Mariam Vattalil

(Dialihkan dari Rani Maria Vattalil)

Mariam Vattalil (29 Januari 1954 – 25 Februari 1995) adalah seorang pekerja sosial dan relijius berprofesi Katolik Roma India dalam Kongregasi Klaris Fransiskan yang berkarya untuk kaum miskin di Keuskupan Indore. Ia mengambil nama relijius "Rani Maria" setelah menjadi seorang biarawati.

Pelayan Allah
Mariam Vattalil
F.C.C.
Mariam Vattalil.
Keagamaan
Lahir(1954-01-29)29 Januari 1954
Pulluvazhy, distrik Ernakulam, Travancore-Cochin (sekarang Kerala), India
Meninggal25 Februari 1995(1995-02-25) (umur 41)
Bukit Nachanbore, Indore, Madhya Pradesh, India
Dihormati diGereja Katolik Roma
AtributBusana agamais
Pelindung
  • Pemberi bantuan
  • Misionaris

Sebab-sebab kanonisasinya dikeluarkan pada 2003 dan ia digelari Pelayan Allah.

Kehidupan

sunting

Vattalil lahir di Kerala pada 29 Januari 1954 sebagai anak kedua dari pasangan Paily dan Eliswa Vattalil. Pembaptisannya dirayakan di Gereja Santo Tomas pada 5 Februari berikutnya. Ia bergabung dengan Kongregasi Klaret Fransiskan di Kidangoor setelah menyelesaikan pendidikan SMPnya dan mengambil nama relijius "Rani Maria" setelah bergabung dan masuk novisiat. Ia membuat janji akhirnya pada 22 Mei 1980.

Vattalil bertugas di Bijnor pada 1975 dan menetap di konven Santa Maria sampai dipindahkan ke Udayanagar pada 1992.

Vattalil dibunuh dalam sebuah serangan pisau oleh Samandar Singh di Bukit Nachanbore, Indore pada 25 Februari 1995 saat ia berada dalam perjalanan menuju Indore menggunakan sebuah bus; ia mendapatkan 40 luka besar disamping 14 memar dan berkata: "Yesus!" secara berulang.[1][2][3][4] Pembunuh tersebut dibayar karena oleh beberapa tuan tanah karena karyanya terhadap kaum miskin tak berlahan.[1][2][4]

Kardinal Oswald Gracias menyebut karyanya sebagai sebuah "contoh heroik ... bersisihan dengan kaum miskin dan terpinggirkand".[5] Sebuah museum untuk menghormatinya didirikan di Ernakulam.

Dalam budaya populer

sunting

Sebuah dokumenter berjudul "Hati seorang Pembunuh – yang mengisahkan pembunuhan dan kemudian pertobatan Samandar Singh – menjadi pemenang di Festival Film Harmoni Antar-Kepercayaan Sedunia 2013.

Proses beatifikasi

sunting

Proses beatifikasi dibuka pada 26 September 2003 setelah gelar Pelayan Allah disematkan kepadanya dan Kongregasi Sebab-Sebab Orang Kudus mengakui "nihil obstat" ('ketiadaan pertentangan') pada sebab-sebabnya. Proses keuskupan lanjutan diadakan di Indore dari 29 Juni 2005 sampai 28 Juni 2007 dan meraih validasi C.C.S. di Roma pada 27 November 2009.[1][6][7]

C.C.S. mengeluarkan Positio pada 2014 dan menyerahkannya kepada para teolog konstultasi yang – pada 11 Februari 2016 – menyerukan persetujuan mereka terhadap sebab-sebab tersebut.

Postulator yang ditugaskan untuk sebab-sebab tersebut pada masa sekarang adalah Giovangiuseppe Califano.

Referensi

sunting
  1. ^ a b c The Herald of India, February 2010.
  2. ^ a b Vatican Radio, 28 February 2011. Diarsipkan 2013-04-21 di Archive.is
  3. ^ Francis Arackal, Thoughts For The Upper Room, St Pauls BYB, 2005, ISBN 8171097081, p. 200.
  4. ^ a b C. P. Varkey, Healing The Heart Of Emotional Wounds, St Pauls BYB, 2004, ISBN 8171093019, p. 120.
  5. ^ The Vatican Today, 6 February 2012. Diarsipkan 2016-08-17 di Wayback Machine.
  6. ^ UCA News, 28 February 2011.
  7. ^ Indian Express, Oct 2008.

Pranala luar

sunting