Ratnakanya Annisa Pinandita atau dikenal sebagai Kanya Pinandita atau Kanya “Di Atas Rata-Rata” (lahir 23 November 1998) adalah seorang aktris dan penyanyi berkebangsaan Indonesia.[1][2]

Ratnakanya Annisa Pinandita
LahirRatnakanya Annisa Pinandita
23 November 1998 (umur 26)
Bogor, Jawa Barat, Indonesia
KebangsaanIndonesia
Nama lain
  • Kanya Pinandita
AlmamaterToyo University
Pekerjaan
Tahun aktif2010-sekarang


Karier

sunting

Kanya adalah salah satu cast Musikal Laskar Pelangi pada tahun 2010. Sebelumnya ia pernah juga bermain dalam operet yang diselenggarakan oleh majalah Bobo. Kemudian ia merambah ke layar lebar dengan membintangi film Langit Biru.

Pada tahun 2013, ia berhasil terpilih menjadi salah satu penyanyi dalam proyek kompilasi Di Atas Rata-Rata angkatan pertama yang dibesut oleh Erwin Gutawa dan Gita Gutawa. Dalam album ini, Kanya mewakili genre jazz dan menyanyikan lagu ciptaan Guruh Soekarno Putra yang bertajuk “Melati Suci”.

Pada akhir tahun 2013, ia ambil bagian dalam Web series berjudul Perfect 10 yang diproduksi oleh Ponds. Dalam serial web itu, ia beradu akting dengan aktor dan aktris lain seperti Afgan Syahreza, Pamela Bowie, dan Boy William.

Pada tahun 2015, Kanya mendapatkan kesempatan menyanyikan lagu lama daur ulang ciptaan Oddie Agam bertajuk "Begitulah Cinta" yang kemudian dimuat dalam album The Great Composers James F. Sundah & Oddie Agam di bawah label KFC Music Factory. Dalam single ini, ia berduet dengan penyanyi pop-jazz pria Indonesia, Vadi Akbar.

Musikal

sunting

Filmografi

sunting

Diskografi

sunting

Penghargaan dan nominasi

sunting
Tahun Penghargaan Kategori Karya yang dinominasikan Hasil
2014 Anugerah Musik Indonesia Artis Solo Perempuan Anak-Anak Terbaik "Melati Suci" Nominasi

Referensi

sunting
  1. ^ "Biodata Artis Cantik Ratnakanya Annisa Pinandita Terbaru dan Lengkap". Infokanlah. Diakses tanggal 18 Maret 2019. [pranala nonaktif permanen]
  2. ^ "Profil Artis Muda Kanya Pinandita". Segi Empat. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-08-08. Diakses tanggal 18 Maret 2019.