Roti lapis klub
Roti lapis klub (bahasa Inggris: club sandwich atau clubhouse sandwich) adalah roti lapis (sesekali dipanggang), dengan irisan unggas matang, daging goreng (bakon), selada, tomat, dan mayones.[1][2][3] Roti lapis ini sering dipotong menjadi empat bagian dan disatukan oleh tusukan koktail. Versi modern sering memiliki dua lapisan yang dipisahkan oleh sepotong roti tambahan.
| Roti lapis klub | |
|---|---|
 | |
| Nama lain | Club sandwich, Clubhouse sandwich |
| Jenis | Roti lapis |
| Tempat asal | Amerika Serikat |
| Bahan utama | Roti panggang, kalkun atau ayam, bakon, selada, tomat, mayones |
  | |
Roti lapis klub kemungkinan berasal dari Union Club (kata club dalam bahasa Indonesia menjadi klub) di New York City.[4] Referensi yang paling awal diketahui untuk roti lapis ini yang juga merupakan resep awal; "Sudahkah Anda mencoba sandwich Union Club? Dua roti Graham yang dipanggang, dengan lapisan kalkun atau ayam dan ham di antara mereka, disajikan hangat." Beberapa referensi awal lainnya juga memuji koki Union Club dengan membuat roti lapis.[5][6]
Sumber lain, bagaimanapun, menemukan asal usul roti lapis klub untuk diperdebatkan.[1][7] Teori lain adalah bahwa roti lapis klub ditemukan di Saratoga Springs di New York, yang merupakan tempat eksklusif bermain judi pada akhir abad ke-19.[1][8]
Roti lapis ini diketahui telah muncul di menu restoran Amerika Serikat sejak tahun 1899.[9] Referensi paling awal untuk roti lapis dalam fiksi yang diterbitkan adalah dari Conversations of a Chorus Girl, sebuah buku tahun 1903 karya Ray Cardell.[3] Secara historis, roti lapis klub menampilkan irisan ayam, namun seiring berjalannya waktu, kalkun menjadi semakin umum.[1][7] Seperti BLT, roti putih panggang standar, bersama dengan selada renyah, daging asap, dan tomat. Roti lapisnya secara tradisional diolesi dengan mayones. Variasinya, bagaimanapun, pada roti lapis klub tradisional sangat banyak. Beberapa bahan protein bervariasi, misalnya, "klub sarapan" (breakfast club) yang mencakup telur atau "klub daging panggang" (roast beef club). Yang lainnya termasuk ham (bukan, atau selain daging asap), dan atau irisan keju. Roti lapis klub vegetarian sering kali mencakup hummus, alpukat atau bayam, serta pengganti bacon asli dengan alternatif vegetarian.[1][10] Mustard dan kadang madu ditambah mustard adalah bumbu yang biasa. Variasi kelas atas meliputi misalnya, roti lapis klub tiram, roti lapis klub salmon,[11] dan kepiting Dungeness yang meleleh.[3][7][7]
Roti lapis biasanya disajikan dengan lembaran selada segar, atau salad kentang, dan sering diberi hiasan dengan acar. Selada atau kentang sering direduksi menjadi bagian "hiasan", bila iringan utama adalah pesanan kentang goreng atau keripik kentang. Karena kandungan lemak dan karbohidrat yang tinggi dari roti, bacon, dan saus, roti lapis klub terkadang dikritik sebagai makanan yang tidak sehat. Pada tahun 2000, Burger King mendapat kecaman untuk roti lapis klub ayamnya, yang mengandung 700 kalori, 44 gram lemak (sembilan di antaranya lemak jenuh), dan 1.300 miligram sodium, serta lemak trans dari minyak sisa penggorengan.[12]
Galeri
sunting-
Roti lapis klub belahan empat lapis (quarter) -
Roti lapis klub dengan kentang goreng dan hiasan selada -
Roti lapis klub dengan tater tots
Lihat pula
suntingReferensi
sunting- ^ a b c d e Breene, Sophia (19 Maret 2013). "Everything You Ever Wanted to Know About the Club Sandwich". (diakses 23 Juli 2014)
- ^ "Classic Club Sandwich Recipe : Food Network Kitchens : Recipes". Food Network. Diarsipkan dari versi asli tanggal September 5, 2011. Diakses tanggal March 7, 2013.
- ^ a b c Mariani, John (July 1995). "The club sandwich." Restaurant Hospitality. 79 (7):54
- ^ Brown, Peter Jensen. "Poultry and Pork on Toast - the History of the Club Sandwich". Early Sports 'n' Pop-Culture History. Diakses tanggal 14 Juni 2016.
- ^ Brown, Peter Jensen. "Poultry and Pork on Toast - the History of the Club Sandwich". Early Sports 'n' Pop-Culture History. Diakses tanggal 14 June 2016.
- ^ "Eccentric Celebrations". The New York Sun. 26 Desember, 1889. Diakses tanggal 14 Juni 2016.
- ^ a b c d Fabricant, Florence, (11 Juli 1994). "Building upscale sandwiches." Nation's Restaurant News. 28(27):41
- ^ "History of the club sandwich". Whatscookingamerica.net. Diakses tanggal 7 Maret 2013.
- ^ ""Steamer Rhode Island" dining room, menu dated October 17, 1899: "Cold Dishes ... Club Sandwich 25 ... with Bacon 40"". Digitalgallery.nypl.org. Diakses tanggal 7 Maret 2013.
- ^ "Hummus Club Sandwiches". Cooking Light. Diakses tanggal 7 Juli 2014.
- ^ April 22, 2014. "TODAY'S RECIPE: Salmon club sandwich". Daily Mail.:49
- ^ (June 2000). "CLUB FED UP." Nutrition Action Health Letter. 27 (5):16
Pranala luar
sunting