Sir William Gordon-Cumming, Baronet ke-4


Sir William Gordon-Cumming, Baronet ke-4 (20 Juli 1848 – 20 Mei 1930) adalah seorang bangsawan Inggris. Ia dikenal terutama karena terlibat dalam skandal yang dikenal dengan sebutan "skandal bakarat kerajaan" pada tahun 1891.[1][2]

Infobox orangSir William Gordon-Cumming, Baronet ke-4

Edit nilai pada Wikidata
Biografi
Kelahiran20 Juli 1848 Edit nilai pada Wikidata
Forres (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Kematian20 Mei 1930 Edit nilai pada Wikidata (81 tahun)
Data pribadi
PendidikanEton College
Wellington College (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Kegiatan
Pekerjaanpersonel militer Edit nilai pada Wikidata
Cabang militerAngkatan Darat Britania Edit nilai pada Wikidata
Pangkat militerLetnan Kolonel Edit nilai pada Wikidata
KonflikAnglo-Egyptian War (en) Terjemahkan, Perang Britania Raya-Zulu dan Perang Mahdist Edit nilai pada Wikidata
Lain-lain
Gelar bangsawanBaronet Galat: Kedua parameter tahun harus terisi! Edit nilai pada Wikidata
Pasangan nikahFlorence Garner (en) Terjemahkan (1891–nilai tidak diketahui) Edit nilai pada Wikidata
AnakElma Napier (en) Terjemahkan, Michael Gordon-Cumming (en) Terjemahkan, Roualeyn Gordon-Cumming (en) Terjemahkan, Sir Alexander Gordon-Cumming, 5th Baronet (en) Terjemahkan, Cecily Gordon-Cumming (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Orang tuaSir Alexander Gordon-Cumming of Altyre, 3rd Baronet (en) Terjemahkan Edit nilai pada WikidataAnne Pitcairn Campbell (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata

Sir William Gordon-Cumming adalah anggota keluarga bangsawan Skotlandia yang memiliki gelar baronet. Ia menjalani karir militer di Angkatan Darat Britania Raya dan memiliki pangkat sebagai kapten dalam Grenadier Guards. Ia juga dikenal sebagai seorang pecinta perjudian. Skandal yang melibatkan Sir William Gordon-Cumming terjadi saat ia diundang untuk menghadiri pesta di Sandringham House, kediaman kerajaan keluarga kerajaan Inggris. Selama acara tersebut, ia diduga melakukan kecurangan dalam permainan kartu baccarat, yang merupakan permainan judi yang populer pada masa itu.

Sir William Gordon-Cumming dituduh oleh beberapa anggota keluarga kerajaan dan teman-teman mereka bahwa ia telah melakukan kecurangan dalam permainan tersebut. Tuduhan ini diikuti dengan adanya pengadilan internal yang diselenggarakan oleh anggota keluarga kerajaan untuk memeriksa kasus ini. Pada akhirnya, Sir William Gordon-Cumming dipaksa untuk menandatangani pernyataan yang menyatakan bahwa ia bersedia tidak lagi berjudi dan menerima larangan untuk menghadiri acara-acara kerajaan.[3][4]

Skandal ini mendapatkan perhatian luas di media pada saat itu, dan banyak laporan tentang kasus ini diterbitkan. Identitas Sir William Gordon-Cumming tetap dirahasiakan saat itu, dan ia hanya disebut sebagai "Mr. X" dalam pemberitaan. Namun, seiring berjalannya waktu, identitasnya terungkap. Setelah skandal tersebut, Sir William Gordon-Cumming hidup dalam relatif kehidupan yang tenang dan menjauh dari sorotan media. Ia meninggal pada tahun 1930 tanpa keturunan, sehingga gelar baronetnya pun punah.

Catatan dan referensi

sunting

Catatan

sunting

Referensi

sunting