Risiko Strategik (bahasa inggris: strategic risk) adalah sebuah akibat yang kurang meyenangkan dan timbul akibat penetapan dan penerapan strategi yang kurang tepat, ketidaktepatan dalam pengambilan suatu keputusan strategis dan kegagalan dalam menghadapi perubahan-perubahan di lingkungan bisnis/eksternal, termasuk dan/atau pengembangan bisnis baru yang dapat dilihat pada saat pengmabilan keputusan bisnis yang buruk, alokasi sumber daya yang tidak memadai atau perusahaan mengalamai penurunan tajam dalam waktu yang singkat, risiko strategik ini sendiri seringkali mejadi faktor utama dalam menetukan nilai suatu perusahaan. Hal-hal yang dapat menjadi faktor beresiko strategik dalam perusahaan antara lain adalah kesulitan keuangan.[1]

Kesulitan keuangan

sunting

Penyebab kesulitan keungan pada perusahaan yang dipasarkan secara umum disebabkan oleh perusahaan mengalami penurunan nilai pasar yang relatif besar yang disebabkan oleh risiko strategis yaitu adanya permintaan konsumen, ancaman persaingan, risiko operasional perusahaan, dan risiko keuangan perusahaan. kesulitan keuangan ini sendiri menjadi salah satu faktor yang menyebabkan kegagalan perusahaan yang termasuk ke dalam faktor risiko strategik.[2]

Pentingnya risiko strategik

sunting

Pentingnya risiko strategik meningkat seiring degan harapan peraturan dan pemangku kepentingan karena dengan adanya kewaspadaan untuk memperhatikan risiko yang akan terjadi pada bisnis perusahaan dan sedikit dapat megurangi kegagalan pada perusahaan.[1] Menurut studi oleh CEB yang diterbirtkan pada tahun 2010, ada banyak kemungkinan pada resiko strategis, misalnya sebuah perusahaan yang tidak menkankan integritas dan ditemukan lebih dari 10 kali melakukan tindakan yang tidak etis. [2]

Penurunan nilai pasar

sunting

sebagian besar perusahaan mengalami kegagalan yang memiliki lebih dari satu jenis resiko. kelompok yang paling memiliki pengaruh adalah manejemen resiko strategis secara keseluruhan tidak memiliki kecerdasan untuk menawarkan tanggapan cepat terhadap masalah yang berkembang.[1]

Referensi

sunting
  1. ^ a b c "Strategic risk". Wikipedia (dalam bahasa Inggris). 2022-03-24. 
  2. ^ a b Trapp, Roger. "Defense Can Be Better Than Offense In Customer Service". Forbes (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-01-28.