Silau Jawa, Bandar Pasir Mandoge, Asahan
Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. |
Silau Jawa merupakan salah satu desa yang ada di kecamatan Bandar Pasir Mandoge, Kabupaten Asahan, provinsi Sumatera Utara, Indonesia.
Silau Jawa | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Sumatera Utara | ||||
Kabupaten | Asahan | ||||
Kecamatan | Bandar Pasir Mandoge | ||||
Kode pos | 21262 | ||||
Kode Kemendagri | 12.09.17.2004 | ||||
Luas | ... km2 | ||||
Jumlah penduduk | 2.282 jiwa[1] | ||||
Kepadatan | ... jiwa/km2 | ||||
|
Sejarah
suntingKecamatan Bandar Pasir Mandoge dahulunya bernama Pardembanan. Sebelum merdeka, Raja Anggi-anggi yang bernama lengkap Tuan Pojim Manurung datang dari dusun Sipinggan Desa Lumban Kuala, Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba Samosir, menuju Kabupaten Asahan yang pada saat itu masih hutan belantara dan belum terbentuk struktur pemerintahan administratif yang kini menjadi Kabupaten Asahan.
Pada tahun 1945, setelah Indonesia dinyatakan merdeka, maka dibentuk struktur pemerintahan administratif setingkat desa yang disebut desa Silau Jawa. Kepala Desa pertama Silau Jawa adalah Tuan Adam Manurung. Ia menjadi Kepala Desa dari tahun 1945 hingga 1951. Tahun 1951, Desa Silau Jawa mengadakan pemilihan Kepala Desa untuk yang pertama kalinya dan pemilihan tersebut dimenangkan oleh Tuan Adam Manurung. Namun kekuasaan tersebut diserahkan pada anak keponakannya yaitu Tuan Naring Manurung.
Pada tahun 2000, terjadi pemekaran desa, sehingga Desa Silau Jawa dimekarkan menjadi tiga desa yaitu Desa Silau Jawa, Desa Sei Nadoras dan Desa Sei Kopas dan pada tahun 2008 dimekarkan lagi menjadi 4 desa yaitu Desa Gotting Sidodadi.
Referensi
sunting- ^ (Inggris) Sensus penduduk tahun 2010, halaman 214