Santoku
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Januari 2023. |
Santoku bōchō (Bahasa Jepang: 三徳包丁; "tiga kebajikan" atau "tiga kegunaan") atau Bunka bōchō (文化包丁) adalah pisau dapur serba guna yang berasal dari Jepang. Bilahnya biasanya antara 13 dan 20 cm (5 dan 8 inci), dan memiliki tepi datar dan bilah sheepsfoot yang melengkung ke bawah dengan sudut mendekati 60 derajat pada titik tersebut. Istilah Santoku dapat merujuk pada berbagai macam bahan yang dapat ditangani oleh pisau: daging, ikan, dan sayuran, atau pada tugas yang dapat dilakukan pisau tersebut: mengiris, memotong, dan memotong dadu, salah satu interpretasi yang menunjukkan pisau dapur serbaguna. Bilah dan gagang Santoku dirancang untuk bekerja secara harmonis dengan mencocokkan lebar dan berat bilah dengan berat tang dan gagangnya.
Sejarah
suntingDesain pisau Santoku berasal dari Jepang, di mana secara tradisional pisau Gyuto digunakan untuk memotong daging, pisau Nakiri digunakan untuk memotong sayuran dan pisau Deba digunakan untuk memotong ikan. Pisau Santoku diciptakan pada tahun 1940-an.[1]
Referensi
sunting- ^ "All You Need to Know About The Japanese All-purpose Knife: Santoku Knife". thejapanstore.jp. January 25, 2019. Diakses tanggal April 28, 2021.
Pranala luar
sunting- "Equipment Corner: Do You Really Need a Santoku Knife? Diarsipkan 2020-09-26 di Wayback Machine.". Episode "Bistro Classics." America's Test Kitchen TV show. 2005 Season. Viewed April 3, 2005.
- How to Use the Shun Hiro Santoku Knife - Chris Cosentino by Williams-Sonoma 4:23
- French Chef Knife vs Santoku - YouTube