Rogério Lobato
Rogério Tiago Lobato (lahir 25 Juli 1949) adalah seorang politikus Timor Leste dan mantan Menteri Dalam Negeri yang tergabung dalam Fretilin. Ia adalah anggota pendiri pemerintahan independen pertama Timor Timur, pada tahun 1975, yang dipimpin oleh Fretilin. Ia juga saudara laki-laki mendiang Nicolau Lobato, Presiden kedua negara yang terbunuh dalam aksi setelah invasi Indonesia, pada akhir tahun 1978.
Rogério Lobato | |
---|---|
Menteri Dalam Negeri Timor Leste ke-1 | |
Masa jabatan 20 Mei 2002 – 26 Juni 2006 | |
Presiden | Xanana Gusmão |
Perdana Menteri | Marí Alkatiri |
Menteri Pertahanan Timor Leste (peralihan) | |
Masa jabatan 28 November 1975 – 4 Desember 1975 | |
Presiden | Francisco Xavier do Amaral |
Perdana Menteri | Nicolau dos Reis Lobato |
Panglima Falintil ke-1 | |
Masa jabatan 20 Agustu 1975 – ??? | |
Presiden | Francisco Xavier do Amaral |
Perdana Menteri | Nicolau dos Reis Lobato |
Pendahulu Tidak ada | |
Informasi pribadi | |
Lahir | 25 Juli 1949 Soibada, Manatuto, Timor Portugis |
Kebangsaan | Timor Leste |
Partai politik | Fretilin |
Karier militer | |
Masa dinas | 1975—2001 |
Komando | Falintil |
Pertempuran/perang | Pendudukan Indonesia di Timor Timur |
Sunting kotak info • L • B |
Pada tahun 2006 Rogério mengundurkan diri sebagai Menteri karena perselisihan dengan militer atas dugaan diskriminasi.[1] Lobato dipenjara atas lima tuduhan mempersenjatai warga sipil selama Krisis Timor Leste 2006 pada bulan Maret 2007 dan dijatuhi hukuman tujuh setengah tahun penjara.[2] Persenjataan warga sipil terjadi setelah kepolisian negara tersebut terpecah, selama upaya kudeta.[3]
Pada tahun 2007, Rogério Lobato mencoba meninggalkan negaranya untuk pergi ke Malaysia untuk operasi jantung yang mengakibatkan kebuntuan di Bandar Udara Dili.[4]
Pada tahun 2008 presiden José Ramos-Horta mengurangi setengah hukuman penjara Lobato.[5]
Lobato memulai karir politiknya sebagai bagian dari Fretilin ketika mendeklarasikan kemerdekaan pada bulan November 1975. Pada tanggal 3 Desember tahun itu, ia meninggalkan Timor Leste bersama sesama anggota Fretilin Mari Alkatiri untuk mempromosikan kepentingan negara baru tersebut. Setelah invasi Indonesia ke Timor Timur pada tanggal 7 Desember, Lobato dan Alkatiri tinggal di Afrika untuk mengkampanyekan hak-hak negara asal mereka.[6]
Pada akhir tahun 2011 Rogério mengumumkan bahwa ia akan mencalonkan diri sebagai kandidat dalam Pemilihan Presiden 2012.[butuh rujukan]
Riwayat Jabatan
sunting- Panglima Falintil (1975)
- Menteri Pertahanan Timor Leste (1975)
- Menteri Dalam Negeri Timor Leste (2002—2006)
Referensi
sunting- ^ Xinhua "Timor-Leste's two senior ministers resign" 1 June 2006
- ^ Northern Territory News "Lobato guilty on `hit squad' charges" 8 March 2007 accessed via Australia New Zealand Reference Centre
- ^ "Archived copy". Diarsipkan dari versi asli tanggal 25 Oktober 2020. Diakses tanggal 30 November 2011.
- ^ The Australian, 10 Agustus 2008, Lobato escapes after Dili standoff
- ^ The Age, 23 Mei 2008, Ramos Horta cuts jail terms for militia
- ^ Dennis Shoesmith. 2003. "Timor Leste: Divided Leadership in a Semi-Presidential System." Asian Survey, Vol. 43. No. 2. (Mar. - Apr., 2003), pp. 231-252.