Rumah Komedi Sawahlunto
Artikel ini sebagian besar atau seluruhnya berasal dari satu sumber. |
Artikel ini sudah memiliki daftar referensi, bacaan terkait, atau pranala luar, tetapi sumbernya belum jelas karena belum menyertakan kutipan pada kalimat. |
Rumah Komedi Sawahlunto adalah bangunan tua yang terdapat di Kota Sawahlunto, Sumatera Barat. Rumah ini dibangun oleh Sian Seng Wong A Lan pada 1917. Ornamen, motif, dan struktur bangunannya menampilkan corak Tionghoa yang kontras dengan bangunan-bangunan kolonial sekitarnya.
Pemerintah Indonesia menetapkan bangunan ini sebagai benda cagar budaya di bawah Badan Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Sumatera Barat, Riau, dan Kepulauan Riau.
Sejarah
suntingPada zaman Belanda, bangunan ini dijadikan sebagai tempat hiburan komedi untuk menghibur para pekerja tambang batu bara Ombilin. Pertunjukan komedi kala itu menampilkan komedi stambul (berasal dari Istanbul), suatu pertunjukan yang menggabungkan drama lama dan baru dari kebudayaan Cina, India, Melayu, dan Eropa. Musik yang mengiringi pertunjukan ini menggunakan alat musik tradisional dan Eropa. Komedi ini dipertunjukkan dengan bahasa Melayu. Cerita-cerita yang ditampilkan melalui komedi diambil dari kisah-kisah tradisional romantis “Pangeran Panji”, cerita Timur Tengah seperti “Ali Baba, Sinbad, Cerita Seribu Satu Malam”, cerita Eropa seperti “Pedagang dari Venesia”, atau kisah kontemporer mengenai para nyai Batavia.
Setelah kemerdekaan Indonesia dari tangan penjajah, bangunan ini telah banyak mengalami peralihan fungsi. Bangunan ini pernah dijadikan sebagai Museum Koleksi Pribadi dan Kantor Bank BRI. Saat masih ditempati BRI, gedung dengan arsitektur Indische ini mengalami kebakaran pada 2008. Setelah dilakukan rehabilitasi pada 2011, gedung ini menjadi Kantor Pegadaian sampai sekarang.