Richardis
Santa Richardis, juga dikenal sebagai Richgard dan Richardis dari Swabia (sekitar tahun 840 – 18 September, di antara tahun 894 dan 896), merupakan seorang Kaisar Romawi Suci sebagai istri Charles si Botak. Ia terkenal akan kesalehannya.
Santa Richardis | |
---|---|
Ratu Romawi Suci | |
Lahir | sekitar tahun 840 |
Meninggal | 18 September 895 Andlau, Alsace |
Dihormati di | Gereja Katolik Roma |
Tempat ziarah | Biara Andlau |
Pesta | 18 September |
Atribut | mengenakan jubah kerajaan dengan mahkota dan palem, dan dikelilingi oleh api; berpakaian sebagai seorang biarawati, dengan mahkota disisihkan, dan balok-balok kayu yang terbakar, dan juga seekor beruang dan lanjam. |
Pelindung | Andlau; pelindung terhadap api |
Kehidupan
suntingIa lahir di Alsace, putri Erchanger, pangeran Nordgau, dari keluarga Ahalolfinger. Ia menikah dengan Charles pada tahun 862 dan dimahkotai dengannya di Roma oleh Paus Yohanes VIII pada tahun 881. Pernikahan itu tanpa keturunan.[1]
Pada krisis tahun 887, di dalam sebuah upaya untuk menjatuhkan kekuasaan penuh dan kebencian Liutward, kanselir agung Charles, ia dan Richardis dituduh oleh Charles dan istananya telah berzinah. Ia ditaruh di siksaan oleh api, yang berhasil ia lalui.
Ia kemudian mengundurkan diri ke Biara Andlau, yang ia dirikan di atas wilayah leluhurnya pada tahun 880, dan dimana keponakannya Rotrod adalah kepala biarawati. (Richardis sendiri sebelumnya adalah kepala bairawati dari tempat-tempat agama di Säckingen dan Zurich). Ia meninggal di Andlau pada tanggal 18 September dan dimakamkan disana.
Kultus
suntingRichardis kemudian dikanonisasikan oleh Gereja Katolik Roma dan jenazahnya dipindahkan pada bulan November 1049 oleh Paus Leo IX ke makam yang lebih bagus di dalam gereja biara yang baru didirikan. Makam yang ada sekarang berasal dari tahun 1350.
Richardis adalah pelindung Andlau, dan melindungi kebakaran. Ikonografinya mengacu pada statusnya sebagai seorang ratu dan seorang biarawati dengan cobaan api. Beruang dan bajak mengacu pada legenda dasar Biara Andlau.
Catatan
sunting- ^ both Richardis and Charles stated in 887 under oath at the time of the charge of adultery that their marriage was unconsummated
Didahului oleh: Richilde dari Provence |
Kaisar Romawi Suci 881– 888 |
Diteruskan oleh: Ageltrude |
Didahului oleh: Adelaide dari Paris |
Ratu Frankia Barat 884–888 |
Diteruskan oleh: Théodérade dari Troyes |
Didahului oleh: Liutgard dari Sachsen |
Ratu Frankia Barat 882–887 |
Diteruskan oleh: Ota |