatan Krasak pada tahun 1975.[4]

Kini bekas Stasiun Muntilan telah berubah menjadi sebuah terminal bus, yakni Terminal Bus Drs. Prajitno. Pernah ada wacana untuk mengaktifkan stasiun-stasiun dan jalur ini, tetapi hal ini tak pernah terealisasi oleh pemerintah pusat dan karena adanya pelebaran jalan raya Yogyakarta-Magelang. Bangunan asli stasiun ini sudah dirobohkan dan diganti dengan area komersial. Di sisi selatan emplasemen yang kini telah berubah menjadi lajur bus terdapat Kios PJKA Muntilan. Tanahnya masih dikuasai oleh PT KAI dan disewakan oleh Pemerintah Kabupaten Magelang.[5]

Referensi

sunting
  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ Archiv Für Eisenbahnwesen. 58. 1935. 
  4. ^ "Stasiun Medari Pernah Dibumihanguskan - Tribun Jogja". Tribun Jogja. 2014-02-05. Diakses tanggal 2018-10-18. 
  5. ^ "Pemkab Urung Bayar Sewa Tanah Terminal Muntilan - Tribun Jogja". Tribun Jogja. 2015-05-04. Diakses tanggal 2018-10-20. 
Stasiun sebelumnya   Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Pabelan
menuju Secang
Secang–Yogyakarta Dangeyan
menuju Yogyakarta