Ranu Manduro merupakan tempat wisata alam buatan yang terletak di Mojokerto, Jawa Timur. Disebut Ranu karena merupakan sebuah kubangan air berukuran besar yang merupakan bekas galian. Pemiliknya bernama muhammad iqbal Tohari.

Wisata Imitasi Alam Ranu Manduro Ngoro Mojokerto, Jawa Timur.

Pada tahun 2018 - 2019 Ranu Manduro di buka sebagai kawasan Tempat Wisata Alam. Disebut dengan New Zealand versi jawa, karena pemandangan di Ranu Manduro Menyerupai suasana disana.

Latar Belakang

sunting

Ranu Manduro merupakan bekas tambang pasir sirtu pada 2016. Hingga masa aktif tambang berakhir pada tahun 2018, Kemudian Ranu Manduro di tutup untuk pertambangan.[1] Bekas dari aktifitas proyek tambang menghasilkan sebuah imitasi alam.

Pranala luar

sunting

Bekas galian tambang pasir dan kapur yang sudah tidak aktif lagi, pada tahun 2020 menciptakan keindahan alam yang menawan sehingga volume traffik pengunjung wisata Ranu Manduro mengalami peningkatan yang drastis.[2]

Wisata Ranu Manduro kini ditutup karena jumlah wisatawan yang sangat banyak. Ditakutkan akan merusak Ranu Manduro ditutup.[3]

  1. ^ "Keeksotisan Ranu Manduro Wisata Imitasi Mojokerto". Liputan6.com. Diakses tanggal 08 Maret 2020. 
  2. ^ "Ranu Manduro, Pesona Mojokerto yang Indahnya Bak Selandia Baru, Sekarang?". Travelingpin.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-04-21. Diakses tanggal 17 Maret 2020. 
  3. ^ "Ranu Manduro ditutup Sementara". Newsgoogle. Diakses tanggal 08 Maret 2020.